ISI

Aksi Pelajar Empat Lawang Mengancam Keselamatan


31-January-2017, 19:21


Empat Lawang-Terkait Kebiasaan buruk siswa bergantungan dan naik ke atas atap mobil ketika pergi atau sepulang sekolah sampai saat ini belum bisa dihilangkan. Ironisnya, hal yang membahayakan dan mengancam keselamatan penumpang ini diabaikan oleh para sopir, serta tidak ada tindakan tegas dari instansi terkait.

Pengamatan di lapangan, pemandangan seperti ini seringkali terlihat dan hampir seluruh siswa khususnya menengah pertama hingga menengah atas. Mereka tanpa khawatir keselamatan mengancamnya, bahkan seakan menantang maut. Hebatnya lagi, siswa yang bergantungan dan naik ke atas atap ini tidak hanya siswa lelaki, melainkan siswa perempuan (siswa-siswi,red).

Masih banyaknya para sopir angkutan umum yang mengabaikan keselamatan penumpang ini mendapat kecaman dari kalangan masyarakat. Hendaknya, pihak terkait memberi pembelajaran sebagai soft therapy bagi para sopir dengan memberikan tindakan tegas, karena selain membahayakan juga melanggar peraturan lalu lintas jalan.

“Ini ada indikasi pembiaran para sopir yang tidak melarang siswa/siswi naik ke atas atap atau bergantungan, karena membahayakan dan memang tidak dibenarkan dalam aturannya. Makanya, pihak terkait harus mengambil tindakan tegas, setidaknya pembelajaran, agar kedepannya tidak terulang lagi,” ungkap Ansyah(33), salah seorang warga,Selasa (31/01).

Di sisi lain, warga juga tidak bisa memungkiri, karena kurangnya armada membuat hal seperti ini terjadi. Salah satu solusi yang dapat diambil pemerintah, yakni menyiapkan bus sekolah. “Pemerintah hendaknya menyiapkan bus siswa atau bisa dikelolah oleh pihak ketiga untuk menunjang kelancaran transportasi. Dengan ini, tidak akan ada lagi siswa yang naik ke atas atap ataupun bergelantungan, karena itu tadi kurangnya armada memaksa siswa, kan biasanya siswa ini ingin pulang cepat. Jadi mereka lebih memilih bergantung atau ke atap, daripada menunggu mobil selanjutnya yang memakan waktu lama,” terang Ebok, warga lainnya.

Terpisah Kasat Lantas Polres Empat Lawang AKP Budi Hartono mengatakan,pihaknya akan menindak Tegas apabila masih menemukan Angkot atau Betor masih memaksakan diri memuat penumpang berlebihan. “Tentu pihak kami (Lantas Red) akan menindak Tegas apabila masih menemukan Angkot dan betor yang masih membandel dengan memuat penumpang berlebihan,”kata Budi.

Dilanjutkan Budi,itukan bisa sangat membahayakan penumpangnya sendiri dan bisa menyebabkan Lakajol (kecelakaan menonjol),atau laka yang bisa menyebabkan kematian lebih dari 5 orang atau Lebih. (Marga-4L)

Bagikan ke :
Share on Facebook Share on Google+ Tweet about this on Twitter Email this to someone Share on LinkedIn Pin on Pinterest

BERITA TERKINI

INVESTIGASI

BERITA SEBELUMNYA

LAHAT - 18-November-2024, 23:59

H-9 Jelang Pilkada, Diduga Timses Cik Ujang Sudah Mulai Bagi-bagi Duit 

MUBA - 18-November-2024, 21:41

Pemkab Musi Banyuasin Sambut Entry Meeting BPK Perwakilan Sumsel 

MUBA - 18-November-2024, 20:21

Pemkab Musi Banyuasin Sambut Entry Meeting BPK Perwakilan Sumsel 

OKU - 18-November-2024, 19:15

Ketua KPU Kabupaten OKU Bantah Tudingan Paslon YPN YESS, Berikut Pernyataan Resminya

