PASANG MERK PAUD LAIN TANPA IZIN, OKNUM KADES BINJAI AKAN DILAPORKAN WARGANYA

20-April-2018, 19:08

LAHAT- Tindakan Oknum Kepala Desa (Kades) Binjai, Kecamatan Kikim Timur, Kabupaten Lahat telah meresahkan warga desa, Dikarenakan Kades Desa BINJAI telah memasang spanduk dan papan nama lain di Sekolah Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) milik Yayasan Pembina Bangsa (YPB) Desa Binjai dengan semena-mena dan tanpa pemberitahuan serta izin terlebih dahulu kepada pihak sekolah dan pihak yayasan. Entah apa maksud dari oknum Kades ini.

Menurut penjelasan dari BS salah satu warga desa Binjai, PAUD YPB Binjai berdiri sejak tanggal 12 juli 2012, Sampai sekarang masih aktif dan surat izin ,akta notaris, NPSN lengkap dan sudah terakreditasi. Sementara Oknum Kades Binjai II memasang spanduk dan papan nama Merk lain yakni PAUD/TK Binjai Ceria pada hari Rabu 18 april 2018, di Gedung paud/tk YPB Binjai tanpa sepeng

etahuan dan tanpa izin dari Kepala Sekolah PAUD YPB , guru dan masyarakat serta dinas/UPTD Keecamatan Kikim Timur.

“Tanah itu memang milik SD, namun pembangunan PAUD YPB atas izin Kepala sekolah SD dan Kepala UPTD dan Kecamatan serta diketahui pemerintahan desa pada masa jabatan Kades sebelumnya,” terangnya.

“Surat pendirian PAUD YPB lengkap,
Gedung paud berdiri dibangun atas persetujuan masyarakat pakai dana desa.
Karena Paud ypb Binjai belum memiliki gedung, maaka Kades sebelumnya beserta perangkat dan masyarakat menyetujui pendirian gedung paud tersebut,” tegas BS yang diaminkan oleh warga Desa Binjai lainnya yakni
PZ, , AG, BSR, dan seluruh guru dan wali murid Paud YPB.

“Kami akan laporkan hal ini kepada pihak terkait dalam hal ini pihak Kecamatan Kikim Timur, Dinas Pendidikan Kabupaten Lahat dan Badan Inpsektorat Kabupaten Lahat, Khususnya Kepada Bapak Bupati Lahat Marwan Mansyur. Agar segera direspon dan permasalahan ini dapat diselesaikan. Ini untuk menghindari agar dikemudian hari tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, Apabila permasalahan ini tidak segera diselesaikan,” pungkas BS. (VOLIS/SO)

Bagikan ke :