ISI

WARGA KOTA LAHAT MULAI KEKERINGAN


29-July-2015, 15:14


LAHAT – Musim kemarau yang kembali melanda wilayah kabupaten Lahat belakangan nampaknya mulai berdampak buruk bagi sebagian besar masyarakat, khususnya mengenai pemenuhan kebutuhan akan air bersih. Dimana, terlihat hampir di setiap sore hari, tepian sungai lematang penuh sesak dengan masyarakat yang memanfaatkan airnya untuk berbagai keperluan, seperti mandi, mencuci pakaian, bahkan sampai mengambil airnya guna stok selama dirumah. Kondisi ini sendiri sebenarnya sangat menyusahkan warga, dimana dilain sisi, masyarakat juga kemudian kembali menagih janji pemkab yang ingin memberikan pelayanan akan fasilitas air bersih yang baik.

Yanti (50), salah satu ibu rumah tangga yang dijumpai kemarin mengatakan, dirinya dan juga keluarga saat ini memang mengalami kesulitan akan pasokan air bersih, dimana dikawasannya tinggal, yaitu di daerah perumnas Bandar Jaya, saat ini sudah mengalami kekeringan parah, sumur-sumur yang ada sudah mengering, ditambah dengan pasokan aior PDAM yang juga terkadang tak mengalir kerumah, membuat lematang adalah solusi terbaik yang ada.

“Ai pak, kalo ngandalke sumur, la kering nian. Ngarepke banyu PDAM, ngalirnyo jarang-jarang nian, dak lancar. Padahal sebelumnyo ado janji Pemkab, itu merupakan fokus kerja mereka, nyatonyo masih bae kami kesusahan,” ungkapnya.

Senada dikemukakan Aminah (49), warga Pasa Baru. Dirinya juga saat ini kesulitan akan pemenuhan kebutuhan air bersih, sehingga membuat dirinya dan keluarga mau tak mau pergi ke lematang, guna sekedar mencuci pakaian, mandi dan juga membawa stok air untuk keperluan lain dirumah. Diakuinya, memang untuk fasilitas PDAM masih mengalir dirumahnya, namun untuk intensitas dan juga volumenya sangat terbatas.

“Kami ngarepke nian kalo PDAM biso lancar ngalirnyo, jadi kami dak perlu lagi susah-susah untuk ke lematang ini. susah kami pak kalo kayak ini terus,” tukasnya.

Terpisah, menanggapai hal ini, Direktur Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Lematang, Ir Effendi Kromo melalui Kepala Bagian (Kabag) Teknis, Hermansyah BSc menyebutkan, dengan telah memasuki musim kemarau, maka, jam operasional di seluruh instalansi pengelolaan air minum (IPA) di Kota Lahat rata-rata hanya berkisar 8-10 jam saja.

“Hal ini, dikarenakan debit air Sungai Lematang mengalami penurunan cukup dratis, sehingga beberapa IPA melakukan pembendungan untuk mendapatkan sumber air baku untuk didistribusikan ke pelanggan,” katanya, ditemui, di ruang kerjanya kemarin.

Idealnya, pengoperasian mencapai 14-16 jam, ini juga berkaitan dengan kondisi pompa yang hanya ada satu unit disetiap IPA, sehingga pihak PDAM harus bergantian. “Apabila dipaksakan secara terus menerus, dikhawatirkan pompa tersebut tidak akan berumur lama, mengingat pompa cadangan belum ada, oleh sebab itu, kami dalam pendistribusian ke pelanggan secara bergantian,” ungkap Hermansyah lagi.

Hermansyah menambahkan, sejauh ini untuk pelanggan PDAM aktif mencapai 4.000 sambungan rumah atau setara dengan 24 persen dari jumlah penduduk yang terpasang.

“Untuk memenuhi permintaan air bersih inilah, kita merencanakan akan mengambil sumber air baku dari Kecamatan Gumay Talang yang berjarak lebih kurang 20 KM, dengan system grativasi,” urainya lugas.

Ia menyebutkan, apabila bendungan yang dibuat oleh PT Brantas telah rampung 100 persen, maka, dapat menyalurkan air dengan kecepatan 200 liter/detik, ditambahkan dengan 150 liter/detik.

