ISI

Kabar Baik, Pemerintah Berikan Asuransi Kepada Petani


22-October-2018, 19:40


BANYUASIN — Masyarakat petani di Kabupaten Banyuasin mulai ramai-ramai membuat kartu Asuransi Usaha Tani Padi (AUTP) Senin (21/10). di Korlap Dinas Pertanian diwilayah Kabupaten Banyuasin.

AUTP atau asuransi petani tersebut mendapat sambutan baik dari kalangan petani. Karena bagi petani Padi dengan adanya asuransi tersebut dapat menjamin kelangsungan hidup.

Ali Muchtar salah satu petani padi di Gapoktan Rangga Sentosa Desa Santan Sari Kecamatan Sembawa mengatakan, sangat senang karena petani mulai mendapat jaminan oleh pemerintah.

Dia menyebutkan, Kalau dulu petani masih mengadu nasib alias kalau gagal panen ya pasrah dengan takdir. “Taqdir sekarang berkata lain, apabila petani gagal panen maka kembali pemerintah yang ganti dari Asuransi pemerintah,” Ujar Ali Muchtar.

Hal senada dikatakan oleh Asnen salah satu petani padi di Desa Daya Utama, dirinya pernah mendapatkan Rp 6000.000 rupiah ketika padi yang ia tanam tahun 2017 lalu gagal panen akibat diserang hama tikus.
“Alhamdulillah, setelah kami ikut asuransi petani, uang modal bercocok tanam pun akhirnya kembali lagi seperti semula,” Ujarnya.

Terpisah Kepala Dinas Pertanian Banyuasin melalui Kabid Sarplas, Tunjang SP mengatakan, dari informasi yang diperoleh dari anak buahnya bahwa masyarakat kabupaten Banyuasin yang sudah ikur asuransi untuk musim tanam Agustus September (ASep) sudah memenuhi kuota yang diinginkan oleh dinas pertanian tanaman pangan propinsi Sumsel yakni 5000 peserta.

“Target peserta asuransi petani pada musim tanam ‘Asep’ sudah cukup, sementara target selanjutnya ialah musim tanam Oktober Maret (Okmar), yang baru dibuka belakangan ini,” Ujar Tunjang.

Tunjang mengatakan, untuk pendaftaran sendiri, silahkan para petani bertanya kepada PPL di desanya masing-masing. Nanti oleh PPL akan di beri penjelasan sesuai dengan syarat dan ketentuan asuransi PT Jasindo.

“Yang mengelola keuangan itu PT Jasindo yang berkantor di Palembang, akan tetapi jangan khawatir di setiap desa kan ada penyluh pertanian, maka mendaftar dulu dengan mereka di sana,” kata dia.

Syatar pendaftaran, patani wajib membayar premi sebesar Rp 36 ribu per Hektare. Dan maksimal hanya 2 Hektare yang wajib di ikutkan asuransi petani. Asuransi Petani ini jelas dia, hanya berlaku satu kali musim tanam. “Jadi petani hanya membayar premi 1 kali dalam 1 musim. Dan akan berakhir dan dimulai kembali pada musim tanam berikutnya,” kata dia.

Adapun kategori klaim yang bisa ditanggung pihak asuransi adalah Kategori serangan hama penyakit, banjir, kekeringan dan lainnya. “Ikutlah asuransi tani ini, untuk menjamin hidup petani,” tandas dia. (Adam)

Bagikan ke :
Share on Facebook Share on Google+ Tweet about this on Twitter Email this to someone Share on LinkedIn Pin on Pinterest

BERITA TERKINI

INVESTIGASI

BERITA SEBELUMNYA

LAHAT - 21-December-2024, 17:57

Wakapolres Lahat Pimpin Apel Ops Lilin Musi 2024 Untuk Pengaman Nataru 

LAHAT - 21-December-2024, 16:58

Pedagang Durian Bajiri Jembatan Benteng 

LAHAT - 21-December-2024, 15:10

Pj Bupati Lahat Diduga Kangkangi Rekomendasi BKN dan KASN 

OKU - 21-December-2024, 09:13

Kapolsek Peninjauan dan Personel Bagikan Makan Siang Bergizi di TK Pembina negeri 03

