ISI

“AKU SANGAT LELAH DENGAN SIKAPMU …!!!


3-June-2019, 21:29


“AKU SANGAT LELAH DENGAN SIKAPMU …!!!
==============

SUNGGUH sudah lelah hati ini. Aku sebenarnya sudah capek banget. Tapi entahlah, apa yang sudah menopang aku buat tetap bertahan, cinta ? Mungkin benar. Entah sesakit apapun luka yang aku derita karena-mu, tancapan pisau dan goresan luka hati, karena ulahmu aku masih dan selalu berusaha untuk bertahan. Aku capek, kalau musti pura pura tegar padahal hatiku tersiksa. Aku ini bukanlah lelaki yang setegar itu, untukmu.., Sungguh, bahkan kamu mungkin mengerti seberapa lemahnya aku.

Bagaimana air mataku selalu mengalir deras walau hanya karena masalah sepele bersamamu. Kamu tahu itu kan ???. Mungkin dihadapan mereka (selain kamu) aku itu lelaki yang tak bakalan nangis hanya karena masalah sepele. Tapi tak denganmu, tak bisa menahan tetesan airmata ini. Aku merasa tak lagi mampu untuk menopang tubuhku, aku lemah dengan sikapmu yang saat ini untukku.

Kamu telah menam benih “penyakit’ ke hatiku, apa kamu ngerti? Sakit sungguh…, saat aku musti berjuang sendiri melawan rinduku dalam terpaan dinding pengabaianku kepadamu. Aku tak sekuat seperti yang kamu inginkan. Kamu perlu tahu, mungkin kalau aku sama dengan laki – laki itu kamu tak akan melihatku di hidupmu sekarang. Seharusnya Aku bakal pergi jauh saat kamu mengabaikanku. Tapi aku tak bakalan kayak gitu, aku bertahan buat kamu. Apapun sikapmu padaku yang tak berarti padamu ini.

Aku berjanji kok. Makanya, tolong, hargai usahaku, setidaknya kamu tak perlu membuat hal sepele menjadi sepuluh kata-kata sayang. Tolong, dengarkanlah aku.., hargai kata maaf dariku. Menurutmu berkata maaf itu mudah? Menurutmu aku tak membanting harga diriku buat seucap kata maaf? Menurutmu lelaki apa yang berusaha mengejar penerimaan maaf darimu? Menurutmu seberapa besar rasa cinta yang dimilikinya buat kamu ?

Kamu pengin nyoba jadi kayak aku ? Kamu bakalan tahu seberapa besar usahaku untuk tetap tegar. Aku capek kalau mesti sembunyi terus-terusan., aku capek juga kalau harus selalu menangis lagi di depanmu. Kamu tahu kan aku pernah menangis karena kamu? Aku merindukanmu, merindukan dirimu yang lalu, orang yang bisa mengerti keadaanku. Tapi sekarang kamu telah berubah. Sekarang kamu tak henti-hentinya ‘mengadiliku’, seolah-olah akulah yang tidak mau lagi mengerti tentang kamu, seolah-olah aku-lah orang yang sudah bosan tentang semua ini.

Mungkin aku masih bisa mengerti saat kamu lagi sibuk dengan urusanmu, saat kamu tak bisa meluangkan waktumu untukku, tapi suatu saat kamu harus mencoba mengerti saat waktunya tiba untukku merasa lelah bertahan dengan caramu itu. Kini kesabaran itu sepertinya aku tak kuat lagi …! Hari ini lukaku menganga begitu hebatnya. Mungkin jika bisa digambarkan langsung, hatiku udah tak berbentuk, tercabik-cabik penuh darah kesedihan.

Kamu tahu kan bagaimana aku merindukanmu semalam? Dan kau tahu bagaimana terlukanya aku saat ini? Apakah salah aku merindukanmu? Apakah salah jika aku haus akan tentangmu? Aku hanya ingin melihat senyummu bersamaku. Walau hanya sekedar emotion jee di hp. Bahkan aku tak bisa menyentuhmu. Kamu tahu seberapa lama aku menunggumu hari-hari ini? Menunggumu muncul di layar HP ku? Dan ternyata apa yang ku dapat? Pengacuhanmu yang menyakitkan hatiku.

