ISI

333 ORANG TENAGA ‘HONDA’ PERTANYAKAN GAJINYA


16-April-2015, 16:02


//// 3 Bulan Sudah Tak Bergaji

Sedikitnya 333 orang tenaga honor daerah (Honda) di Kabupaten Lahat, mendesak agar pemkab mengeluarkan Surat Keputusan (SK) tahun 2015. Pasalnya, saat ini ratusan Honda merasa tidak ada kejelasan nasibnya, bahkan ironisnya lagi, selama 3 bulan terakhir sudah tidak menerima gaji. Padahal, ratusan tenaga Honda yang tetap bekerja sebagaimana mestinya, bahkan tanpa libur. Untuk meminta kejelasan, sekaligus mengadukan persoalan tersebut Kamis (16/4) belasan perwakilan tenaga Honda Menemui Sekda Lahat, Nasrun Aswari, SE MM.

Perwakilan tenaga Honda yang tergabung dalam Forum Honda, Dodi mengungkapkan, ratusan tenaga Honda saat ini risau dan gelisah. SK yang diharapkan tak kunjung keluar, padahal sudah masuk bulan keempat di tahun 2015. Kondisi tersebut, membuat status tenaga Honda mengambang. Menurutnya, biasanya SK sudah diberikan diawal tahun.

“Kita ini sudah terdaftar sebagai tenaga Honda sejak 2006. Namun baru kali ini SK hingga bulan keempat belum turun. Kondisi ini membuat status kami mengambang tidak ada kejelasan,” tukas Dodi, ditemui saat akan menemui Sekda Lahat, Nasrun Aswari, diruang tunggu kantor Bupati Lahat.

Dodi menyesalkan, selama ini pihaknya merasa dipermainkan. Saat ditanya dengan Dinas Pendidikan disuruh untuk menanyakan ke Badan Kepegawaian Daerah (BKD sebaliknya. Tak hanya itu, selama tiga bulan ini tenaga Honda tak menerima gaji sepeserpun dari Pemkab. Padahal, tegasnya ia dan rekan rekanya terus bekerja dan menunaikan kewajiban sebagai tenaga Honda. Bahkan, tenaga honda yang berprofesi sebagai Guru mengajar tanpa libur dari Senin hingga Sabtu.

“Status dak jelas, gaji tidak kita terima, sementara kita terus menunaikan kewajiban sebagai tenaga Honda. Nah, kita berharap pemerintah memperhatikan nasib kami. Dan jujur kami punya anak istri,” sesalnya.

Tertundanya SK selain membuat tidak jelas status juga mengancam program sertifikasi yang diikuti para tenaga Honda. Tidak hanya itu, nasib ratusan tenaga Honda terancam menjadi pengangguran.

“Kita ini sudah lama bekerja dan mengabdi untuk daerah ini. Pengangkatan dan kelanjutan sebagai tenaga Honda inilah yang kita harapkan. Kami minta tolong Pemkab Lahat bisa mengerti kami. Dari sinilah kami berkarya dan hidup. Kalau SK ini masih tak kunjung terbit atau turun ‘selesai’ nasib kami,” pintanya.

Sementara itu, Sekda Lahat, Nasrun Aswari SE MM menyampaikan kepada perwakilan Honda akan segera menyelesaikan permasalahan tersebut. Nasrun berjanji, dalam dua minggu kedepan sudah ada jawaban terhadap tuntutan tenaga Honda. Dalam kesempatan pertemuan tersebut Nasrun memanggil instansi terkait seperti PPKAD, Dinas Pendidikan dan BKD. Kendati demikian, Nasrun meminta agar bersabar karena terkait Honda harus dibicarakan dengan Komisi III DPR Lahat.

“Kita akan bicarakan hal ini dengan pihak terkaitnya dulu, pasti dalam waktu dekat akan ada jawabannya,” tegas Nasrun, ditirukan Dodi terpisah. (Cepy-Lahat)

Bagikan ke :
Share on Facebook Share on Google+ Tweet about this on Twitter Email this to someone Share on LinkedIn Pin on Pinterest