MUBA - 20-December-2024, 21:12

Bantu Keluarga Miskin Hadapi Inflasi, Pemkab Muba bersama Pemprov Sumsel Distribusikan Bantuan UEP 

PAGAR ALAM - 20-December-2024, 11:14

Warga Agung Lawangan Kaget Temukan Kukang di Tengah Jalan, Sempat Dikira Kucing 

BANYU ASIN 20-December-2024, 11:13

TINGKATKAN KEWASPADAAN JELANG NATARU KADIV PAS KEMENKUMHAM SUMSEL PIMPIN APEL SIAGA DILAPAS BANYUASIN 

OKU - 20-December-2024, 09:09

Mantan Kades Diamankan Polisi Gara-gara Masalah Pohon

LAHAT - 19-December-2024, 20:08

Kejari Lahat Monitoring Kepatuhan Peserta BPJS Ketenagakerjaan dan Kesehatan 

LAHAT - 19-December-2024, 18:39

Pemkab Lahat Resmikan Layanan NTPD 112 

LAHAT - 19-December-2024, 17:10

PETA DESA GATE, KEJARI LAHAT PERIKSA 14 KADES

OKU TIMUR 19-December-2024, 15:27

Wabup Yudha Buka KMD ke-XI Ponpes Modern Nurussalam 

OKU TIMUR 19-December-2024, 15:27

Wabup Yudha Pimpin Rakor dan Evaluasi Pelaksanaan Percepatan Penurunan Stunting 

MUBA - 19-December-2024, 13:44

Pemkab Muba Aktif Ikuti Rakor Mitigasi dan Penyesuaian PKB-BBNKB 

BANYU ASIN 19-December-2024, 13:14

PERINGATAN HARI BELA NEGARA KE 76 TAHUN 2024 GELORAKAN NEGARA UNTUK INDONESIA MAJU 

OKU - 19-December-2024, 10:11

Sebanyak 30 Orang Petugas Yantek PLN UP3 Lahat Mengikuti Acara Kampus Yantek di Hotel BILL Baturaja.

JAKARTA - 18-December-2024, 23:54

Muba Kembali Cetak Prestasi, Raih Anugerah Kebudayaan Indonesia (AKI) 

LAHAT - 18-December-2024, 19:34

Bupati dan Wabup Lahat Terpilih Dorong Kolaborasi Untuk Pembangunan Daerah 

LAHAT - 18-December-2024, 19:10

PLN UP3 Lahat Sabet Serelo Award Yang Ketiga Kali

LAHAT - 18-December-2024, 19:07

PLN Dukung Fasilitas Kesehatan RS AR Bunda Lahat Dari 197.000 VA ke 1.110.000 VA

MUARA ENIM - 18-December-2024, 15:36

Vidcon Dengan Danrem 044/Gapo, Dandim Bersama Bupati Dan Forkopimda Muara Enim Resmikan Sumur Bor Dan RTLH 

OKU - 17-December-2024, 20:37

Kegiatan Supervisi Bidhumas Polda Sumsel di Polres OKU

LAHAT - 17-December-2024, 20:34

Kapolres Lahat Pimpin Rapat Koordinasi Lintas Sektoral Ops Lilin Musi 2024 

RIAU 17-December-2024, 20:18

Kolaborasi dengan UGM, Bukit Asam (PTBA) Kembangkan Batu Bara Jadi Asam Humat 

LUBUK LINGGAU - 17-December-2024, 19:59

Pj. Bupati Serahkan Bantuan Korban Kebakaran dan Himbau Warga Cek Berkala Instalasi Listrik 

CATATAN SRIWIJAYA

  • Catatan Sriwijaya 26-November-2023, 22:50

    DETERMINASI POLITIK TERHADAP HUKUM

    Oleh Burmansyahtia Darma,S.H.

    Muara Enim - Pemilihan Calon Legislatif atau yang trend nya Calon Anggota D

APA dan SIAPA

FACEBOOKERS SRIWIJAYA ONLINE