ISI

LSM : Azwad M Hakim Bohong, Diduga Banyak Kasus Yang Dipetis Es Kan ?


21-August-2015, 16:19


EMPAT LAWANG – Beredarnya berita bahwa Azwad M Hakim selaku Kepala Kejaksaan Negeri Tebing Tinggi Empat Lawang mengklaim kejaksaan yang dipimpinya itu merupakan kejaksaan negeri peringkat ke dua dalam penanganan kasus korupsi, dinilai oleh pihak LSM di Empat Lawang hanyalah merupakan khayalan dan bohong belaka.

Ketua Empat Lawang Coruption Watch Windo megatakan, itu hanyalah khayalan Azwad saja dan merupakan kbohongan publik yang besar, pasalnya menurut ketua ICL Empat Lawang ini belum ada satu kasus pun yang naik hingga ke pengadilan, padahal begitu banyak laporan yang di layangkan oleh pihak LSM. ”Itu bohong besar, kalau memang iya atas dasar apa kejati memberikan peringkat kedua tersebut? Padahal yang kita tahu belum ada satu kasus pun yang berhasil ditangani oleh Azwad dari awal dirinya ditugaskan di Kejari Tebing Tinggi ini, hal tersebut sangat tidak wajar” kata Windo.

Windo menambahkan, para meterya apa? Sehingga kejati memberikan peringkat tersebut, tidak ada kasus yang naik semenjak beliau menjabat jika dibandingkan dengan Kabupaten Kota lainnya, ” itu hanyalah celoteh bohong, kalau pun memang ada kasus yang dtanganinya itu bukan hasil kerjanya semenjak dirinya menjabat melainkan kasus kasus yang ditinggalkan oleh penjabat yang lama” sambungnya.

Selanjutnya, Windo mengkritik sedikit kerja kejati yang enggan untuk turun kelapangan dan melakuan evaluasi ” Kejati harus mengevaluasi kinerja Kajarinya, bila perlu ganti Kajarinya dengan yang lebih baik, kemudian agar Kajati menurunkan tim nya turun ke lapangan, kirim tim khusus untuk mengaudit laporan laporan pengaduan yang sudah dilayangkan oleh LSM maupun Masyarakat” pintanya.

Tidak hanya sampai disitu saja, Windo menegaskan pihak ICW tidak akan diam sampai disni saja, jika tidak ada gerakan yang dilakukan maka pihaknya akan meminta kejagung yang menurunkan auditornya baik untuk mengaudit Kejati Sumsel maupun Kejari Tebing Tinggi. ”Jika Kejati tidak bisa bekerja dengan baik maka akan kita lanjutan ke Kejagung dan akan kita pertanyakan ada apa dengan para penegak hukum di Indonesia” tegas windo.

Sementara segelintir kasus yang sudah dilayangkan ke Kejari Tebing Tinggi dan tidak tahu apa hasilnya, kata Windo diantaranya, Proyek Jalan Tanjung Raman Lintang dana hibah dengan kontrak 14M, Jalan Tanjung Kupang Kontrak 5M dan pangkal jalan poros serta pengaduan sertifikasi guru. ”Dan masih banyak laporan lainya yang pada hujungnya tidak ada hasil untuk kasus tersebut semuanya sunyi senyap begitu saja” katanya.

Dengan demikian timbul kecurigaan di hati para pelapor maupun masyarakat Empat Lawang lainnya

Windo berujar, kemungkinan besar semua data yang masuk menjadi alat bagi Kejari dan kemungkinan besar juga sudah ada permainan yang dilakukan Kejari. ”Diduga kuat jangan jangan semua kasus yang sudah masuk sudah dikemas dalam peti yang rapat dan dimasukan kedalam peti es” pungkas Windo. (OPI4L)

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Bagikan ke :
Share on Facebook Share on Google+ Tweet about this on Twitter Email this to someone Share on LinkedIn Pin on Pinterest

