49 TIM dan 1668 ORANG PADATI SUNGAI LEMATANG

17-May-2015, 13:38

//// Ikuti Lomba Rakit Tradisional dan Beranyutan
Wagub Sumsel Berkenan Saksikan Langsung

Masih dalam rangkaian peringatan hari ulang tahun (HUT) Lahat ke-146 perayaan ke-XVII, ratusan orang nampak begitu antusias memadati aliran sungai lematang, mulai dari Desa Tanjung Sirih, dan Karang Dalam Ulu, Kecamatan Pulau Pinang, kemarin (17/5). Tak kurang dari 49 tim mengikuti lomba rakit tradisional, serta sebanyak 1668 peserta beranyutan diarus Sungai Lematang. Kegiatan inipun secara langsung dilepas oleh wakil gubernur (wagub) Sumsel, Ir H Ishak Mekki, didampingi bupati Lahat, H Saifudin Aswari Rivai SE dan segenap unsur muspida serta undangan yang ada.

Pada acara tradisi tahunan yang ke-23 kali dilaksanakan ini, Bupati Aswari mengatakan, tangkai perlombaan olahraga tradisional ini sendiri dimulai di dua titik start, yaitu di Desa Tanjung Sirih dan Karang Dalam Ulu, guna mengatur lintasan antara lomba rakit dan beranyutan yang ada. Aswari sedikit bercerita, bahwa kegiatan lomba rakit dan beranyutan ini dilaksanakan, sebagai bentuk pengenangan terhadap para leluhur dizaman dulu, yang menggunakan rakit atau beranyutan dalam beraktifitas disungainya.

“Ini agenda tahunan Lahat, khususnya di momen ulang tahun. Diharapkan selain sebagai penarik wisatawan, juga sebagai bentuk penghargaan kami, generasi penerus akan adat atau kebiasaan apa yang dulu sangat akrab di leluhur kami sendiri,” ungkap Aswari.

Terpisah, wagub Ishak Mekki mengatakan, dirinya mengaku bersyukur dan beruntung pada hari ini dapat menyaksikan lomba rakit di Lahat. Menurutnya, kegiatan ini sangat menarik, bahkan bisa saja memberikan nilai positif, khususnya bagi sektor pemasukan kepariwisataan di Lahat atau juga di Sumsel secara umumnya. Berada diatas rakit dan juga menaklukkan derasnya arus sungai jelas bukanlah hal yang mudah, ini juga suatu kelebihan yang bisa ‘dijual’ ke halayak luar Lahat kedepannya.

”Ini adalah aset wisata Lahat serta pemandangan yang menyenangkan yang harus dipertahankan. Kami pemprov sangat menyuport kegiatan ini. Jika memungkinkan, acara ini digelar tidak harus menunggu HUT saja, tapi kalau bisa digelar dalam waktu beberapa bulan sekali, untuk itu kita harus bangga dengan Pemkab Lahat, dan hal ini jelas akan selalu kami dukung,” tukasnya.

Secara keseluruhan, ajang lomba beranyutan dan rakit ini sangat menarik antusias warga. Selain sebagai sarana liburan warga, juga bagi para peserta, panitia juga sudah menyiapkan beberapa hadiah yang menarik. Seperti dibocorkan, bupati Lahat sendiri menyediakan uang pembinaan sebesar total hingga Rp.17 juta, ditambah banyak lagi hadiah-hadiah hiburan lainnya. (CEPY – LAHAT)

Bagikan ke :