“Tentunya dengan resevoar (bak penampungan, red) mencapai 1.500 meter kubik dan ditambah lagi dengan kapasitas sama, agar penyaluran air bersih ke pelanggan terpenuhi,” tandas Hermansyah.(IMAM – LAHAT)

Bagikan ke :
Share on Facebook Share on Google+ Tweet about this on Twitter Email this to someone Share on LinkedIn Pin on Pinterest

BERITA TERKINI

INVESTIGASI

BERITA SEBELUMNYA

LAHAT - 20-March-2023, 20:41

Lapas Kelas IIA Lahat Touring Bantu Korban Banjir Bandang 

MUBA - 20-March-2023, 20:36

Regu Putri Kwarcab Muba Bakal Wakili Sumsel Lomba Tingkat Regu Penggalang IV Tingkat Nasional 

MUBA - 20-March-2023, 19:14

Sadis ! Seorang Ayah Di Sanga Desa Muba, Digorok Lehernya Oleh Anak, Istri Dan Menantu 

BANYU ASIN 20-March-2023, 17:35

PENGURUS PERSATUAN DRUMBAND INDONESIA KABUPATEN BANYUASIN RESMI DILANTIK 

PALEMBANG - 20-March-2023, 17:33

BUPATI BANYUASIN KOORDINASI BIDANG KETAHANAN PANGAN 

JAKARTA - 20-March-2023, 16:58

Pj Bupati Apriyadi Mahmud Masuk ke Penilaian Triwulan Ketiga Jabatan 

OKU TIMUR 20-March-2023, 16:57

Bupati Enos Letakkan Batu Pertama Pembangunan Griya Lansia Majelis Ar-Raudhah 

JAKARTA - 20-March-2023, 14:25

Kadis Kominfo Muba Ikuti Forum SPBE Summit 2023 

BANYU ASIN 19-March-2023, 22:30

Herman Deru Menyebut Dirinya Tidak Asing Dengan Warga Hindu Bali.

PALEMBANG - 19-March-2023, 22:25

Gubernur Sumsel H. Herman Deru Apresiasi Pelayanan Terbaik Insan Perawat di Sumsel

LAHAT - 19-March-2023, 22:16

Ratusan Ucapan Banjiri Menjelang Pelantikan Pengurus PWI Lahat

MUBA - 19-March-2023, 20:49

Tim Voli Muba Sapu Bersih Piala Liga Voli Sumsel 2023 

LAHAT - 19-March-2023, 20:09

Sambut Bulan Suci Ramadhan, Pengurus Masjid Al-Huda Helat Perlombaan Kultum 

PALEMBANG - 19-March-2023, 15:55

Pengurus DPD PJS Prov Sumsel, Resmi di Lantik

PALEMBANG - 18-March-2023, 22:57

Seminar Bersama Prof. Dr. H. Edwar Jualiarta dan Ormas Laskar Merah Putih (LMP) se_Sumsel

LAHAT - 18-March-2023, 21:22

Mapala UMP, Serahkan Bantuan Kekorban Terdampak Banjir Bandang di Kabupaten Lahat

PALI - 18-March-2023, 21:00

AKAN SEGERA DITERTIBKAN, PEDAGANG KAKI LIMA PASAR INPRES PENDOPO HARAPKAN KEBIJAKAN PEMERINTAH (PALI) 

PALEMBANG - 18-March-2023, 14:48

Cara Penanggulangan Kemiskinan ala Pj Bupati Apriyadi Diuji Dosen Unsri 

MUARA ENIM - 17-March-2023, 21:52

Gelar Bin Opsnal Bag, Sat, Sei dan Polsek, di Jajaran Polres Muara Enim

PALEMBANG - 17-March-2023, 21:46

Pj Bupati Apriyadi Silaturahmi dengan Anggota V BPK RI 

LAHAT - 17-March-2023, 20:36

Polwan Polres Lahat Polda Sumsel Peduli Bencana Banjir Bandang 

MUARA ENIM - 17-March-2023, 19:46

Peringati Hari Jadi Ke-49, PPNI Gelar Senam, Pemeriksaan Kesehatan Dan Donor Darah

MUARA ENIM 17-March-2023, 19:44

Tingkatkan Usaha Tani, Dinas TPHP Muara Enim Teken Komitmen Terkait Program IPDMIP

LAHAT - 17-March-2023, 18:49

Imanullah Tetap Terima Tunjangan Sebesar Rp.20 Juta Perbulan 

EMPAT LAWANG - 17-March-2023, 17:17

MINIMALISIR LAKALANTAS, POLRES EMPAT LAWANG TIMBUN JALAN BERLUBANG 

CATATAN SRIWIJAYA

APA dan SIAPA

FACEBOOKERS SRIWIJAYA ONLINE
X