ISI

SUNGAI ‘KIKIM KECIK’ MELUAP. JEMBATAN GANTUNG PUTUS


15-January-2016, 14:10


//// Di Desa Muara Tandi, Gumay Talang
Bupati Langsung Tinjau, dan Janjikan Perbaikan

Hujan lebat yang mendera wilayah Kabupaten Lahat, tak terkecuali di kawasan Desa Muara Tandi, Kecamatan Gumay Talang membawa duka bagi warga sekitar. Pasalnya, diduga karena debit air yang meninggi serta deras, mengakibatkan air sungai ‘kikim kecik’ meluap, sehingga menghantam sebuah jembatan gantung disana putus. Kejadian ini sendiri terjadi Jumat dini hari (15/1), dan diketahui warga pagi harinya, saat hendak melintasinya.

Kepala Desa (Kades) Muara Tandi, Marsudin, didampingi Kades Sugih Waras, Arpinsyah mengatakan, semalam hujan lebat diduga yang menjadi penyebab jembatan kemudian tersapu derasnya arus air sungai, karena intensitasnya meningkat. Kami mengetahuinya pas pagi hari, ketika ada warga yang hendak pergi ke kebun, terpaksa mengurungkan niatnya, atau ada yang juga terpaksa memakai perahu.

“Hujannyo memang deres nian semalem, wajar bae kalo air sungai meninggi dan kemudian arusnyo menerjang jembatan, sampe putus,” jelas Marsudin.

Dilanjutkannya, jembatan ini merupakan jalur menuju ke seberang, yang merupakan titik potensial bagi warga desanya, khususnya bagi yang memiliki lahan perkebunan di seberang sungai. Akibatnya, seluruh warga tersebut mengalami kendala untuk berladang, bertani atau bercocok tanam.

“Warga kesehariannyo memang makai jembatan ini untuk fasilitas kekebun, ke sawah dan ke ladang. Sekarang jelas jadi terhambat dan kesulitan, mau nyeberang air sungai masih besar dan menunggu surut dulu baru bisa. Bahkan, yang menggunakan jembatan ini bukan hanya masyarakat desa Muara Tandi, tetapi juga masyarakat desa lainnya untuk kekebun,” bebernya menjelaskan.

Kedepan, Arpinsyah menambahkan, dirinya mewakili segenap warga desa yang memanfaatkan jembatan gantung itu, kiranya pemkab atau pihak terkait dapat dengan segera meninjau, serta selanjutnya juga bisa segera mengambil tindakan yang tepat guna membantu masyarakat mencari mencari nafkah.

“Kami berharap nian pak, ado upaya secepatnyo dari pihak terkait, kironyo jembatan kami itu segera diperbaiki, agar transportasi masyarakat ke kebun kembali berjalan normal. Karena sebagian besar masyarakat kami menggantungkan asa dengan bercocok tanam diseberang sungai itulah,” harapnya.

Terpisah, mendengar adanya laporan tentang putusnya jembatan gantung warga ini, siang kemarin, sembari melaksanakan safari Sholat Jumat rutinnya, bupati Lahat, H Saifudin Aswari Rivai SE pun secara langsung berkenan meninjau ke lokasi kejadian. Bahkan, dirinya juga dengan tegas langsung memerintahkan ke pihak terkait, sekiranya bisa dilakukan upaya tanggap darurat, terutama untuk upaya antisipasi bagi warga sekitar, yang menggantungkan hidupnya dengan jembatan itu sendiri.

