ISI

Penyandang Disabilitas Yang Mengharumkan Nama OKU di Tahun 2020 Mendapat Penjelasan Dari BPKAD Terkait Uang Pembinaan.


8-June-2023, 05:34


Ada beberapa orang penyandang disabilitas di Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan pada tahun 2020 lalu telah mengikuti ajang inovasi yang diselenggarakan oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB).

Seperti yang diungkapkan oleh Zuraimah selaku Ketua HWDI (Himpunan Wanita Disabilitas Indonesia) Kabupaten Ogan Komering Ulu saat bersama media ini. Ima, sapaannya mengatakan bahwa pada tahun 2020 lalu telah mengikuti ajang tersebut. “Saat itu awalnya kami berhasil masuk ke dalam kategori 90 besar yang kemudian setelah melalui tahapan-tahapan selanjutnya berhasil masuk ke dalam kategori 20 besar se_Indonesia”, terangnya.

“Dengan masuk ke dalam kategori 20 besar itulah, Kabupaten OKU akhirnya mendapat penghargaan berupa piagam serta janji kucuran dana dari Kementerian Keuangan (Menkeu) dan untuk dapat digunakan sebagai uang pembinaan”, tambahnya.

Ima mengatakan bahwa Informasi yang ia dapatkan saat itu uang pembinaan yang diberikan sebesar 7 Milyar rupiah. Yang akan diserahkan melalui rekening Pemerintah daerah nantinya.

Zuraima

“Namun ini sudah berjalan tahun ketiga, kami belum juga mendapat kabar mengenai uang pembinaan tersebut, artinya kami menunggu sejak tahun 2020 hingga saat ini sudah tahun 2023”, ungkap Ima dengan nada sedih.

Merasa butuh penjelasan atas hal yang janggal tersebut, akhirnya Ima beserta beberapa orang perwakilan penyandang Disabilitas yang telah berhasil mengharumkan nama Kabupaten OKU tersebut mendatangi Pemkab OKU pada hari Senin (05/06/2023) dan diterima oleh Kadarisman, Assisten I Setda OKU di ruang kerjanya. Selain Asisten I, hadir juga Kepala Bidang Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Daerah, Setiawan Ak MM mewakili Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten OKU, serta perwakilan Dinas Sosial Kabupaten OKU.

Dalam pertemuan tersebut Ima serta rekan-rekannya mempertanyakan perihal uang pembinaan yang semestinya akan mereka gunakan untuk membangun “Rumah Kerja Disabilitas”, namun sampai saat ini belum pernah menerima sepeserpun, sehingga apa yang mereka impikan tersebut selama sekian tahun hanyalah mimpi yang tak bertepi.

“Kemana uang pembinaan yang menjadi hak kami ?”, tanya Ima dihadapan pejabat-pejabat yang hadir di ruangan Assisten I.

Ima mengatakan “kami hanya ingin memastikan ada atau tidaknya kucuran dana tersebut ke rekening Pemkab OKU di BPKAD OKU. Sebetulnya, dengan adanya Rumah Kerja tersebut kami dapat memberdayakan saudara-saudara kami lainnya yang juga menyandang disabilitas”, ujarnya.

Selain Ima, Pebri salah satu rekannya yang senasib juga menyatakan rasa kecewanya, Pebri hanya minta agar Rumah Kerja Disabilitas yang mereka impikan tersebut dapat segera di realisasikan. “Kami yang memiliki keahlian dan keterampilan ini, ingin sekali dapat mengajak saudara kami yang lainnya dan dapat kami beri pelatihan sehingga kemampuan keterampilannya semakin mumpuni dan usaha yang mereka jalani dapat lebih berkembang, kemudian terus dilakukan secara kontinyu pada para penyandang Disabilitas lainnya”, tutur Pebri.

Menanggapi hal tersebut, Setiawan yang mewakili BPKAD mengakui bahwa memang benar ada dana masuk dari Kemenpan RB, namun peruntukannya bukan semata-mata untuk keperluan dana pembinaan Disabilitas. “Memang ada kucuran dana tersebut, tapi peruntukannya di bagi-bagi bukan hanya untuk Disabilitas”, ungkapnya.

Kemudian Ibu Desi yang mewakili Dinsos OKU memberikan keterangan. “Sebenarnya Dinsos OKU telah pernah membuat dan mengajukan proposal untuk pembuatan Rumah Kerja Disabilitas OKU. Proposal tersebut ajukan ke DPRD OKU dengan harapan agar bisa mendapat kucuran dana dan dapat dipergunakan dalam membuat Rumah Kerja Disabilitas, namun sampai saat ini kami tidak mendapat kejelasan terkait proposal tersebut” terangnya.

Kembali Ima berbicara mengatakan bahwa mereka telah dijanjikan dibangunkan rumah kerja disabilitas OKU, bahkan sudah beberapa kali menemui Sekda sebelumnya yang menyatakan akan mewujudkan impian para Disabilitas tersebut pada tahun 2023, namun sampai detik ini belum juga ada titik terangnya padahal menurut Ima mereka hanya minta rumah kerja disabilitas itu di realisasikan, tidak peduli soal berapa uang yang diperuntukkan dalam realisasinya, “intinya kami hanya ingin rumah kerja Disabilitas itu ada.. itu saja”, ujar Ima dengan nada suara yang mulai tersendat menahan rasa kecewanya.

