ISI

INI KATA SUSNO DUADJI, SAAT MUSIM DURIAN TIBA


21-November-2016, 11:57


MUARAENIM – Kabupaten Muaraenim salah satu Kabupaten penghasil buah-buahan ternama dan kwalitas nomor wahid si Peopinsi Sumatera Selatan ; Durian Tembaga yang berwarna kuning dan rasanya yang aduhai, duku Ujanmas, cepedak, manggis, jambu air dan masih banyak lagi berbagai buah-buahan khultikultura dihasilkan dari Kabupaten Muaraenim, Senin (21/11)

Mestinya kita gak butuh import buah, tinggal bagaimana kita meningkatkan kwalitas, dan kwantitas buah kita.
Kita punya banyak akhli, kita punya banyak lahan yang subur, kita juga merupakan pasar buah-buahan yang sangat potensial, dan tak menutup kemungkinan negara kita Indonesia menjadi negara eksportir buah , bukan sebagai negara pengimport yang justeru mengeruk dan menghabiskan devisa kita.

Saat ini di Muaraenim, Lahat, Empat Lawang baru masuk awal musim durian, yang mungkin pertengahan bulan desember sampai januari adalah puncak nya musim durian, dan harga durian pada tingkat petani akan anjelok tajam karena petani berada pada posisi tawar yang tendah.

Di sinilah, pada saat musim penin durian tiba diperlukan uluran tangan pemerintah untuk menyelamatkan panin durian rakyat, agar harganya tidak terlalu anjelok, mestinya kejadian yang merupakan siklus rutine ini tidak terulang setiap tahun.

Bagaimana caranya ?
Dari buah durian selain dapat dinikmati langsung buahnya, juga dapat dijadikan bahan dasar pembuatan kue, seperti lempok, dodol, campuran kue, campuran minuman, dll.

Persoalan nya sekarang adalah bagaimana buah durian dijadikan sebagai komuditas agro industri, kemudian hasil olahan dipacking yang baik, dan diberi label yg bagus , dan didukung sarana promosi yang handal dan tembus berbagai penjuru dunia, mekanisme pasar domestik dan internasional yg bagus , tentunya semua ini harus diback up dan bila perlu pemerintah mengambil posisi di depan.

Pagi hari ini dalam perjalanan saya dari Palembang ke Kampung saya di Sempo Selatan , Pagaralam mampir di penjual durian pinggir jalan di Ds Ujanmas, saya dan rombongan beli dan makan durian tembaga pilihan, raja nya durian , habis 10 durian, hanya habis rp 175.000. Rupiah , berarti harga satu durian hanya awkitar rp 17,500 itupun tanpa ditawar, pada level penjual eceran, lantas pada tingkat petani jauh lebih murah dari itu, mungkin pada kisaran rp 10.000/ buah.

Bandingkan dengan harga Durian Musang King Malaysia yang hara nya pada kisaran rp 500.000 per buah !
Apakah kita tidak terketuk hati untuk mencontoh , belajar, meniru, bila perlu berguru ke Malaysia, jangan malu untuk belajar, jangan malu melakukan sesuatu perbuatan baik untuk mensejahterakan rakyat .
Bukan kah dahuku di era orde baru Malaysia banyak mendatangkan guri dari negeri kita untuk belajar berbagai ilmu pengetahuan ?

Pertanian apabila diperhatikan maka akan sangat menjanjikan,
Pertanian apabila dianak tirikan. Aka akan sangat menyedihkan.

Mari selamatkan pertanian kita.

Susno duadji
————-
~ Ketua Umum TP Sriwijaya
~ Ketua Konite Pemantau Pengawas Pertanian Indonesia
~ Datuk Patani
~ Penasehat Syarikat Dagang-SI

Bagikan ke :
Share on Facebook Share on Google+ Tweet about this on Twitter Email this to someone Share on LinkedIn Pin on Pinterest