BERITA TERKINI

INVESTIGASI

BERITA SEBELUMNYA

PALEMBANG - 26-April-2024, 15:55

Perkembangan Kasus Debt Collector Ini Penjelasan Polda Sumsel 

LAHAT - 26-April-2024, 15:54

Mulai Tokoh Tokoh Kikim Area, IKKS dan IJKA Seruhkan Dukungan Untuk YM 

LAHAT - 26-April-2024, 14:48

Tenggelam Didesa Kuba, Ditemukan Dijembatan Desa Nanjungan Merapi Timur 

MUBA - 26-April-2024, 14:23

Pj Bupati Muba Sandi Fahlepi besok Sabtu Tinjau jalan rusak di Jirak jaya 

JAKARTA - 26-April-2024, 14:22

YUS MAULANA BERTEMU PENGURUS IKSS JAKARTA

PALEMBANG - 26-April-2024, 12:40

HOLDA Serius, sudah ambil Formulir calon Gubernur Sumsel di tiga Partai 

LAHAT - 26-April-2024, 12:17

Pemkab Muba Terima LHP Tahun Anggaran 2023 

PALEMBANG - 25-April-2024, 16:34

Kapolda Sumsel MoU Dengan Kementerian Pertanian Secara Daring 

LAHAT - 25-April-2024, 16:33

Lagi. YM Bantu Warga Yang Tertimpa Musibah 

MUBA - 25-April-2024, 13:29

Mau Jadi Petani Milenial ?, Pemkab Muba Siapkan 80 Kuota Kuliah Pertanian Gratis di Yogyakarta 

BANYU ASIN 25-April-2024, 13:18

PEMKAB BANYUASIN PERINGATI HARI OTONOMI DAERAH KE 28 

MUBA - 25-April-2024, 11:34

Kucurkan Rp18,3 Miliar, Dua Ruas Jalan di Jirak Jaya Bakal Diperbaiki 

JAWA TIMUR - 25-April-2024, 11:32

Hadiri Peringatan Hari Otonomi Daerah ke XXVII, Ini Kata Pj Bupati Muba H Sandi Fahlepi 

OKU - 25-April-2024, 11:02

Pemeriksaan Mendadak Oleh Sie Dokkes Kepada Anggota dan ASN Polres OKU

LAHAT - 24-April-2024, 21:16

Diduga Arus Pendek, Kelurahan Kota Baru Lahat Nyaris Jadi Lautan Api 

BANYU ASIN 24-April-2024, 21:00

PJ BUPATI BANYUASIN HADIRI DZIKIR TAUSIYAH 

MUBA - 24-April-2024, 17:32

Sekda Apriyadi : MTQ XXX di Muba, Sukses Tuan Rumah dan Prestasi 

BANYU ASIN 24-April-2024, 17:22

BAWASLU BANYUASIN BUKA PENDAFTARAN PANWASCAM KECAMATAN 

LAHAT - 24-April-2024, 14:40

Polres Lahat Klarifikasi Terkait Informasi Dugaan Penculikan Anak 

MUBA - 24-April-2024, 14:06

Sertijab, Apriyadi Siap Dukung Penuh Pj Bupati Muba Sandi Fahlepi 

PAGAR ALAM - 23-April-2024, 21:28

SELEKSI PENERIMAAN POLRI TERPADU TA-2024 POLRES PAGAR ALAM TRANSPARAN DAN AKUNTABEL

PALEMBANG - 23-April-2024, 18:53

PJ BUPATI BANYUASIN HADIRI RAKOR PEMBERANTASAN KORUPSI 

OKU - 23-April-2024, 14:20

Pj Bupati OKU H Teddy Meilwansyah Hadir Dalam Rapat Paripurna DPRD Kabupaten OKU Ke-V

MUBA - 23-April-2024, 13:33

Sekda Muba Hadiri Acara Pelepasan Siswa-siswi kelas XII SMA Negeri 1 Sekayu 

MUBA - 23-April-2024, 12:16

Mendesak, Muba Siapkan Rp60 Miliar Atasi Kerusakan Infrastruktur Dampak Bencana Alam 

CATATAN SRIWIJAYA

  • Catatan Sriwijaya 26-November-2023, 22:50

    DETERMINASI POLITIK TERHADAP HUKUM

    Oleh Burmansyahtia Darma,S.H.

    Muara Enim - Pemilihan Calon Legislatif atau yang trend nya Calon Anggota D

APA dan SIAPA

FACEBOOKERS SRIWIJAYA ONLINE