ISI

PEMKAB MASIH ‘NYERAH’ ATASI MASALAH PASAR KANGKUNGAN


10-January-2017, 18:02


//// Alami Kesulitan Pindahkan Pedagang

Terkait kondisi dan distuasi Pasar Kangkungan sebelumnya. Dinas Perdagangan Kabupaten Lahat belum bisa memastikan pemanfaatan maksimal bangunan yang berada di kawasan Kelurahan Kota Jaya itu kedepannya. Satu hal yang diakui menjadi hambatannya adalah, untuk mengharuskan pedagang menempati salah satu pasar tradisional di kota Lahat, itu diperlukan keterlibatan lintas SKPD Pemkab Lahat lainnya.

Hal ini seperti dikemukakan Kepala Dinas Perdagangan Kabupaen Lahat, Ir Misri MT, melalui Sekkretaris, Hamson Effendi dibincangi Selasa (10/1). Dirinya mengemukakan, pihaknya akan mempelajari dulu soal pemanfaatan pasar itu, apalagi urusan pasar baru digabungkan dengan Dinas Perdagangan setelah Dinas Pasar ditiadakan.

“Soal pasar kangkungan, harus dilakukan lintas SKPD dan akan kami dipelajari dulu, apalagi urusan pasar ini baru di dinas ini,” tukas Hamson kemarin.

Dirinya tidak menampik, dari 4 pasar tradisional, yang menjadi kewenangan pihaknya yakni Pasar Lematang, Pasar Bawah (kangkungan), Pasar Jarai, dan Pasar Bungamas, hanya Pasar Bawah yang belum dimanfaatkan maksimal.
Seperti diberitakan sebelumnya, bangunan Pasar Bawah berada di kawasan Kelurahan Kota Jaya terkesan mubazir, karena tidak dimanfaatkan pedagang. Tidak ada aktivitas jual beli antara pedagang dan pembeli di pasar tradisional yang dibangun Pemerintah Kabupaten tahun 2013 lalu.

Bangunan pasar yang juga populer dengan sebutan Pasar Kangkungan, karena berdiri di atas lahan yang dulunya dimanfaatkan warga setempat untuk kebun sayuran kangkung itu, sudah banyak bagian pasar yang mulai rusak.
Pada bangunan pasar ini, terdapat 240 lapak pedagang, namun kondisinya mulai rusak terutama pintu lemari berbahan kayu di bawah lapak pedagang, banyak yang rusak dan terlepas. Bahkan, ada pula keramik lapak pedagang terlepas dan hilang, bangunan pasar ini tak terawat dan dibiarkan saja tidak terurus.

“Kami secepatnya bakal segera mengadakan rapat lintas sektoral tentang kondisi terkini dilapangannya, sehingga minimal kedepan tidak akan menjadi terbengkalai lagi seperti diberitakan sebelumnya,” tukasnya.

Seperti dikemukakan juga sebelumnya, Paimin (51), warga sekitar juga mengatakan, kondisi pasar sendiri saat ini hanya meninggalkan kesan mubazir saja, karena kondisinya tak begitu dimanfaatkan para pihak.

“Ini sungguh disayangkan, kami nilai, pemkab masih kurang serius mengelola dan mengawasi kawasan ini. Minat pedagang dan juga pembeli jadi hilang, jadi sewajibnya dengan waktu tak terlalu lama, kawasan pasar ini bisa segera diurus dan dimanfaatkan dengan maksimal adanya,” pungkasnya.(RUSTANDI/CEPY – LAHAT)

Bagikan ke :
Share on Facebook Share on Google+ Tweet about this on Twitter Email this to someone Share on LinkedIn Pin on Pinterest

BERITA TERKINI

INVESTIGASI

BERITA SEBELUMNYA

LAHAT - 16-December-2024, 21:18

Apakabar Nasib Hasil Audit Dana KONI Lahat Dugaan Rugikan Negara Rp.1,7 Milyar

OKU TIMUR 16-December-2024, 19:35

Bupati OKU Timur Launching Penyaluran Bantuan Pangan Beras Tahap lll Alokasi Bulan Desember Tahun 2024 

