ISI

MASA LAKUKAN PANEN DI KEBUN PT SMS


6-June-2015, 23:30


KIKIM AREA – Kasus sengketa lahan antara warga desa-desa yang ada di Kikim area dengan pihak PT Sawit Mas Sejahtera (SMS) tak kunjung selesai. Seperti diketahui, Sabtu (6/6), sedikitnya tak kurang 100 orang massa, diperkirakan berasal dari Desa Ulak Bandung, Sungai Laru, Suka merindu, Wonorejo, dan Jajaran Baru, secara tiba-tiba mendatangi areal lahan yang diketahui selama ini dikelola pihak PT SMS, dan kemudian melakukan aksi pemanenan massal. Bentrokan pun nyaris terjadi, dimana di pihak perusahaan, berupaya pula menghalau dan melawan aksi yang bakal dilakukan massa itu, beruntung datang petugas kepolisian dan TNI, hingga semuanya bisa dinetralisir.

Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun, warga sendiri secara serentak mendatangi areal kebun perusahaan yang masuk dalam kawasan Sungai Kikim Estate, serta kemudian dengan serentak melakukan pemanenan massal, dan bahkan sempak mengeluarkan tanda buah segar (TBS) sawit sekitar 6 truk, sebelum akhirnya datang petugas keamanan perusahaan, guna di halau.

Dilapangannya, berdasarkan informasi, AT, salah satu warga yang dihubungi via Hand Phone (HP) nya mengatakan, awalnya sebelum melakukan aksi pemanenan, massa bermaksud mencari pimpinan dari Kebun SKME, namun tak berhasil ketemu, sehingga kemudian massa memberontak, dan memutuskan untuk melakukan aksi pemanenan. Aksi ini sempat dicoba dihalau oleh security perusahaan, bahkan sempat terjadi perdebatan, menjurus ke pertikaian, meski kemudian bisa dicegah oleh jajaran petugas Kepolisian Resort (Polres) Lahat dan Polsek setempat.

Sumardin, Humas PT SMS membenarkan hal ini. menurutnya, apa yang dilakukan massa jelas tak bisa dibenarkan. Meski memang diakuinya, antara warga dan perusahaan belakangan masih ada selisih pendapat mengenai status lokasi dan kepemilikan lahan, namun semuanya masih dalam tahap negosiasi di tingkat pemerintah kabupaten. Nah, untuk aksi yang dilakukan Sabtu kemarin, Sumardin mengatakan, sebenarnya hal itu murni aksi penjarahan, karena massa sendiri melakukan aksinya di areal lahan yang murni masuk dalam hak kepemilikan perusahaan.

“Disini jelas posisi kami dijarah. Jadi kami menginginkan adanya penindak tegasan pihak terkait. Jika untuk masalah status lahan ataupun sengketa yang ada, perusahaan sendiri siap untuk kembali duduk satu meja, mencari solusi terbaiknya,” ungkap Sumardin, dihubungi via Hpnya.

Dipastikan Sumardin, sesuai kesepakatan Sabtu kemarin, usai pertemuan di kantor Kecamatan, kasus ini akan dibawa kembali ke tingkat kabupaten, dan mengenai aksi penjarahan yang ada, juga akan dibawanya untuk dikemukakan didepan forum, sehingga semuanya menjadi jelas. “Kami siap untuk berdiskusi, tapi kami juga jelas bakal sampaikan kerugian kami, dan menuntut gantinya nanti,” tegasnya.

Terpisah, Kapolres Lahat, AKBP Wira Satya Triputra Msi, melalui Kasat Reskrim, AKP Ahmad Akbar Sik membenarkan kondisi dilapangannya. Menurutnya, aksi massa memang sempat terjadi, yaitu melakukan pemanenan di areal yang dilapangannya ada indikasi saling klaim antara perusahaan dan warga sendiri. Yang jelas, posisi Polres sendiri dilapangannya kemarin adalah guna mencegah terjadinya kondisi bentrok yang berujung jatuhnya korban, untuk tahapan selanjutnya, hal itu masih butuh tahapan lanjutan.