Mungkin jika aku bukan lelaki yang benar-benar mencintaimu, aku takkan segan untuk membiarkanmu pergi dari hidupku. Tapi kamu harus tahu! Aku tak bisa melepasmu. Sudah ada begitu banyak pengorbanan dan rasa sayangku ke kamu, ada begitu banyak hal yang membunuh rasa sakitku, sehingga aku pun bisa tulus mencintaimu, meskipun tiap saat kau menyakiti hatiku.

Bisakah kamu berubah untukku? Aku tak minta kamu untuk jadi orang lain. Aku tak minta kamu untuk menghentikan semua hobby dan aktifitasmu.
Aku tak akan melakukan itu. Aku tidak akan membuat kamu pura-pura bahagia di depanku. Aku pengin bahagiamu sempurna. Aku bahagia bersamamu, aku bersyukur punya kamu. Aku tak pernah tahu apa yang ada dihatimu. Pesanku padamu : Jangan pernah salah Engkau Menilaiku.

Tapi apakah kamu bisa membuat bahagiaku juga bersih dari luka ? Aku sudah cukup terluka sebelumnya, dan aku tak mau terus-terusan terluka. Aku capek berjuang sendirian, aku tahu kamu tidak bakalan membiarkan aku berjuang sendiri. Kamu mencintaiku bukan ? Kau menyayangiku kan? Seperti yang sering kamu bilang ke aku saat kau membutuhkan semua dariku. Kamu mencintaiku, dan kamu menyayangiku sepenuh hatimu. Aku percaya itu.

Makanya semua kamu inginkan dariku telah kuberikan dengan ikhlas tanpa sedikitpun aku menyesali itu semua. Itulah bukti cinta dan sayangku padamu dan akupun tak akan mengungkit-ungkit tentang apa saja yang pernah kita lakukan. Karena aku sadar, itu aku berikan dan lakukan karena memang aku mencintaimu. Sungguh aku sangat menikmatinya tanpa sedikitpun aku menyesal. Tapi, apa balasanmu padaku, sayang

Kamu pernah berjanji untuk tak membuatku terluka, kamu pernah bilang untuk menjadikanku lelaki terakhir dalam hidupmu. Izinkan aku untuk mengabulkan itu, izinkan aku benar-benar menjadi lelaki terakhir untukmu. Jangan pernah membuatku pergi dalam tangisan kepura-puraanmu. Aku mohon pegang erat hatiku, tapi aku merasa kau melepasnya perlahan-lahan. Aku harapkan padamu ”jangan, jangan lakukan ini”

Bertahanlah bersamaku. Buat aku tegar bersamamu, jangan buat aku memiliki alasan untuk pergi darimu. Aku masih butuh kamu. Meskipun aku tahu, kamu ingin aku terhapuskan dalam kehidupanmu. Tuhan sedang menguji kita? Aku harap ya. Aku ingin buktikan kalau kita mampu bertahan dalam ujian-Nya. Bantu aku, bantu aku untuk terus melangkah. Kamu itu adalah seorang yang aku cintai. Bahkan air mataku rela terus menitik dan menetes hanya untukmu seperti saat menceritakan kisahku ini.

Boleh aku sedikit saja bercerita? Seandainya bantalku mampu bersuara, mungkin dia bakalan sering protes. Tiap hari harus basah karena air mata cinta ini. Seandainya tembok mampu memberikan kesaksian, mungkin dia bakalan berterus terang bagaimana do’aku mengalir tiap malam untuk kita. Seandainya telinga dan hatimu bisa bekerja lebih ekstra maka engkau akan mendengar dan merasakan darahku mengalir dengan menyebut namamu tiap detik.