BERITA TERKINI

INVESTIGASI

BERITA SEBELUMNYA

MUBA - 1-May-2024, 20:27

Ratusan Kafilah MTQ XXX Sudah Tiba di Muba 

BANYU ASIN 1-May-2024, 11:08

TAK TERIMA ISTRI CETAK KTP MALA NGINAP DI HOTEL 

MUBA - 1-May-2024, 09:24

Jalan Talang Mandung Telah Diperbaiki, Warga Berterima kasih 

LAHAT - 1-May-2024, 08:00

 PT SMS Berikan Bantuan Alber Untuk Membuka Akses Jalan Ditiga Desa

LAHAT - 30-April-2024, 21:27

Polres Lahat, Polda Sumsel Team Asistensi ZI Mabes Polri 

LAHAT - 30-April-2024, 21:25

Kedatangan YM, Kaum Hawa Palembaja Berebut Berfoto Calon Bupati Lahat

LAHAT - 30-April-2024, 20:59

Hj. Lidyawati S.Hut, MM Akan Maju di Pilkada Muara Enim 

OKU - 30-April-2024, 20:46

Ormas Pemuda Pancasila Meminta Dengan Tegas Agar Dishub OKU Tertibkan Parkir dan Pungutan Yang Dianggap Ilegal dan Liar.

MUARA ENIM - 30-April-2024, 20:33

Lidyawati Cik Ujang “Bertarung” di Pilkada Muara Enim, Sudah Kembalikan Formulir ke PAN 

PALEMBANG - 30-April-2024, 19:16

Komplotan Pelaku Jual Beli Akun WhatsApp untuk Judi Online di Palembang Diringkus Subdit Siber Ditreskrimsus Polda Sumsel 

PALEMBANG - 30-April-2024, 15:59

Pj Bupati Sandi Fahlepi Hadiri Musrenbang RKPD Sumsel Tahun 2025 

MUBA - 30-April-2024, 13:16

Pemkab Muba Beri Kontribusi Besar untuk Warga Nahdlatul Ulama 

MUBA - 29-April-2024, 23:59

Pj Bupati Sandi Fahlepi dan Ribuan Warga Muba Nobar Timnas 

LAHAT - 29-April-2024, 23:45

Pendopoan Bupati Lahat Jadi Lautan Manusia Nobar Semifinal Piala Asia U 23

BANYU ASIN 29-April-2024, 21:40

PJ BUPATI BANYUASIN MELEPAS PESERTA JALAN SANTAI 

LAHAT - 29-April-2024, 21:37

Ratusan Massa Barisan Muda Lahat dan Front Pemuda Lahat Bangkit Geruduk Pemkab Lahat 

LAHAT - 29-April-2024, 20:59

Pelaku Curas DPO Antar Provinsi, Berhasil Diungkap Polsekta Lahat 

BANYU ASIN 29-April-2024, 20:25

HANI SYOPIAR RUSTAM TEBAR BENIH IKAN DI SUNGAI BOOM BERLIAN 

BANYU ASIN 29-April-2024, 20:23

Waw.!!! Hampir 1.000 Warga Dari Berbagai Kecamatan Nyatakan Dukungan Untuk YM 

OKU - 29-April-2024, 19:49

Selain Sosialisasi Manfaat Makan Ikan, 120 Paket Makanan Olahan Ikan Dibagikan Saat Acara GEMARIKAN Kabupaten OKU

MUBA - 29-April-2024, 19:23

Pj Bupati Sandi Fahlepi Ajak Birokrat Muba Tingkatkan Kolaborasi, Jauhi Kompetisi 

BANYU ASIN 29-April-2024, 15:19

Hj DIANA KUSMIlA AMBIL FORMULIR DI DPC PARTAI PAN 

MUBA - 29-April-2024, 12:29

Rutin Keliling Desa di Muba, Banyak Libatkan Generasi Muda 

MUBA - 29-April-2024, 11:49

Sandi Fahlepi Ungkap Butuh Support dan Kerjasama yang Baik untuk Membangun Muba 

OKU - 29-April-2024, 11:43

Dalam Apel Gebyar Bakti Penyulang, Senior Manager Distribusi dan Manager PLN UP3 Lahat Menyampaikan Hal Penting Untuk Personil PLN ULP Baturaja, Begini Pesannya ..

CATATAN SRIWIJAYA

  • Catatan Sriwijaya 26-November-2023, 22:50

    DETERMINASI POLITIK TERHADAP HUKUM

    Oleh Burmansyahtia Darma,S.H.

    Muara Enim - Pemilihan Calon Legislatif atau yang trend nya Calon Anggota D

APA dan SIAPA

FACEBOOKERS SRIWIJAYA ONLINE