ISI

MOH DAHLAN : ANDAIKAN KOMJEND SUSNO DUADJI JADI KAPOLRI


3-February-2016, 06:39


Susno Duadji sebuah nama yang pernah mengisi berbagai media ditanah air, disaat dia dipanggil DPR untuk dengar pendapat masalah mavia pajak Gayus Halumoa Tambunan. dengan lugas dan tegas dihadapan wakil rakyat dia membeberkan kebobobrokan moral Mabes Polri sebagai institusinya. salah satunya adalah merebaknya isu suap tatkala Gayus Tambunan ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus mavia pajak. bahkan Susno menyebutkan ada dua jenderal yang tersangkut masalah dengan gayus, dua jenderal itu adalah Brigjen Raja Erisman dan Brigjen Edmon Ilyas.

Kapolri yang waktu itu yang dijabat Jenderal Bambang Hendarso Danuri kebakaran jenggot, merasa institusinya yang dianggap suci dan sakral untuk disentuh oleh dunia luar, tiba-tiba saja diobok-obok oleh orang dalam sendiri, dengan segala alibi dia membantah keras pernyataan Susno. dan akhirnya sang wisterblawer (peniup peluit) itu dicopot jabatannya dari Bareskrim yang digantikan oleh Komjen Ito Sumardi.

Kegeraman dan kebencian Mabes Polri kepada Susno tidak sampai disitu, Susno setelah dinonaktifkan dari Bareskrim, dia dituduhkan menerima suap dari Syahril Johan sebesar Rp. 500 jt dalam kasus PT. Arwana Lestari serta kasus Dana Pengamanan Pemilu di Jawa Barat semasa dia menjabat sebagai Kapolda Jabar. melalui berbagai penyelidikan akhirnya susno diseret kemeja hijau dijadikan terdakwa dengan tuduhan kedua kasus tadi, dan hari kamis malam susno dibebaskan dari rumah tahanan karena masa penahanannya telah habis.

Ada desas desus yang santer terdengar dikalangan elit negeri ini bilamana Komjen Susno Duadji tidak membongkar kebobrokan institusinya maka Susno dapat dipastikan menjadi Kapolri menggantikan Bambang Hendarso Danuri. Namun begitulah problematika alam demokrasi dinegeri ini, kejujuran menjadi barang yang mahal, idelalisme akan berbenturan dengan komplik kepentingan yang lebih luas. contoh kasus Susno bisa menjadi pembuktiannya, bila pejabat di negeri ini mempunyai nurani, tentunya apa yang diungkapkan susno akan menjadi modal dasar bagi pembersihan institusi Polri dan tentunya susno akan diangkat sebagai Kapolri untuk mereformasi ditubuh polri dan menyeret oknum-oknumnya ke meja hijau.

Saya sebagai warga Jawa Barat merasakan secara langsung bagaimana kepiawaian Susno Duadji memimpin institusi polri di Jabar. banyak terobosan dan gebrakan dia yang dirasakan manfaatnya oleh masyarakat Jabar, contohnya tentang pungutan liar yang marak terjadi diberbagai daerah di Jabar, susno dengan tegas melarang segala pungutan dan memerintahkan bahawannya untuk menindak tegas oknum-oknum yang melakukan pungutan liar. contoh lainnya reformasi pembuatan SIM, yang tadinya sebagai ladang emas bagi oknum polisi yang berkantor di Polres-Polres, dimana ada biaya tambahan dari ongkos pembuatan SIM, yang semestinya cukup membayar 75 ribu membengkak menjadi 350.000 bahkan lebih.

Dalam bidang agamanya Susno adalah sesosok Muslim yang taat, dapat dilihat dari tulisan-tulisannya yang pernah menghiasi Koran Pikiran Rakyat dalam rubrik Agama. Saya pernah membaca tulisan beliau di PR yang membedah masalah Puasa, ternyata dia sangat pandai membedah ibadah puasa yang diperkuat dengan dalil-dalil Al-Qur’an dan Hadits, dia layak disebut sebagai Polisi yang berhati santri dan bisa dikatagorikan sebagai ulama.

Kalau Susno Duadji jadi Kapolri

Tentunya kalau kita bijak melihat track record Susno Duadji, dia sang reformis di tubuh Polri dan seorang yang punya idialime yang tinggi serta tatkala pentingnya dia pun seorang muslim yang taat, maka tak salahnya bila dia jadi Kapolri.

