ISI

LUBANG MENGANGA. JEMBATAN KEBUR TERANCAM AMBRUK


15-June-2016, 18:12


//// Lubang Lebar Menganga Dipangkal Jembatan
Belum Ada Pihak Terkait Turun Tangan Langsung

JEMBATAN KEBUR HAMPIR AMBRUK 2

JEMBATAN KEBUR HAMPIR AMBRUK 4

Sekitar pukul 15.30 wib kemarin sore (15/6) satu-satunya akses jembatan penghubung di kawasan Merapi, Kecamatan Merapi Barat yaitu jembatan Kebur mendadak membuat ‘heboh’ semua orang, khususnya warga sekitar. Pasalnya, lubang yang berada persis dipangkal jembatan kondisinya sudah semakin parah, dan nyaris menyisakan separuh badan jalan saja. Kondisi ini jelas membuat panik, karena ditakutkan jembatan sendiri bisa sewaktu-waktu ambruk dan jelas arus lalulintas angkutan dan kendaraan menjadi putus total.

Jeni (38), warga Desa Kebur, Merapi Barat dijumpai kemarin sore mengatakan, hari ini lubang dipangkal jembatan dinilainya mencapai titik puncak mengkhawatirkan. Jika sebelumnya hanya sebuah lubang kecil, disinyalir karena terus menerus dilintasi kendaraan, baik itu yang rutin, karena jalur itu masuk dalam aset jalan lintas sumatera (jalinsum), juga ditambah dengan seringnya melintas angkutan batubara bertonase super besar, semakin memperparah kondisi yang ada.

“Mano jembatan ini lah tuo umurnyo, ditambah samo-samo kito tahu jumlah kendaraan lewat sangat banyak, dan terkadang jugo sangat melebih tonase, makin mempercepat kerusakan yang ado,” ungkapnya.

Dilanjutkannya, jika kondisi ini tak secepatnya dibenahi atau ditanggulangi, bukan tak mungkin satu-satunya akses jalan darat, baik itu roda 2 dan 4 , dari dan menuju ke Lahat akan benar-benar terputus. Dilapanganpun dikatakannya, belum ada sama sekali petugas dari dinas terkait yang mengatur dan mengatasi kondisi yang ada, sementara antrian kendaraan jelas sudah menimbulkan kemacetan.

“Cuma ado inisiatif dari warga sekitar sinilah yang kemudian memberlakuke sistem buka tutup akses jalan dan jembatan, menggunakan sistem satu jalur, bergantian, mencegah semakin rusak dan lebarnya lubang di pangkal jembatan itu. Tapi tetap bae, kemacetan sudah terjadi sejak sore tadi,” bebernya lagi.

Nopi, Kadus Desa Telatang juga mengatakan, pihaknya mengetahui kondisi lubang jembatan yang semakin lebar, kemudian dengan instruksi pihak pemerintah desa, bersama-sama melakukan pengaturan alakadarnya dilapangan. Minimal supaya antrian kendaraan tak semakin parah, karena berebut untuk melintas, dengan lebih dulu menghindari lubang yang ada.

“Kami dari warga Desa Telang dan juga Kebur berinisiatif memasang drum-drum bekas di titik lubang jembatan, agar tak dilintasi lagi. Kemudian kami jugo berusaha mengatur arus kendaraan, sembari memang kondisinyo memang mesti cepat ditanggulangi, sebelum jembatan ini benar-benar ambruk,” ungkap Nopi menambahkan.

Sampai berita ini diturunkan, dilapangan sendiri belumlah terlihat petugas-petugas dari dinas ataupun instansi terkait. Hanya beberapa warga umum saja yang begitu sibuk mencoba mengatur laju kendaraan, berbagai ukuran untuk melintasi jembatan yang memang sudah berusia puluhan tahun itu, sementara kemacetan kendaraan sendiri diperkirakan mencapai 2 kilometeran baik dari arah Lahat – Muaraenim atau sebaliknya.(CEPY/BOIM – LAHAT)

Bagikan ke :
Share on Facebook Share on Google+ Tweet about this on Twitter Email this to someone Share on LinkedIn Pin on Pinterest