“Kita akan segera upayakan perbaikannya, ini termasuk bencana alam, jadi siapapun tak bisa dipersalahkan. Yang jelas, upaya tanggap darurat segera dilaksanakan dilapangan, demi kepentingan masyarakat banyak. Kepada masyarakat, kami minta untuk bisa bersabar,” beber Aswari menegaskan.(CEPY – LAHAT)

Bagikan ke :
Share on Facebook Share on Google+ Tweet about this on Twitter Email this to someone Share on LinkedIn Pin on Pinterest

BERITA TERKINI

INVESTIGASI

BERITA SEBELUMNYA

LAHAT - 24-September-2023, 14:30

Muara Enim Juara Umum Cabor Drum Band Porprov 2023

MUARA ENIM - 24-September-2023, 12:42

Kunjungan Perdana Ahmad Rizali PJ Bupati Muara Enim di Sambut Antusias Warga Lubai

LUBUK LINGGAU - 24-September-2023, 11:08

Puncak Dies Natalis KAHMI ke 57 Tahun, Keluarga Besar HMI Jalan Santai dan Senam Bersama

MUBA - 24-September-2023, 10:31

Hindari Udara Tak Sehat, Dinkes Muba Imbau Warga Gunakan Masker 

MUBA - 24-September-2023, 10:30

 Peserta BPJS Ketenagakerjaan Dilayani Gratis di Semua Puskesmas Muba

LAHAT - 23-September-2023, 23:59

Bupati Lahat Lepas Cabor Balap Motor Dari 10 Kabupaten/Kota 

MUBA - 23-September-2023, 23:59

Peringati World Cleanup Day, Ramai-ramai Komunitas di Muba Gelar Bersih-bersih 

LAHAT - 23-September-2023, 23:11

Bupati Lahat Buka Muscab ke-VII PP Lahat Periode 2023 – 2027

MUARA ENIM - 23-September-2023, 20:37

Korwis PTBA Gelar Workshop dan Pelatihan Seni Tari Multikultural Reog & Pegon

MUBA - 23-September-2023, 18:35

Giliran Wagub Mawardi Yahya Dukung Apriyadi Jadi Bupati Muba 2024 

OKU TIMUR 23-September-2023, 16:29

Bupati Enos Buka Festival Sebiduk Sehaluan 2023 dan Resmikan Website Aksara Komering 

MUBA - 23-September-2023, 12:40

Hadiri Wisuda ke 14 Politeknik Sekayu, Pj Bupati Apriyadi Minta Lulusan Terus Upgrade Kemampuan 

LAHAT - 22-September-2023, 23:17

BESOK, TINJU PORPROV MASUKI BABAK FINAL

PALEMBANG - 22-September-2023, 21:06

Unsri meminta ke PWI Sumsel Goes to Campus Digelar Secara Series 

OKU TIMUR 22-September-2023, 20:28

Pemkab OKU Timur Kembali Gelar Gerakan Pangan Murah 

LAHAT - 22-September-2023, 20:27

Cabor Esport Lahat Berhasil Gondol Mendali Emas 

MUARA ENIM 22-September-2023, 19:41

PJ Ketua TP PKK Muara Enim Yang Baru, Lakukan Kunjungan Perdana ke Kec Lawang Kidul

MUARA ENIM - 22-September-2023, 19:14

Pj Bupati Ajak Masyarakat Sambut Pesta Demokrasi dengan Tenang dan Gembira

LAHAT - 22-September-2023, 18:27

Lahat Berpeluang Juara Umum Porprov Sumsel 

MUBA - 22-September-2023, 18:26

Safari Jumat, Pj Bupati Muba Bantu Pembangunan Masjid An-Nur Desa Suka Damai 

LAHAT - 22-September-2023, 17:59

Anca Bantah Ada Intimidasi, Pj Kades dan Perangkat Tinggalkan Ruangan Sebelum Rapat Selesai 

LAHAT - 22-September-2023, 16:45

Atlet Cabor Taekwondo tambah Koleksi Medali Emas, Perak dan Perunggu untuk Muba 

JAKARTA - 22-September-2023, 16:43

Hore, Pendapatan Muba dari DBH Sawit Terbesar di Sumsel 

MUARA ENIM - 22-September-2023, 15:45

Kejari Muara Enim Sosialisasikan Program “Jaksa Garda Desa” Di Kec Lembak

LAHAT - 22-September-2023, 15:01

Danramil 405-12/Lahat Monitor Kegiatan Louncing Dapur Masuk Sekolah 

CATATAN SRIWIJAYA

APA dan SIAPA

FACEBOOKERS SRIWIJAYA ONLINE