Apakah aku terlalu berlebihan? Tapi itu yang benar-benar aku rasakan. Cukup, aku lelah berpura pura kuat. Maaf, aku tak bisa pergi dari kamu. Aku terlanjur mencintaimu. Mengertilah, sesakit apapun cinta ini membawaku, aku akan terus mengikutinya, aku berjanji akan selalu bertahan untukmu. Dan kapanpun hadir menemuiku, akan selalu kusambut dengan cinta dan kemesraan. Ya, kemesraan seperti yang selalu kuberikan, ketika kamu butuh dariku. Aku akan berikan itu semua untukmu – ya semua yang indah milikku. Bukankah kamu selalu bilang, bahwa aku lelaki yang terbaik dan belum pernah kamu rasakan itu selain bersamaku? Lupakah itu? Aku percaya kamu mencintaiku, seperti aku mencintaimu.

Maaf kisah dan cerita kesedihanku ini terlalu panjang, aku sudah tak pernah bisa berkata-kata lewat lisanku lagi. Satu satunya cara hanya lewat cerita dan kisah yang kuceritakan pada siapapun ingin mengetahui dan merasakan deritaku bersamamu. “Kamu jangan marah Ya”. Aku Cuma ingin melegakan hatiku. Setidaknya aku lega saat mengeluarkan ini semua. Aku bisa tersenyum, padahal saat aku memulai cerita ini aku menangis hebat sampai-sampai yang mendengarkanpun ikut dalam kesedihanku.

Dan akupun izinkan padanya untuk menulis dan mempublikasikan kisah hidupku. Agar semua orang tahu bahwa aku mencintaimu bukan hanya sebuah permainan, apalagi kalau kamu menganggap bahwa aku hanya main-main bersamaku. Tidak, sekali lagi tidak. Aku Tulus mencintaimu.

Aku mencintaimu dengan setulus hatiku, maaf jika sebagai lelaki yang kamu cintai aku masih banyak kekurangan. Sesungguhnya aku selalu berusaha untuk membuatmu bahagia, aku sangat berusaha mencoba. Tapi kadangkala aku gatau gimana caranya ngebuat kamu bahagia.

“Setelah membaca kisah ini, apakah kau masih mau mencintaiku? “. Berharap ini hanya cobaan Tuhan untuk kita, Mau kah kamu berjuang bersamaku? Aku mencintaimu, Aku merindukanmu, sudi kah kamu untuk memelukku dalam do’amu, meskipun fisikmu tak lagi menginginkanku? Aku tak menuntutmu, aku tak mau mengekangmu, bahagialah dengan sempurna.

Jika kamu tak dapatkan itu dariku. Katakan apa maumu, aku tak mungkin lagi untuk menahanmu bersamaku. Jika kamu lebih bahagia tanpa aku,.. Aku akan mencoba berbahagia bersama bayanganmu. Setidaknya bayanganmu tetaplah dirimu dalam asaku. Aku bersyukur bisa mengenalmu lebih dari apa yang aku pikirkan sebelumnya. Jika Tuhan mengizinkan aku untuk bersamamu sepanjang waktu. Aku akan berusaha bahagiakanmu.

Dan aku berharap Tuhan masih mengizinkanku untuk bersamamu. Dengan sepenuh cinta Yang Tulus dan Suci Tanpa harus ada yang terluka dan tersakiti. Wallahu ‘aklam.. !!!

Wassalam …!!

By Adm

Bagikan ke :
Share on Facebook Share on Google+ Tweet about this on Twitter Email this to someone Share on LinkedIn Pin on Pinterest

BERITA TERKINI

INVESTIGASI

BERITA SEBELUMNYA

MUARA ENIM - 17-December-2024, 15:45

Babinsa Sugi Waras Jadikan Komsos Sebagai Media Silaturrahmi 

MUBA - 17-December-2024, 15:43

Pj Bupati Muba Exit Meeting Bersama Tim BPK RI Perwakilan Sumsel 

BANYU ASIN 17-December-2024, 15:42

SEKDA BANYUASIN PIMPIN GABUNGAN BERI HIMBAUAN 

BANYU ASIN 17-December-2024, 15:42

LAPAS BANYUASIN LAKUKAN PENGECEKAN SENJATA API, PASTIKAN KONDISI OPTIMAL 

LAHAT - 16-December-2024, 21:18

Apakabar Nasib Hasil Audit Dana KONI Lahat Dugaan Rugikan Negara Rp.1,7 Milyar

OKU TIMUR 16-December-2024, 19:35

Bupati OKU Timur Launching Penyaluran Bantuan Pangan Beras Tahap lll Alokasi Bulan Desember Tahun 2024 