Namun tentunya keinginan itu harus terkubur dalam-dalam, Presiden sudah memilih Jenderal Timur Pradopo untuk memimpin institusi Polri. Tentunya harapan kita pada Susno yang menurut informasi terakhir hari senin dia sudah aktif lagi berkantor di Mabes Polri harus selalu menyuarakan kebenaran, jadilah wisterblower untuk menungkap kebobrokan oknum polri, jangan menyerah dan putus asa, rakyat akan ada dibelakang anda. dan kebenaran suatu saat akan terbuka mana pejuang dan mana penjilat. Wassalam

Selengkapnya : http://m.kompasiana.com/mohdahlan/andaikan-komjen-susno-duadji-jadi-kapolri_55008382a333113e0950fbe7

Bagikan ke :
Share on Facebook Share on Google+ Tweet about this on Twitter Email this to someone Share on LinkedIn Pin on Pinterest

BERITA TERKINI

INVESTIGASI

BERITA SEBELUMNYA

MUBA - 10-September-2024, 12:40

Peringati Haornas ke-41, Pj Bupati Sandi Fahlepi Senam Bersama Masyarakat 

OKU - 10-September-2024, 11:14

Warga Cemara dan Paguyuban Pedagang Tamkot Dukung Teddy Meilwansyah dan Marjito Bachri

OKU - 9-September-2024, 22:20

Sampaikan Harapan, Ibu-ibu Majelis Taklim Cemara Siap Dukung Teddy Meilwansyah dan Marjito Bachri.

LAHAT - 9-September-2024, 22:14

Bocah Tanjung Talang Hanyut Disungai Lematang

BANYU ASIN 9-September-2024, 20:42

ASKOLANI BERHASIL UBAH JALAN POROS MUARA PADANG KINI DIRASAKAN MASYARAKAT 

LAHAT - 9-September-2024, 20:41

Isu Ada 2 Cabup Lahat Asli Kikim, Warga Minta Coba Uraikan Silsilah 

LAHAT - 9-September-2024, 18:35

Warga Geram Limbah PT BPI, Kades Gunung Kembang Surati DLH Provinsi 

MUBA - 9-September-2024, 13:47

BPBD BANYUASIN SERAHKAN BANTUAN MUSIBAH KEBAKARAN 

MUBA - 9-September-2024, 12:28

Dinyatakan Lulus Program Beasiswa Hafidzpreneur, 12 Siswa Siap Belajar di Universitas Tazkia 

MUBA - 9-September-2024, 11:29

Pj Bupati H Sandi Fahlepi Stop Bullying: Bahayanya Sangat Besar dan Membekas 

LAHAT - 9-September-2024, 07:03

ADA 2 CABUP LAHAT DARI KIKIM, SAM : “URAIKAN SAJA SILSILAHNYA, AGAR TIDAK JADI INFORMASI BOHONG” 

LAHAT - 8-September-2024, 21:56

Tim Trabas Ngaleh Ase Siap Hantarkan YM Jadi Bupati Lahat 

LAHAT - 8-September-2024, 21:55

YM Hadiri Acara Ngunduh Mantu SERDA Adji dan SERDA Reda 

LAHAT - 8-September-2024, 20:50

Proyek Siluman Gentayangan di Kabupaten Lahat 

JAKARTA - 8-September-2024, 17:05

PLN Terus Kembangkan Hidrogen Untuk Energi Baru Masa Depan

OI - 8-September-2024, 12:51

KA Kwarcab Pramuka Ogan Ilir Pimpin Apel Pembukaan Panca Lomba Pramuka Bupati Cup 1

OKU - 8-September-2024, 07:43

Dalam Rangka Apa Hj. Zwesty Karenia Teddy Meilwansyah dan Hj. Fitriyanah Marjito Bachri Berada Di Radibuma.. ?

LAHAT - 7-September-2024, 20:35

YM Hadiri Musyawarah Besar FKMKA di Gedung Pertemuan 

LAHAT - 7-September-2024, 20:01

Yulius Maulana Disambut Ratusan Warga RD.PJKA Bandar Agung 

JAKARTA - 7-September-2024, 19:59

Di IISF 2024, PLN Paparkan Strategi Transisi Energi untuk Capai Net Zero Emissions

JAWA BARAT - 7-September-2024, 19:56

PLTP Kamojang, Pembangkit Geothermal PLN Pertama di Asia Tenggara Penghasil Green Hydrogen

LAHAT - 7-September-2024, 19:51

YBM PLN Resmikan “Desa Cahaya” Aremantai di Muara Enim

JAKARTA - 7-September-2024, 17:49

Membanggakan, Muba Raih Piala WTN Dalam Hub Space 2024 

OI - 7-September-2024, 17:46

Serah Terima Rumah Layak Huni BAZNAS (RLHB) Pemkab Ogan Ilir di KelurahanTanjung Batu

LAHAT - 7-September-2024, 17:28

YM Hadiri Musyawarah Besar FKMKA di Gedung Pertemuan 

CATATAN SRIWIJAYA

  • Catatan Sriwijaya 26-November-2023, 22:50

    DETERMINASI POLITIK TERHADAP HUKUM

    Oleh Burmansyahtia Darma,S.H.

    Muara Enim - Pemilihan Calon Legislatif atau yang trend nya Calon Anggota D

APA dan SIAPA

FACEBOOKERS SRIWIJAYA ONLINE