ISI

AYO DUKUNG BUKIT BESAK, DI ANUGERAH PESONA INDONESIA 2021


3-July-2021, 21:53


LAHAT – Di bagian Selatan Kota Lahat terlihat dengan jelas jajaran bukit panjang berwarna hijau apalagi kalau melihatnya dari tepian sungai Lematang yang saat ini telah ditata menjadi pusat rekreasi maka jajaran bukit panjang terlihat lebih jelas.

Yach jajaran bukit panjang ini merupakan gugusan Bukit Barisan yang membentang dari Aceh hingga Lampung di pulau Sumatera yang merupakan pulau terbesar ke–6 di dunia.

Ketika mata kita arahkan ke arah Tenggara di gugusan Bukit Barisan maka kita akan melihat Bukit Serelo yang sudah menjadi ikon Kabupaten Lahat. Bukit Serelo dengan keindahannya yang tiada duanya dan bentuknya yang paling unik maka Bukit Serelo dapat disebut sebagai Bukit Terunik di Dunia.

Memang Bukit Serelo sangat unik karena bentuknya ketika di lihat dari arah Timur atau dari arah Kota Muara Enim terlihat seperti telunjuk tangan raksasa maka masyarakat menyebutnya sebagai Bukit Telunjuk. Dan ketika kita melihatnya dari arah Kota Lahat maka Bukit Serelo terlihat bah jempol raksasa sehingga masyarakat menyebutnya sebagai Bukit Jempol atau Gunung Jempol.

Wajar bila Bukit Serelo disebut sebagai Bukit Terunik di dunia.
Selain Bukit Serelo di gugusan Bukit Barisan ada juga Bukit Beteri, Bukit Besak, Bukit Lepak Kajang, Bukit Teluk, Bukit Kuning dan Bukit Punggou Lanang. Dari sekian bukit tersebut saat ini yang sangat digandrungi oleh pemuda dan para pendaki adalah BUKIT BESAK.

Bukit Besak berada di desa Tanjung Beringin kecamatan Merapi Selatan diketinggian 640 mdpl. Disebut dengan Bukit Besak, kata besak berarti besar. Dari beberapa bukit yang berada di kawasan Hutan Lindung Isau-Isau ini Bukit Besak memang memiliki ukuran yang paling besar di bagian bawah hingga bagian paling atas.

Pada bagian paling atas Bukit Besak dengan ukuran sekitar 5 ha dapat menampung tenda para pendaki sekitar 3.000 tenda di area 3 ha. Dengan daya tampung yang sangat memadai tersebut sehingga Bukit Besak sangat diminati para pendaki dari berbagai daerah di Sumatera Bagian Selatan dan daerah lainnya.

Tak heran jumlah kunjungan ke Bukit Besak perminggu mencapai 500 orang bahkan pernah tingkat kunjungan mencapai 7.000 orang pada waktu perayaan Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia atau perayaan tujuh belasan. Pada momen ini para pendaki di atas bukit berkemah dan mengadakan upacara peringatan 17 Agustus tepat pada tanggal 17 Agustus.

Selain melakukan pendakian ke atas bukit dengan trekking berjalan kaki dan menikmati keindahan alam perbukitan juga di atas Bukit Besak dapat dilakukan terbang layang atau paralayang. Dengan terbang dari Bukit Besak maka dapat melihat keindahan beberapa bukit disekitar Bukit Besak termasuk Bukit Serelo. Paralayang pertama dilakukan dari Bukit Besak pada Februari 2018 oleh paralayang dari Bandung dan Inggris.

Bentuk bagian atas Bukit Besak yang mirip kubah sempurna, menjadikan bukit berbatu andesit ini menjadi tempat terbaik untuk olahraga Paralayang karena bisa take off dari berbagai penjuru mata angina. Untuk area landingnya di lapangan bola di Desa Tanjung Beringin.

Kegiatan terbang dengan paralayang pertama ini ditayangkan oleh TV nasional dengan program Let’s Go MNCTV.
Untuk mencapai Bukit Besak para pendaki dari Kota Lahat menuju ke arah Kota Muara Enim dan di persimpangan desa Telatang Kecamatan Merapi Barat setelah melintasi jembatan sungai Lematang belok ke arah kanan.

Kondisi jalan dari simpang desa Telantang Kecamatan Merapi Barat hingga Desa Tanjung Beringin Kecamatan Merapi Selatan berupa jalan kabupaten dengan lebar lebih kecil dari jalan lintas Sumatera akan tetapi kondisi jalan cukup baik.

Dalam perjalanan menuju ke Bukit Besak dari simpang Desa Telantang kita disuguhkan pemandangan indah Bukit Serelo dan bisa singgah ke Pusat Latihan Gajah (PLG) Bukit Serelo yang berada di sebelah kiri jalan Abdul Lani. Pusat Latihan Gajah (PLG) Bukit Serelo merupakan 1 dari 7 PLG yang ada di Indonesia.

Disini wisatawan dapat menunggang gajah dan berfoto bersama gajah dengan pemandangan Bukit Serelo dan hutan yang masih lebat. Saat ini di Pusat Latihan Gajah (PLG) Bukit Serelo ada 10 gajah yang terdiri dari 1 gajah jantan dan 9 gajah betina.