BERITA TERKINI

INVESTIGASI

BERITA SEBELUMNYA

JAKARTA - 2-October-2024, 17:11

Sekda Apriyadi Tegaskan Pengguna Lalin Sungai Lalan Wajib Utamakan Keselamatan 

LAHAT - 2-October-2024, 17:10

Warga 4 Desa Kecamatan Gumay Talang Siap Menangkan Paslon Nomor Urut 1 

LUBUK LINGGAU - 2-October-2024, 15:54

Woman Support Woman, Srikandi PLN Dukung Pemberdayaan Perempuan melalui Pelatihan Membatik Bersama Rumah Batik Durian Asri Lubuklinggau

MUBA - 2-October-2024, 14:26

Pemkab Muba Sambut Studi Banding Jajaran PT Pembangunan Aceh Provinsi NAD 

JAKARTA - 2-October-2024, 10:29

Pendaftaran PLN Journalist Award 2024 Tinggal Sebulan Lagi, Kirimkan Karya Jurnalistik Terbaikmu!

OKU - 1-October-2024, 22:39

Ribuan Muslimat NU Perwakilan 13 Kecamatan Kompak Dukung Paslon ‘BERTAJI’

OKU - 1-October-2024, 20:56

Sosialisasi PLN ULP Baturaja : Tingkatkan Kesadaran Masyarakat akan Keselamatan Listrik

LAHAT - 1-October-2024, 19:53

Polres Lahat Gelar Upacara Peringati Hari Kesaktian Pancasila 

LAHAT - 1-October-2024, 19:43

 YM-BM Lantik Tim Pemenangan Desa Jati, Tanjung Tebat, Nantal, dan Banjar Negara

LAHAT - 1-October-2024, 18:31

Ini Penjelasan Pj Bupati Lahat Terkait Pilkada dan Isu Keberpihakan 

MUBA - 1-October-2024, 17:51

Kunker Ke Muba, Deputi Bidang Penanganan Darurat BNPB Support 16 Peralatan Penanganan Karhutlah 

LAHAT - 1-October-2024, 14:52

Cawabup Budiarto Yakinkan Masyarakat Coblos Nomor 1 

MUBA - 1-October-2024, 14:33

Sambut Manajemen PT PN I Regional IV, Pj Bupati H Sandi Fahlepi Harap Kontribusi Besar 

PALEMBANG - 1-October-2024, 13:23

Dilepas Dengan Tradisi Pedang Pora, Komjen A Rachmad Wibowo dan Istri Tak Kuasa Meneteskan Air Mata. 

MUBA - 1-October-2024, 06:59

Muba Expo 2024: Disdagperin Gelar Lomba Karaoke, Dangdut Ceria, Meriahkan HUT Muba Ke-68 

PALEMBANG - 30-September-2024, 21:04

Prosesi Serah Terima Pataka ‘Atidhira Wira Bhakti’ Kapolda Sumsel 

MUBA - 30-September-2024, 21:01

Live Podcast Radio Gema Randik, Hj Asna Aini Apriyadi Beberkan Keberhasilan Menjadi Seorang Pimpin 

MUBA - 30-September-2024, 21:00

Kepala BNPB RI Bakal Berkunjung ke Kabupaten Muba 

LAHAT - 30-September-2024, 20:51

YM-BM Kukuhkan Team Keluarga Desa Padang 

MUBA - 30-September-2024, 20:50

Kepala BNPB RI Bakal Berkunjung ke Kabupaten Muba 

OKU - 30-September-2024, 17:28

Istri Paslon ‘BERTAJI’ Hadiri Undangan di Desa Panji Jaya dan Mendala Kecamatan Peninjauan

OKU - 30-September-2024, 16:56

Perjuangan Mendiang Kuryana Azis Membuat Warga Kibang Permai Kompak Dukung Pasangan ‘BERTAJI’

PALEMBANG - 30-September-2024, 16:30

PLN UID S2JB Sabet Predikat Platinum pada Asian Impact Awards 2024

PALEMBANG - 30-September-2024, 12:06

SEKDA BANYUASIN HADIRI GRAND LAUNCHING FAKULTAS KEDOKTERAN UGM PALEMBANG 

SINGAPURA 30-September-2024, 10:42

PLN Raih Dua Penghargaan Internasional dalam Ajang ESG Business Awards 2024 di Singapura

CATATAN SRIWIJAYA

  • Catatan Sriwijaya 26-November-2023, 22:50

    DETERMINASI POLITIK TERHADAP HUKUM

    Oleh Burmansyahtia Darma,S.H.

    Muara Enim - Pemilihan Calon Legislatif atau yang trend nya Calon Anggota D

APA dan SIAPA

FACEBOOKERS SRIWIJAYA ONLINE