“Kita hanya melakukan upaya pencegahan bentrok dan pengamanan situasi saja dilapangannya. Sementara untuk status saling klaim yang ada, rencananya, Senin besok, antara kedua pihak akan difasilitasi di Pemkab Lahat, guna membahas situasi dan kondisinya,” tegas Ahmad Akbar (CEPY LAHAT)

Bagikan ke :
Share on Facebook Share on Google+ Tweet about this on Twitter Email this to someone Share on LinkedIn Pin on Pinterest

BERITA TERKINI

INVESTIGASI

BERITA SEBELUMNYA

LAHAT - 4-December-2023, 23:59

Terakhir Kepemimpinan CAHAYA Upacara Bendera 

LAHAT - 4-December-2023, 23:58

CAHAYA Silahturahmi Warga Merapi Selatan Sekaligus Ziarah Kemakam Puyang 

BANYU ASIN 4-December-2023, 20:20

DISKOMINFO BANYUASIN TERIMA KUNKER KOMINFO OKU 

PALEMBANG - 4-December-2023, 19:53

PJ Bupati Muara Enim, Salurkan Hibah Bangun Rumdin Dansat Brimob Polda Sumsel

LAHAT - 4-December-2023, 17:10

Polres Lahat Deklarasi Damai Pemilu 2024

JAKARTA - 4-December-2023, 16:37

Desa Bailangu Raih Award Desa Cantik Tingkat Nasional 2023 

MUBA - 4-December-2023, 10:43

Pemkab Muba Cek Lapangan Persiapan Gebyar Musik
Pemilu Damai 2024

PALEMBANG - 3-December-2023, 23:28

Kinerja Pj Bupati Apriyadi di Muba Diganjar Award oleh Aktivis Sumsel 

MUARA ENIM 3-December-2023, 22:57

Pawai Pembangunan Kendaraan Hias Meriahkan HUT Kabupaten Muara Enim Ke-77

MUBA - 3-December-2023, 16:18

Pembukaan Lokakarya 7, Program Pendidikan Guru Penggerak Angkatan 8 Panen Hasil Belajar di Muba 

LAHAT - 2-December-2023, 20:47

Safari Politik, Sujoko Bagus SH MH Caleg Dapil Lahat Tujuh Nomor Urut 5 Sapa Masyarakat Kikim Area

OKU - 2-December-2023, 19:55

Hendak Mandi Di Sungai, Warga Keban Agung Kaget Melihat Sesosok Pria Yang Telah Meninggal ditepi Sungai.

LAHAT - 2-December-2023, 17:41

Bupati Lahat Berpesan Pengusaha Pangan Skala Besar Bisa Menyelenggarakan GPM 

LAHAT - 2-December-2023, 17:39

Polres Lahat Penjarakan Kakek-Kakek Setubuhi Anak di Bawah Umur 

MUBA - 2-December-2023, 17:00

PJ Bupati H Apriyadi Dorong CSR Perusahaan Bantu Bangun Fasilitas Yankes 

BANYU ASIN 2-December-2023, 11:07

JEMBATAN PENGHUBUNG DI DESA PERAJIN KONDISINYA RUSAK 

PALEMBANG - 2-December-2023, 10:58

PERJUANGAN TANPA BATAS DPD APDESI SUMSEL UNTUK KEPALA DESA SE SUMSEL

OKU - 1-December-2023, 19:06

PT. SSP PLTU Sumbagsel-1 dan Warga Desa Sleman Mengadakan Pengajian dan Do’a Bersama

MUARA ENIM - 1-December-2023, 17:12

Baleho Hadiono, Caleg DPRD Muara Enim Nomor Urut 1 Partai Golkar Diminati Masyarakat

MUBA - 1-December-2023, 16:56

Rakerda MUI Dimulai, Pemkab Muba Ajak MUI Sukseskan Pesta Demokrasi 2024 

MUARA ENIM - 1-December-2023, 15:24

PELAKU PENGANIAYAAN DIRINGKUS TIM LAKID POLSEK LAWANG KIDUL

BANYU ASIN 1-December-2023, 13:49

SLAMET SOMOSENTONO MAJU MENCALONKAN DIRI SEBAGAI BUPATI BANYUASIN 

MUARA ENIM - 1-December-2023, 12:47

Bukit Asam (PTBA) Sukses Pulihkan Daerah Aliran Sungai 234 Ha di Muara Enim

OKU - 1-December-2023, 07:13

Tertimpa Runtuhan Bangunan, 1 Orang Petugas Damkar OKU Meninggal Dunia

LAHAT - 30-November-2023, 21:16

Jam Komandan Korem 044/Gapo Diikuti Anggota Kodim 0405/Lahat Secara Virtual

CATATAN SRIWIJAYA

  • Catatan Sriwijaya 26-November-2023, 22:50

    DETERMINASI POLITIK TERHADAP HUKUM

    Oleh Burmansyahtia Darma,S.H.

    Muara Enim - Pemilihan Calon Legislatif atau yang trend nya Calon Anggota D

APA dan SIAPA

FACEBOOKERS SRIWIJAYA ONLINE