LAHAT - 16-December-2024, 18:08

Kapolsek Tanjung Sakti Berikan Penghargaan Terhadap 5 Personel Berhasil Ungkap Kasus Narkoba 

MUBA - 16-December-2024, 15:38

Pj Bupati Sandi Fahlepi Ungkap, Mari Wujudkan Tata Kelola Perkebunan Berkelanjutan Yang Baik Hindari Korupsi 

LAHAT - 16-December-2024, 15:31

Polres Lahat Berikan Penghargaan Kepada Personel Berprestasi 

LAHAT - 16-December-2024, 15:29

Jelang Nataru Sejumlah Sembako Merangka Naik 

BANYU ASIN 16-December-2024, 15:28

PERKUAT KEAMANAN JELANG NATRU LAPAS BANYUASIN TAMBAH PERSONEL PENGAMAN 

LAHAT - 16-December-2024, 14:51

PLN UP3 Lahat Siap Hadapi Puncak Musim Libur

LAHAT - 15-December-2024, 20:45

Pembangunan Jalan Cor Beton Diduga Asal-Asalan 

LAHAT - 15-December-2024, 20:44

Belum Lama Rampung, Proyek Siring Jalan PNPM I Selawi Roboh Sepanjang 30 Meter 

OKU - 15-December-2024, 16:34

Pj Bupati OKU Buka RUPS-LB PT. BPR Baturaja (Perseroda)

PALEMBANG - 14-December-2024, 23:09

Pemkab Muba Sukses Turunkan Stunting Sesuai Kajian Ilmiah 

LAHAT - 14-December-2024, 21:55

Proyek APBD Lahat Diduga Dijadikan Ajang Korupsi Berjamaah 

PALEMBANG - 13-December-2024, 19:46

Program Desa Berdaya PLN UID S2JB Berhasil Torehkan Prestasi di Mata Lokal Desa Award 2024

JAKARTA - 13-December-2024, 19:44

Hattrick! Dirut PLN Darmawan Prasodjo Kembali Dinobatkan Jadi CEO Of The Year 2024

EMPAT LAWANG - 13-December-2024, 16:20

Jasa Raharja Lahat Bersama Instansi Terkait Lakukan Kegiatan Ramp Check & Pemasangan Stiker Practical Guidance pada Angkutan Umum Nataru 2025 di Kab. Empat Lawang 

MUBA - 13-December-2024, 16:19

Kunjungan Inspiratif Komisi 1 DPRD Tangerang Selatan ke Camat Babat Toman 

LAHAT - 13-December-2024, 13:49

Polres Muara Enim Gelar Kegiatan Pemberian Makanan Sehat Bergizi di SD Negeri 17 Desa Harapan Jaya 

MUARA ENIM - 13-December-2024, 13:31

Wujudkan Indonesia Maju, Bukit Asam (PTBA) Dukung Pemberantasan Buta Membaca dan Matematika 

MUARA ENIM - 13-December-2024, 13:27

Babinsa Lambur Lakukan Pendampingan Pembagian BLT DD 

MUARA ENIM - 13-December-2024, 12:22

Bersama PT MME, Koramil 404-05/Tanjung Enim Peringati Hari Juang TNI AD, Salurkan Bantuan Stunting 

LAHAT - 12-December-2024, 22:55

Babinsa Koramil 405-03 dan Bhabinkamtibmas Kikim Timur Tangkap Pelaku Curanmor 

LAHAT - 12-December-2024, 22:51

Proyek Siluman Milik Oknum ASN Lahat Bergentayangan Didesa Selawi

LAHAT - 12-December-2024, 22:46

Babinsa Koramil 405-03 dan Bhabinkamtibmas Kikim Timur Tangkap Pelaku Curanmor

LAHAT - 12-December-2024, 15:31

Baru Seumur Jagung, Proyek Jalan Cor Beton Dusun VII Desa Selawi Mulai Hancur 

CATATAN SRIWIJAYA

  • Catatan Sriwijaya 26-November-2023, 22:50

    DETERMINASI POLITIK TERHADAP HUKUM

    Oleh Burmansyahtia Darma,S.H.

    Muara Enim - Pemilihan Calon Legislatif atau yang trend nya Calon Anggota D

APA dan SIAPA

FACEBOOKERS SRIWIJAYA ONLINE