ISI

JELEKNYA “RASKIN” DI KELUHKAN WARGA LAHAT


11-June-2015, 17:49


LAHAT – Kembali. Kasus temuan jeleknya kondisi beras jatah masyarakat miskin (raskin) dan bisa dikatakan tak layak konsumsi ditemukan dan menuai keluhan warga, kali ini terjadi dikawasan Rt.03/04 Kelurahan Pasar Lama Lahat. Dimana kondisi beras jatah raskin yang diterima warga kondisinya menguning, hitam, berbau dan banyak sekali terdapat kutu beras.

“Ai makmano kami nak makan beras ini, la bau, kuning, mano banyak kutu pulo, alangke saro nasib kamini,” ujar WT, salah satu ibu rumah tangga (IRT) yang meminta namanya disamarkan, saat mengeluhkan kondisi raskin miliknya.

Dikatakannya, adapun jatah raskin yang dirinya dan beberapa tetangga sekitarnya sebanyak 15 kg atau sebanyak 2 karung. Namun, setelah dipilah-pilah, karena kondisinya yang buruk, nyaris hanya menyisakan sekitar ½ karung beras isi 15 kg saja, sementara sisanya, terpaksa harus dibuang, atau diberikan ke hewan ternaknya, seperti ayam dan itik.

“Banyaklah yang dimakan binatang daripada yang untuk kami makan. Kami jelas sangat menyayangkan hal ini, tapi yo nak dimakmanoke lagi, daripada dipaksoke, kedepannyo malah justru jadi penyakit,” bebernya.

Santi (45), warga lainnya juga sangat mengeluhkan kondisi ini. Kejadian serupa bukan hanya terjadi di pembagian raskin kali ini saja, melainkan sudah terjadi berulang dan untuk kesekian kalinya. Diharapkannya selaku masyarakat yang bisa dikatakan tak mampu, kiranya kondisi ini bisa mendapatkan perhatian dari pihak terkait, baik itu pemkab Lahat atau dari pihak Bulog, selaku penanggung jawab pembagian jatah raskin tersebut.

“Kalo biso, kami ini minta nian petugas biso mengawasi setiap pendistribusian berasnyo, jadi kasus kayak ini dak teulang lagi kedepan. Kalo biso jugo, untuk jatah beras yang sudah terlanjur kami terimo ini, diberikan gantinyo, kami akui kami sangat membutuhkenyo,” jelasnya.

Terpisah, saat hal ini dikonfirmasikan kepada pihak badan urusan logistik (bulog) Sub Divre III Lahat, M Ludi selaku kepala Bulog mengaku memang kondisi ini bisa saja terjadi, karena di pihaknya untuk segi pengawasan tak bisa terlalu ketat melakukannya. Kemungkinan kerusakan bisa saja tetap terjadi, mulai dari pengemasan, atau bahkan sampai proses pendistribusian beras ke titik distribusi yang ada.

“Untuk pengawasan begitu ketat, kami akui Bulog tak mampu. Namun, untuk setiap kondisi yang ada, semuanya sudah dikoordinasikan ke pihak-pihak lain, seperti pemkab dan perangkatnya,” beber M Ludi.

Nah, untuk kondisi beras yang ada, jika memang ada temuan atau kondisi beras yang rusak atau tak sesuai kondisi yang sesuai standar, pihaknya (bulog.red), menurut M Ludi siap untuk bertanggung jawab, dan dalam waktu dekat juga akan mengirimkan beras pengganti ke titik-titik temuan yang ada, sehingga tak ada masyarakat yang menjadi ‘korban’ dilapangannya.

“Kami siap mengganti beras yang ada, jika ada laporan yang masuk dan kita survey benar, berapapun banyaknya dilapangan dalam waktu dekat pula,” tegasnya. (CEPY LAHAT)

Bagikan ke :
Share on Facebook Share on Google+ Tweet about this on Twitter Email this to someone Share on LinkedIn Pin on Pinterest

BERITA TERKINI

INVESTIGASI

BERITA SEBELUMNYA

BANYU ASIN 29-April-2024, 20:25

HANI SYOPIAR RUSTAM TEBAR BENIH IKAN DI SUNGAI BOOM BERLIAN 

BANYU ASIN 29-April-2024, 20:23

Waw.!!! Hampir 1.000 Warga Dari Berbagai Kecamatan Nyatakan Dukungan Untuk YM 

OKU - 29-April-2024, 19:49

Selain Sosialisasi Manfaat Makan Ikan, 120 Paket Makanan Olahan Ikan Dibagikan Saat Acara GEMARIKAN Kabupaten OKU