BERITA TERKINI

INVESTIGASI

BERITA SEBELUMNYA

BANYU ASIN 24-April-2024, 21:00

PJ BUPATI BANYUASIN HADIRI DZIKIR TAUSIYAH 

MUBA - 24-April-2024, 17:32

Sekda Apriyadi : MTQ XXX di Muba, Sukses Tuan Rumah dan Prestasi 

BANYU ASIN 24-April-2024, 17:22

BAWASLU BANYUASIN BUKA PENDAFTARAN PANWASCAM KECAMATAN 

LAHAT - 24-April-2024, 14:40

Polres Lahat Klarifikasi Terkait Informasi Dugaan Penculikan Anak 

MUBA - 24-April-2024, 14:06

Sertijab, Apriyadi Siap Dukung Penuh Pj Bupati Muba Sandi Fahlepi 

PAGAR ALAM - 23-April-2024, 21:28

SELEKSI PENERIMAAN POLRI TERPADU TA-2024 POLRES PAGAR ALAM TRANSPARAN DAN AKUNTABEL

PALEMBANG - 23-April-2024, 18:53

PJ BUPATI BANYUASIN HADIRI RAKOR PEMBERANTASAN KORUPSI 

OKU - 23-April-2024, 14:20

Pj Bupati OKU H Teddy Meilwansyah Hadir Dalam Rapat Paripurna DPRD Kabupaten OKU Ke-V

MUBA - 23-April-2024, 13:33

Sekda Muba Hadiri Acara Pelepasan Siswa-siswi kelas XII SMA Negeri 1 Sekayu 

MUBA - 23-April-2024, 12:16

Mendesak, Muba Siapkan Rp60 Miliar Atasi Kerusakan Infrastruktur Dampak Bencana Alam 

PALEMBANG - 23-April-2024, 12:15

Pj Bupati Muba Hadiri Acara Lepas Sambut Pangdam II/Sriwijaya 

LAHAT - 22-April-2024, 23:18

RAPAT PARIPURNA ISTIMEWA HUT KABUPATEN BANYUASIN KE-22

OKU - 22-April-2024, 19:34

Bayangkan… !!, 4 Bulan Gaji Tidak Dibayar, Karyawan Mitra Ogan Minta DPRD OKU Bantu Nasib Mereka

OKU - 22-April-2024, 19:04

Ada Warga Ngamuk, Kapolsek SBR Langsung Ke Lokasi TKP

MUBA - 22-April-2024, 18:58

Pemkab Muba Sediakan 40 Tenda Kuliner yang Bakal Ramaikan Kegiatan MTQ 2024 

LUBUK LINGGAU - 22-April-2024, 18:54

SULASTRI DI PUTUS BEBAS, SETELAH SEMPAT DITAHAN 10 BULAN

BANYU ASIN 22-April-2024, 15:05

PEMKAB BANYUASIN GELAR UPACARA HUT KABUPATEN BANYUASIN KE 22 

BANYU ASIN 22-April-2024, 14:56

HARI JADI KABUPATEN BANYUASIN KE 22 GELAR KOLABORATIF PERDANA 

MUBA - 22-April-2024, 14:50

Sandi Fahlevi Resmi Menjabat Pj Bupati Muba 

MUBA - 22-April-2024, 14:47

Bawakan Lagu Aisyah, Tri Suaka Bakal Meriahkan MTQ XXX di Muba 

LAHAT - 22-April-2024, 14:45

Team Broather Rudi Lahat Rebut 6 Piala di Event Zuffar Grasstrack Banyuasin 

LAHAT - 22-April-2024, 13:15

Polres Lahat, Polda Sumsel GO Bulanan 

BANYU ASIN 21-April-2024, 20:10

DUA ORANG WARGA DESA MERANTI DIDUGA KORBAN PEMBUNUHAN 

MUBA - 21-April-2024, 18:43

Pj Bupati H Apriyadi Mahmud Ajak Masyarakat Semarakkan MTQ ke 30 di Muba 

BANYU ASIN 21-April-2024, 10:43

Dr KONAR ZUBIR SH, MH SERAHKAN FORMULIR PENDAFTARAN BACALON BUPATI BANYUASIN 

CATATAN SRIWIJAYA

  • Catatan Sriwijaya 26-November-2023, 22:50

    DETERMINASI POLITIK TERHADAP HUKUM

    Oleh Burmansyahtia Darma,S.H.

    Muara Enim - Pemilihan Calon Legislatif atau yang trend nya Calon Anggota D

APA dan SIAPA

FACEBOOKERS SRIWIJAYA ONLINE