Menengahi diskusi yang agak alot tersebut, Kadarisman pun menyarankan agar segera di realisasikan apa yang menjadi harapan para Disabilitas yang hadir, salah satu cara misalnya merenovasi rumah disabilitas yang ada di Bakung dan meminta Dinas Sosial untuk segera membuat proposal baru ditujukan ke dinas terkait yaitu Dinas PU yang diharapkan dapat merealisasikan impian disabilitas OKU tersebut.

Usai pertemuan dan mendapat penjelasan serta mendapatkan janji baru lagi, akhirnya rombongan disabilitas OKU tersebut berpamitan dengan membawa harapan atas apa yang telah di sarankan oleh Assisten I Setda OKU agar kiranya untuk kembali bersabar dengan harapan di penghujung tahun 2023 dapat terealisasikan. (Asmara Nian)

Bagikan ke :
Share on Facebook Share on Google+ Tweet about this on Twitter Email this to someone Share on LinkedIn Pin on Pinterest

BERITA TERKINI

INVESTIGASI

BERITA SEBELUMNYA

PALEMBANG - 16-May-2024, 18:52

Rakor Bersama SKK Migas, Kapolda Sumsel Komitmen Tindak Tegas Illegal Drilling dan Illegal Refinery 

MUBA - 16-May-2024, 18:15

Datangi Muba, Kapolda Sumsel Komitmen Penegakan Hukum Penyalahgunaan Minyak Ilegal 

MUBA - 16-May-2024, 15:18

Agus Fatoni : Expo HUT ke-44 Dekranas, Momen Majukan Produk Kerajinan UMKM 

BANYU ASIN 16-May-2024, 14:19

SATU DATA INDONESIA KABUPATEN BANYUASIN EVALUASI PELAKSANAAN DESA CANTIK 

OKU - 15-May-2024, 22:49

Komando Mahar Kabupaten OKU Siap Perjuangkan Mawardi Yahya menjadi Gubernur Sumsel

MUBA - 15-May-2024, 18:04

Cuaca Ekstrem Pemkab Muba Ingatkan Warga Waspada Banjir, Petir dan Longsor 

BANYU ASIN 15-May-2024, 16:57

SMA DI BANYUASIN IKUTI SELEKSI PASKIBRAKA TINGKAT PROVINSI 

BANYU ASIN 15-May-2024, 16:37

PEMDES PURWOSARI BANGUN JALAN USAHA TANI 

JAWA TENGAH - 15-May-2024, 16:36

PJ BUPATI BANYUASIN KUNJUNGI KANTOR DINAS DUKCAPIL SURAKARTA 

MUBA - 15-May-2024, 13:14

Dinkominfo Kolab Dengan BPS Segera Luncurkan Aplikasi MUBA SURVEY 

PALEMBANG - 15-May-2024, 13:13

Asisten III Setda Muba Hadiri Rapat Paripurna DPRD Peringatan Hari Jadi Provinsi Sumsel ke 78 

PALEMBANG - 15-May-2024, 10:32

Bantu Pengamanan dan Pengelolaan Aset, KAI Apresiasi Polda Sumsel dan Jajaran BPN Sumsel 

Lampung 14-May-2024, 22:58

Pemdes Pekon Muara Baru Kecamatan Kebun Tebu Salurkan BLT DD Tahap Dua TA 2024

PALEMBANG - 14-May-2024, 21:29

YM dan Arry Ikuti Fit And Proper Test ke DPW NasDem

MUBA - 14-May-2024, 21:12

Sambut Pesta Demokrasi, HMI Serasan Sekate Bakal Gelar Seminar Pilkada Damai 

LAHAT - 14-May-2024, 20:32

Kaloborasi PLN, Pj Bupati Pimpin Apel Gabungan Pemeliharaan Listrik 

PALEMBANG - 14-May-2024, 20:15

Bidhumas Polda Sumsel Terus Tingkatkan Hubungan Dengan Media 

LAHAT - 14-May-2024, 20:14

Baru Yulius Maulana Dipastikan Maju di Pilkada Lahat 2024 

LAHAT - 14-May-2024, 18:38

Kodim 0405/Lahat Lakukan Garjas Periodik 

BANYU ASIN 14-May-2024, 13:14

PJ BUPATI BANYUASIN KENDALIKAN INFLASI SERAHKAN BIBIT KE CAMAT SEBANYUASIN 

JOGYAKARTA 14-May-2024, 11:04

Kunjungi TP PKK Jatimulyo, Triana Sebut Studi Tiru Kegiatan B2SA 

JAKARTA - 14-May-2024, 11:02

Rakor Lintas Sektor, Pj Bupati Muba H Sandi Paparkan RDTR Kawasan Perkotaan Sungai Lilin 

PALEMBANG - 13-May-2024, 20:39

Kapolda Sumsel Buka Lapra Ops Sikat Musi 2024 

LAHAT - 13-May-2024, 19:59

Kejari Lahat MOU Bersama PDAM Tirta Lematang 

BANYU ASIN 13-May-2024, 18:40

CAPAI TARGET EVALUASI TRIWULAN III TAHUN 2024 PJ BUPATI BANYUASIN BERIKAN ARAHAN 

CATATAN SRIWIJAYA

  • Catatan Sriwijaya 26-November-2023, 22:50

    DETERMINASI POLITIK TERHADAP HUKUM

    Oleh Burmansyahtia Darma,S.H.

    Muara Enim - Pemilihan Calon Legislatif atau yang trend nya Calon Anggota D

APA dan SIAPA

FACEBOOKERS SRIWIJAYA ONLINE