MUBA - 29-April-2024, 19:23

Pj Bupati Sandi Fahlepi Ajak Birokrat Muba Tingkatkan Kolaborasi, Jauhi Kompetisi 

BANYU ASIN 29-April-2024, 15:19

Hj DIANA KUSMIlA AMBIL FORMULIR DI DPC PARTAI PAN 

MUBA - 29-April-2024, 12:29

Rutin Keliling Desa di Muba, Banyak Libatkan Generasi Muda 

MUBA - 29-April-2024, 11:49

Sandi Fahlepi Ungkap Butuh Support dan Kerjasama yang Baik untuk Membangun Muba 

OKU - 29-April-2024, 11:43

Dalam Apel Gebyar Bakti Penyulang, Senior Manager Distribusi dan Manager PLN UP3 Lahat Menyampaikan Hal Penting Untuk Personil PLN ULP Baturaja, Begini Pesannya ..

BANYU ASIN 29-April-2024, 09:51

LIMA DESA KECAMATAN MUARA SUGIAN AKAN DI BANGUN

LAHAT - 28-April-2024, 21:26

YM Didampingi Tim Pemenangan dan Rombongan Hadiri Pernikahan Desi – Yoga 

PALEMBANG - 28-April-2024, 19:48

Dua Anggota Polri Harumkan Indonesia Lewat Timnas U-23 

BANYU ASIN 28-April-2024, 18:54

HANI SYOPIAR RUSTAM TINJAU KONDISI JALAN AIR SALEK 

MUBA - 28-April-2024, 16:54

Pj Bupati Sandi Fahlepi Blusukan Tinjau Infrastruktur Jalan 

MUBA - 28-April-2024, 16:52

Sekda Apriyadi Mahmud Hadiri Wisuda di Ponpes Assalam Al-Islamy 

BANYU ASIN 28-April-2024, 14:42

ACARA HUT BANYUASIN KE 22 DISAMBUT GEMBIRA 

BANYU ASIN 28-April-2024, 12:04

PJ BUPATI BANYUASIN TANDA TANGANI MoU DENGAN PT BANK PANIN DUBAI SYARIAH 

PALEMBANG - 27-April-2024, 20:16

Kapolda Tinjau Dua Lokasi Pembuatan Sumur Bor Bantuan POLRI 

BANYU ASIN 27-April-2024, 20:13

HJ DIANA BASIR SIAP MAJU CALON WAKIL BUPATI BANYUASIN 

MUBA - 27-April-2024, 18:20

Terpilih Aklamasi, Akhmad Toyibir dan Mohammad Reza Nahkodai IKAPTK Muba 2024-2029 

LAHAT - 27-April-2024, 18:15

Kalapas Pimpin Hari Bhakti Pemasyarakatan Ke-60 Kemenkumham RI 

JAKARTA - 27-April-2024, 18:13

Jadi Calon Bupati Lahat 2024-2029, YM Banjir Dukungan Masyarakat Lahat di Perantauan 

MUBA - 27-April-2024, 16:24

Sandi Fahlepi : Tanggap Darurat Perbaiki Jalan Agar Bisa Segera di Lintasi Oleh Masyarakat 

OKU - 27-April-2024, 16:14

PLN UP3 Lahat Gelar Apel Gebyar Bakti Penyulang di PLN ULP Baturaja.

BANYU ASIN 26-April-2024, 20:26

HJ DIANA. BASIR CALON WAKIL BUPATI BANYUASIN 

MUBA - 26-April-2024, 20:19

Pemkab Muba Siapkan Solusi Terbaik Pasca Peralihan MEP ke PLN 

CATATAN SRIWIJAYA

  • Catatan Sriwijaya 26-November-2023, 22:50

    DETERMINASI POLITIK TERHADAP HUKUM

    Oleh Burmansyahtia Darma,S.H.

    Muara Enim - Pemilihan Calon Legislatif atau yang trend nya Calon Anggota D

APA dan SIAPA

FACEBOOKERS SRIWIJAYA ONLINE