Aktivis Muara Muara Enim kembali Aksi di KPK, Desak Tuntaskan Dugaan Korupsi Di Muara Enim

13-June-2022, 19:52

Jakarta, sriwijayaonline.com – Beberapa Mayarakat Muara Enim yang mengatas namakan kelompak Masyarakat Bersatu (Kombes) kembali gelar aksi unjuk rasa di depan Gedung KPK Jakarta.

Terpantau pada aksi tersebut, alat peraga berupa spanduk yang dibawa Anggota Aksi, bertuliskan, “KPK Hebat, KPK Kuat, KPK Sehat, Segera usut tuntas laporan Dugaan tindak Pidana Korupsi di Kabupaten Muara Enim”. Senin (13/6).

Dikatakan Dony Aryanto salaku Aktivis dari Kabupaten Muara Enim yang merupakan Kordinator Lapangan didampingi, penanggung Jawab Julianto, Kordinator Aksi Peryanto bersama belasan anggota yang lain nya bahwa aksi yang dilakukan nya adalah tarikan hati nya selaku masyarakat yang peduli dengan kabupaten muara enim, dilandasi Sesuai dengan undang undang no 9 Tahun 1998 tentang kemerdekaan menyampaikan pendapat di muka umum (UU kemerdekaan berpendapat di muka umum)

“Maka dengan ini kami dari kelompok masyarakat bersatu Kabupaten Muara Enim menginginkan supaya KPK Segera usut tuntas laporan Dugaan tindak Pidana Korupsi di Kabupaten Muara Enim, ” Kata Dony ketika dibincangi awak media seusai orasi nya melalui via tlp.

Selain itu pada orasi nya, dengan lantang Dony mengatakan, “Tuntas kan masalah rangakaian kasus ott fee proyek ke 25 dewan baik yang sudah di proses maupun yang belum di proses apa lagi Asn diduga ada yang sudah mengembalikan uang negara maupun diduga anggota dewan yang telah mengembalikan uang negara, untuk Kpk segera menuntaskan kasus tersebut.

Dan kami Minta Kpk segera turun kembali terhadap laporan laporan yang sudah masuk dalam agenda untuk segera di tuntas kan secepat nya dan di proses secara hukum.

Terutama Laporan kami yang sudah masuk di KPK salah satu nya Bangunan Gedung Perpustakaan, yang menelan Anggaran APBD RP.7.551.498.000.000, “Tegas Dony di Depan Gedung KPK saat menyampaikan tuntutan nya.

Dikabarkan, Aksi damai berjalan lancar, setelah berita ini diterbitkan, untuk sementara belum ada kabar lanjutan.

(Ali).

Bagikan ke :