TUNTUT HAK NYA KADES LAKUKAN UNRAS

19-December-2017, 21:50

LAHAT – Ribuan masa yang tergabung dalam Forum Komunikasi Kepala Desa (FKKD) se-Kabupaten Lahat, bertempat dihalaman Kantor Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Lahat, melakukan unjuk rasa. Dimana dalam aksi damai tersebut, para Kades menuntut berapa hal yang merupakan hak mereka yang belum ada kejelasan.

Dalam demonstrasi tersebut para pendemo sangat kecewa karena Bupati Lahat, H Saifudin Aswari Rivai SE tidak berada di tempat. Bahkan, hanya asisten 1 Pemda Lahat, H Ramsi SIP yang mewakili Bupati Lahat menerima perwakilan pendemo dalam melakukan mediasi di ruang oproom pemda lahat.

Menurut koordinator lapangan, Darmawan yang merupakan Kades Karang Anyar Kecamatan Lahat Selatan mengatakan, dalam demo yang dilakukan secara damai itu, pihak FKKD Kabupaten Lahat ingin menuntut beberapa hal. Diantaranya, menanyakan terhadap realisasi anggaran siltap untuk triwulan tiga dan empat tahun 2017, kemudian dana Alokasi dasar triwulan tiga dan empat, dana hasil bagi pajak tahun 2017 dan dana pilkades tahun 2017.

” Inilah beberapa hal tuntutan kami kepada Pak Bupati Lahat. Kami ingin anggaran untuk triwulan tiga dan empat dapat terealisasi secepatnya sebelum jatuh tempo,” pintanya ditemui disela – sela unras. Selasa (19/12).

Ditambahkannya, jika hal tersebut tidak terealisasi, maka FKKD se Kabupaten Lahat akan melakukan demo dengan masa yang lebih besar lagi.

” Untuk itu, kami mohon dan meminta dengan sangat kepada Pak Bupati Lahat, agar tuntutan para Kades ini dapat terealisasi, apalagi anggaran siltap dari triwulan tiga dan empat belum dibayar sampai saat ini,” tukasnya.

Terpisah, asisten 1 Pemda Lahat, H Ramsi SIP mengatakan bahwa, Pemda Lahat berjanji akan membayarkan anggaran tersebut secepatnya, namun dirinya menegaskan, anggaran itu bisa di bayar jika anggaran pusat sudah dicairkan oleh pihak Pemda Lahat.

” Semua tuntutan dan aspirasi dari rekan-rekan Kades se Kabupaten Lahat akan kita tampung dulu. Namun kami berjanji jika anggaran ini sudah di cairkan oleh Pemerintah pusat ke kas daerah tentunya hal ini akan kita prioritaskan. Apalagi kondisi kas kita saat ini memang lagi kosong,” katanya.

Bahkan lanjutnya, dirinya berharap agar seluruh kades dapat bersabar, karena masalah pencairan dana bagi Kades sudah disampaikan.

” Intinya ini sudah jelas, karena hal ini sudah kami sampaikan, tinggal menunggu saja. Dan jika dana sudah ada, tentunya ini sebagai catatan dalam prioritas bagi kalian semua,” terangnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa, Fauzan Khoiri Denin mengatakan pencairan dana dalam bentuk siltap untuk triwulan tiga sesuai administrasi permintaan sudah disampaikan bulan Agustus pada 2017 lalu.

Dan juga siltap triwulan empat pun pada September telah disampaikan ke Badan Keungan Daerah (BKD) Kabupaten Lahat.

“Semuanya sudah kami sampaikan ke BKD Kabupaten Lahat, tinggal pihak BKD untuk bisa menjelaskannya,”ungkap Fauzan.

Ditempat yang sama, Sekretaris BKD Kabupaten Lahat, Neil Aldrin menegaskan, semua itu sudah masuk ke BKD Lahat. Dan sekarang sudah proses SP2D yang katanya masih menunggu.

” Saat ini lagi SP2D dan sekarang masih menunggu. Namun kendala yang kita hadapi saat ini adalah, memang kas daerah kita ini lagi kosong,” pungkasnya. (CEPY – LAHAT)

Bagikan ke :