OKU TIMUR 18-November-2024, 06:31

Hadiri Simulasi Pemungutan dan Perhitungan Suara di KPU, Ini pesan Pjs. Bupati OKU Timur 

OKU TIMUR 17-November-2024, 23:59

Dihadiri Pjs Bupati dan Kapolres OKU Timur, Perkumpulan Adat Bali OKU Timur Resmi Dikukuhkan 

BANYU ASIN 17-November-2024, 23:41

KPU BANYUASIN LAKSANAKAN KEGIATAN SIMULASI 

MUBA - 16-November-2024, 22:23

Kabupaten Muba Raih Penghargaan Zona Hijau dengan Opini Kualitas Tertinggi 

MUARA ENIM - 16-November-2024, 19:22

Babinsa Seleman Hadiri Bimtek Untuk Anggota KPPS Kecamatan Tanjung Agung 

LAHAT - 16-November-2024, 15:52

 Pj Bupati Lahat Hadiri Acara Simulasi Pemungutan dan Penghitungan Suara Cagub-Cawagub Serta Cabup dan Cawabup Lahat Digelar KPU

LAHAT - 16-November-2024, 14:30

Cabup Nomor Urut 1, Yulius Maulana ST Bantah Isu Akan Menutup Tambang Batubara 

LAHAT - 16-November-2024, 14:29

Kapolres Lahat Himbau Kepada Seluruh Masyarakat Jelang Debat Publik ke-2 Dapat Patuhi Aturan 

BANYU ASIN 15-November-2024, 23:42

KPU BANYUASIN GELAR SENAM SEHAT DAN SOSIALISASI MENSUKSESKAN PEMILIHAN 

LAHAT - 15-November-2024, 20:03

Posko Relawan Perubahan BZ-WIN Gelar Nobar, Jepang VS Indonesia

LAHAT - 15-November-2024, 19:38

BREDAR ISU, ADA ‘TIM BUNUH CULIK’ PENYELENGGARA PILKADA LAHAT APABILA CURANG

MUBA - 15-November-2024, 17:41

Panen Raya Jagung di Kecamatan Lalan: Mewujudkan Swasembada Pangan Muba 

EMPAT LAWANG - 15-November-2024, 13:06

Kabupaten Empat Lawang Terima Penghargaan dari Kementrian HAM RI

BANYU ASIN 15-November-2024, 13:04

POLISI GERBAK KAMPUNG NARKOBA DIDESA TAJA MULYA DAN TAJARAYA ll 

PALEMBANG - 14-November-2024, 20:57

Pj Bupati Sandi Fahlepi Laporkan Progres Pembangunan Jembatan Lalan ke Pj Gubernur Sumsel 

BANYU ASIN 14-November-2024, 19:44

TAK SEJALAN LAGI DENGAN SELFI PARTAI BERKARYA PUTUSKAN DUKUNGAN ASTA 

EMPAT LAWANG - 14-November-2024, 16:51

Giat Home Visit JM-Kes Sasar Warga Desa Rantau Dodor Kecamatan Pobar 

OKU - 13-November-2024, 22:41

Semen Baturaja Santuni 50 Anak Yatim Dalam Rangka Jelang HUT Ke-50

OKU TIMUR 13-November-2024, 19:03

HUT ke-25, DWP Kabupaten OKU Timur Gelar Lomba Paduan Suara Antar DWP OPD 

LAHAT - 13-November-2024, 14:30

Aksi Protes FPL Berakhir Dengan Duduk Bersama Pj Bupati Lahat 

OKU - 13-November-2024, 13:54

Ini Penyebab Padam Listrik Di Sosoh Buay Rayap dan Gunung Meraksa, PLN ULP Baturaja Lakukan Upaya Perbaikan

CATATAN SRIWIJAYA

  • Catatan Sriwijaya 26-November-2023, 22:50

    DETERMINASI POLITIK TERHADAP HUKUM

    Oleh Burmansyahtia Darma,S.H.

    Muara Enim - Pemilihan Calon Legislatif atau yang trend nya Calon Anggota D

APA dan SIAPA

FACEBOOKERS SRIWIJAYA ONLINE