Persiapan Terima Vaksin Covid-19, Unsur Tripika Baturaja Timur Monitoring Puskesmas

11-January-2021, 22:58

OKU – Dengan akan dilaksanakannya program pemerintah yaitu pemberian penyuntikan Vaksin anti Covid – 19, maka unsur Tripika Kecamatan Baturaja Timur melaksanakan pulbaket dan Monitoring ke Puskesmas yang berada di Wilayah Polsek Baturaja Timur, Kabupaten Ogan Komering Ulu, Senin (11/01/2021).

Kegiatan tersebut dilaksanakan oleh Camat Baturaja Timur Ogan Amri, Kapolsek Baturaja Timur AKP Sulis Pujiono, SH, Danramil 403-12 Baturaja Kapten Kasimin, Waka Polsek Baturaja Timur Iptu Rusamsi, Kanit Intelkam Polsek Baturaja Timur Ipda M.Soleh beserta Anggota Intelkam.

Hasil dari monitoring dan Pulbaket ke Puskesmas yang ada di Kecamatan Baturaja Timur yaitu, yaitu dari Kepala Puskesmas Sukaraya Dr. Puspa, menyatakan bahwa tenaga Vaksinator di puskesmasnya sebanyak 6 perawat.

Selanjutnya dari Kepala Puskesmas kemalaraja Dr. Susi, bahwa tenaga Vaksinator di puskesmasnya yaitu sebanyak 20 perawat. Lokasi penyimpanan Vaksin sudah disiapkan dan lokasi utk pemberian vaksin akan dilaksanakan di aula Kantor Puskesmas. Kemudian Susi menjelaskan untuk penerima Vaksin akan di hubungi melalui sms dari Operator Peduli Covid, dengan link *PeduliLindungi.id* sehingga Penerima Vaksin akan melakukan pengisian biodata dan quisioner untk dilakukan peng-registrasian serta apa bila sdh di registrasi akan di beri sms lanjutan kapan pelaksanaan / jadwal pemberian suntik vaksin tersebut.

Imunisasi Vaksin tersebut akan dilakukan menjadi 2 tahap yaitu tahap 1 akan dilakukan penyuntikan imunisasi ke penerima vaksin setelah selesai akan diberi kartu imunisasi dan akan diberi imunisasi lanjutan, setelah kurang lebih 2 minggu dari imunisasi pertama akan mendapat sms kembali untuk menerima imunisasi vaksin yang ke 2 kalinya.

Tahap pertama tersebut yaitu pemberian Vaksin kepada anggota TNI, POLRI dan Tenaga Medis Kesehatan.

Selanjutnya, Kepala Puskesmas Sekarjaya Martani menerangkan untuk tenaga Vaksinator di puskesmasnya sebanyak 6 perawat.

Sementara Kepala Puskesmas Tanjung Baru Dr. Ica menyampaikan tenaga Vaksinator di puskesmasnya sebanyak 5 perawat.

Masih berdasarkan keterangan dari ke 4 Kepala Puskesmas tersebut bahwa terhadap petugas Vaksinator tersebut akan dilakukan Pelatihan terlebih dahulu dari pihak Dinas Kesehatan.

Adapun yang penerima Vaksin tersebut harus memenuhi syarat yang diantaranya yaitu :
A. Penerima Vaksin harus dewasa berumur 18 – 59 Tahun.
B. Menerima Penjelasan dan menandatangani surat persetujuan.
C. Bersedia mengikuti aturan dan jadwal imumisasi.

Sedangkan yang tidak boleh di vaksin diantaranya yaitu :
A. Penyintas Covid.
B. Sedang sakit ringan / sedang / berat terurama infeksi dan atau demam.
C. Wanita hamil / menyusui / berencana hamil selama periode vaksinasi.
D. Riwayat alergi berat terhadap vaksin/komposisi vaksin (kemerahan, sesak nafas, bengkak).
E. Riwayat penyakit pembekuan darah yang tidak terkontrol/kelainan darah.
F. Penyakit kronis/penyerta tertentu.
G. Riwayat penyakit gangguan sistem imun.

Sedangkan penyakit komorbid yang belum boleh di Vaksin yaitu :
A. Penyakit autoimun.
B. Penyakit ginjal kronis termasuk sindromanefrotik.
C. Hipertensi ( menunggu uji klinis bandung ).
D. Gagal jantung, penyakit jantung koroner.
E. Penyakit saluran cerna.
F. Penyakit kanker / kelainan darah.

Menyikapi adanya rencana penerimaan Vaksin anti virus Covid – 19 tersebut di Puskesmas, sehingga dipandang perlu di lakukan Pengamanan dari aparat Kepolisian pada saat berlangsungnya pemberian Vaksin tersebut guna menghindari terjadinya hal – hal yang tidak diinginkan.Tetap dilakukan koordinasi secara continue untuk mengetahui perkembangan sedini mungkin terhadap rencana penerimaan dan penyuntikan vaksin anti covid – 19 tersebut.Mengingat sangat pentingnya Vaksin imunisasi tersebut bagi masyarakat, maka diperlukan kerjasama dari semua lini, termasuk Polres OKU utamanya anggota Bhabinkamtibmas di Masing-Masing Desa/Kelurahan untuk dapat bekerja sama dengan pihak Puskesmas setempat agar turut mensosialisasikan terhadap masyarakat terkait penyuntikan Vaksin Imunisasi.

Bagikan ke :