185 Sapi Dari Lampung Disiapkan Untuk Ramadhan Dan Lebaran

14-June-2016, 19:40

MUSIRAWAS – Mengantisipasi membludaknya permintaan daging sapi potong pada saat momen lebaran mendatang membuat Dinas Peternakan dan Perikanan (Disnakan) Kabupaten Musi Rawas (Mura) menyiapkan 185 ekor sapi.

Hal ini diungkapkan langsung oleh Kepala Disnakan Kabupaten Musi Rawas, Bambang Hariadi melalui Kepala Bidang Kesehatan Hewan, Marzuki belum lama ini mengatakan bahwa 185 ekor sapi ini nantinya didatangkan langsung dari Lampung.

“Sapi ini nantinya akan dikirim dari Lampung, dan kita sudah memesan dari jauh-jauh hari. Untuk pemasarannya langsung dilakukan di sejumlah pasar tradisional yang ada di Kabupaten Musi Rawas,” kata Marzuki.

Marzuki sendiri yakin bahwa sapi yang dijual para pedagang nanti tidak ada sapi gelonggongan meningkat permintaan konsumen terhadap daging sapi ini tidak terlalu banyak.

“Saya yakin tidak ada sapi gelonggongan yang beredar di pasar Kabupaten Musi Rawas ini, karena memang permintaannya sedikit, yang berani melakukan tindakan tersebut, kebanyakan dari kota-kota besar. Dan kita sendiri rutin melakukan pengawasan kepada sejumlah pedagang terkait perdagangan daging sapi dan daging ayam,” papar Marzuki.

Selain itu juga, lanjut Marzuki bahwa saat ini permintaan daging sendiri sudah mulai mengalami peningkatan. Hal ini dikarenakan bulan puasa merupakan momen bagi keluarga untuk mengonsumsi makanan yang enak lagi sehat.

“Selama bulan puasa ini kita sudah menyiapkan 145 ekor sapi, di mana sapi-sapi ini didatangkan juga dari Lampung, sepanjang bulan puasa ada 145 ekor sapi yang disiapkan  dari Lampung. Namun meski stok sapi terbilang aman, namun hingga saat ini harga tetap berkisar antara Rp 100 Ribu hingga Rp 110 ribu per Kilogram.

“Saya rasa harganya tidak akan turun lagi dibawah Rp 100 Ribu, karena memang sapi ini didatangkan langsung dari luar daerah sehingga menggunakan biaya yang cukup besar,” imbuhnya.

Maka dari itu, Marzuki berpesan kepada masyarakat supaya tidak terbawa isu dan khawatir berlebihan terhadap informasi yang beredar mengenai adanya daging gelonggongan. Karena untuk di Kabupaten Musi Rawas seluruh daging yang dijual pedagang selalu diawasi oleh Disnakan.(LO-W3)

Bagikan ke :