LAHAT - 16-December-2024, 18:08

Kapolsek Tanjung Sakti Berikan Penghargaan Terhadap 5 Personel Berhasil Ungkap Kasus Narkoba 

MUBA - 16-December-2024, 15:38

Pj Bupati Sandi Fahlepi Ungkap, Mari Wujudkan Tata Kelola Perkebunan Berkelanjutan Yang Baik Hindari Korupsi 

LAHAT - 16-December-2024, 15:31

Polres Lahat Berikan Penghargaan Kepada Personel Berprestasi 

LAHAT - 16-December-2024, 15:29

Jelang Nataru Sejumlah Sembako Merangka Naik 

BANYU ASIN 16-December-2024, 15:28

PERKUAT KEAMANAN JELANG NATRU LAPAS BANYUASIN TAMBAH PERSONEL PENGAMAN 

LAHAT - 16-December-2024, 14:51

PLN UP3 Lahat Siap Hadapi Puncak Musim Libur

LAHAT - 15-December-2024, 20:45

Pembangunan Jalan Cor Beton Diduga Asal-Asalan 

LAHAT - 15-December-2024, 20:44

Belum Lama Rampung, Proyek Siring Jalan PNPM I Selawi Roboh Sepanjang 30 Meter 

OKU - 15-December-2024, 16:34

Pj Bupati OKU Buka RUPS-LB PT. BPR Baturaja (Perseroda)

PALEMBANG - 14-December-2024, 23:09

Pemkab Muba Sukses Turunkan Stunting Sesuai Kajian Ilmiah 

LAHAT - 14-December-2024, 21:55

Proyek APBD Lahat Diduga Dijadikan Ajang Korupsi Berjamaah 

PALEMBANG - 13-December-2024, 19:46

Program Desa Berdaya PLN UID S2JB Berhasil Torehkan Prestasi di Mata Lokal Desa Award 2024

JAKARTA - 13-December-2024, 19:44

Hattrick! Dirut PLN Darmawan Prasodjo Kembali Dinobatkan Jadi CEO Of The Year 2024

EMPAT LAWANG - 13-December-2024, 16:20

Jasa Raharja Lahat Bersama Instansi Terkait Lakukan Kegiatan Ramp Check & Pemasangan Stiker Practical Guidance pada Angkutan Umum Nataru 2025 di Kab. Empat Lawang 

MUBA - 13-December-2024, 16:19

Kunjungan Inspiratif Komisi 1 DPRD Tangerang Selatan ke Camat Babat Toman 

LAHAT - 13-December-2024, 13:49

Polres Muara Enim Gelar Kegiatan Pemberian Makanan Sehat Bergizi di SD Negeri 17 Desa Harapan Jaya 

MUARA ENIM - 13-December-2024, 13:31

Wujudkan Indonesia Maju, Bukit Asam (PTBA) Dukung Pemberantasan Buta Membaca dan Matematika 

MUARA ENIM - 13-December-2024, 13:27

Babinsa Lambur Lakukan Pendampingan Pembagian BLT DD 

MUARA ENIM - 13-December-2024, 12:22

Bersama PT MME, Koramil 404-05/Tanjung Enim Peringati Hari Juang TNI AD, Salurkan Bantuan Stunting 

CATATAN SRIWIJAYA

  • Catatan Sriwijaya 26-November-2023, 22:50

    DETERMINASI POLITIK TERHADAP HUKUM

    Oleh Burmansyahtia Darma,S.H.

    Muara Enim - Pemilihan Calon Legislatif atau yang trend nya Calon Anggota D

APA dan SIAPA

FACEBOOKERS SRIWIJAYA ONLINE