KOREM 044/GAPO ADAKAN PENGAWASAN UPSUS PERTANIAN DI KABUPATEN MUSI RAWAS

7-May-2015, 14:48

MUSI RAWAS – Danrem 044/Gapo Kolonel Inf Suko Basuki beserta tim pengawasan dan evaluasi dari Staf Teritorial Korem 044/Gapo melaksanakan kegiatan pengawasan upaya khusus (UPSUS) pertanian di daerah Kabupaten Musi Rawas khususnya melihat kegiatan para Babinsa yang telah menerima pendidikan dan latihan budi daya pertanian padi, jagung dan kedelai dalam rangka mengawal dan memberikan penyuluhan kepada para petani yang tergabung dalam gabungan kelompok tani untuk meningkatkan hasil padi, jagung dan kedelai, pengawasan kali ini dilaksanakan pada 7/5/2015.

Dalam pengawasan yang dilaksanakan oleh tim pengawas Korem 044/Gapo melihat secara langsung dilapangan bertemu dengan Parijo sebagai Ketua kelompok tani Budi Utamo beserta anggotanya yang ada di desa D Tegalrejo Kecamatan Tugumulyo Kabupaten Musi Rawas didampingi Ari Irawan petugas penyuluh lapangan dan Serma Abdi Nusa sebagai Babinsa di Desa A Widodo dan Desa D Tegalrejo anggota Koramil 406-06 Tugumulyo.

Ketua kelompok tani Budi Utomo menyampaikan bahwa Kelompok tani Budi Utamo telah menerima bantuan dana dari pemerintah yang langsung diterima melalui rekening gabungan kelompok tani Budi Utomo dan akan digunakan untuk memperbaiki irigasi persawahan agar pengairan di persawahan dapat lancar mengairi sawah-sawah para petani, disamping itu mereka juga telah menerima bantuan 2 unit mesin traktor bantuan dari pemerintah untuk mengolah sawah namun 1 unit mesin traktor dalam keadaan rusak sejak diterima sampai saat ini belum bisa digunakan hanya satu unit saja yang bisa digunakan, selanjutnya keberadaan petugas penyuluh lapangan dan Babinsa dalam mengawal dan memberikan bimbingan kepada para petani dirasakan sangat membantu petani untuk dapat meningkatkan hasil panen. Diharapkan tahun 2015 ini para petani di desa D Tegalrejo dapat panen 2-3 kali dalam setahun dengan perhektarnya menghasilkan 7-8,5 ton gabah kering panen.

Pada awal April 2015 lalu Pangdam  II/Sriwijaya melaksanakan penanaman padi dengan sistem Jajar Legowo yang dilaksanakan di desa D Tegalrejo, saat ini kondisi padi yang ditanam sangat subur dan banyak memiliki tunas-tunas baru sehingga bibit padi yang ditanam sekarang sudah semakin berkembang banyak disetiap bibit yang ditanam. Dalam hal mengatasi hama tikus yang sering terjadi maka kelompok tani Budi Utomo secara bersama-sama melaksanakan gropyokan terhadap hama tikus dengan hasil hama tikus dapat diatasi, demikian penjelasannya. (PENDAM/SWJ)

Bagikan ke :