Dari simpang Desa Telatang Kecamatan Merapi Barat ke Desa Tanjung Beringing Kecamatan Merapi Selatan berjarak 11 km. Dari desa dapat melanjutkan perjalanan dengan sepeda motor menuju shelter 1 sejauh 1,2 km dan melanjutkan berjalan kaki hingga ke puncak Bukit Besak sejauh 800 meter.

Seluruh kendaraan roda 4 dapat parkir di Desa Tanjung Beringin sedang sepeda motor parkir di posko pertama pendakian setelah menyeberangi jembatan gantung sungai Serelo.

Di posko ini para pendaki akan mendaftarkan diri dan petugas akan mencatat nama, no telephone dan memeriksa bawaan para pendaki. Di Bukit Besak telah diterapkan agar para pendaki membawa turun kembali semua sampah yang dihasilkan oleh pendaki itu sendiri maka dari itu para pendaki diperiksa barang bawaannya.

Hal ini untuk mewujudkan kebersihan di Bukit Besak bukan hanya kewajiban petugas tetapi juga menjadi kewajiban pendaki untuk menjaga kebersihan Bukit Besak dan lingkungannya.

Di posko ini juga ada fasilitas yang telah dibangun oleh Pemerintah Kabupaten Lahat melalui Dinas Pariwisata Kabupaten Lahat berupa gazebo, toilet, area parkir, kios pedagang (plaza) dan gapura.
Penduduk desa Tanjung Beringin pada umumnya bertani berupa bersawah, menanam kopi, karet dan tembakau dengan lokasi di sekitar Bukit Besak.

Tembakau dari desa ini terkenal di era tahun 1900an kebawah dengan sebutan Tembakau Perangai dan hingga kini masyarakat masih menanam dan produksi untuk kalangan perokok terbatas.

Selain itu di desa Tanjung Beringin juga ada kerajinan membuat kinjar (alat angkut berbentuk keranjang yang diletakkan di punggung), dahulu juga ada kerajinan menganyam tikar tetapi sekarang sudah tidak dilakukan lagi karena para pengrajin sudah tua, kesulitan bahan baku dan daya jual tikar yang rendah.

Masyarakat Tanjung Beringin masih memelihara peninggalan leluhur berupa gotong royong, tradisi pantauan dan sedekah desa yang dilakukan setiap tahun untuk upacara tolak balak yang dipimpin seorang ketua adat yang disebut Jurai Tue. Jurai Tue merupakan ketua desa yang diangkat secara turun menurun secara adat.

Setiap kegiatan adat desa akan dipimpin oleh Jurai Tue. Tradisi pantauan merupakan tradisi yang sudah berkembang sejak lama, tradisi pantauan diadakan baik dalam suasana suka maupun duka.

Misal dalam suasana sukacita ketika satu keluarga melakukan resepsi pernikahan maka seluruh penduduk desa minimal yang terdekat dengan acara resepsi akan menyediakan makanan dan minuman di setiap rumah dan para tamu yang datang diundang atau dipantau untuk menikmati hidangan yang telah disiapkan di setiap rumah.

Hidangan disiapkan dengan lengkap dari makanan ringan hingga makanan berat lengkap dengan nasi, sayur, lalapan, berbagai sambal, ikan brengkes, gulai ayam nanas, pindang beserta minuman kopi dan teh.

Begitu juga dalam suasana duka ketika ada salah warga yang meninggal, para peziarah akan diundang atau dipantau untuk singgah ke setiap rumah untuk makan dan minum.

Dengan daya tarik wisata alam dan budaya yang ada di Desa Tanjung Beringin ini telah mengangkat nama Desa Tanjung Beringin, Kecamatan Merapi Selatan, Kabupaten Lahat dan Propinsi Sumatera Selatan ke kancah nasional maka dari itu tahun ini Bukit Besak mengikuti ajang bergengsi penghargaan pariwisata nasional berupa Anugerah Pesona Indonesia 2021 kategori Dataran Tinggi.

Setiap Kabupaten/Kota se Indonesia mengusulkan atau mengajukan untuk ikut di ajang bergensi ini dan Alhamdulillah untuk kategori Dataran Tinggi, Bukit Besak berhasil masuk nominasi 10 besak mewakili Propinsi Sumatera Selatan.

Secara umum 18 kategori dari Propinsi Sumatera Selatan berhasil masuk 12 kategori yang diwakili oleh 12 Kabupaten/Kota yaitu

1.Makanan Tradisional : Kroket Pedo – Kab.Musi Rawas Utara,

2.Promosi Pariwisata Digital : Aplikasi Disbudpar Pali – Kab.Pali,

3.Brand Pariwisata : It’s OKI – Kab.Ogan Komering Ilir,

4.Cendera Mata : Gambo Muba – Kab.Musi Banyuasin,

5.Olahraga & Petualangan : Jakabaring Sport City – Kota Palembang,

6.Wisata Air : Arung Jeram Sungai Selabung – Kab.OKU Selatan,

7.Dataran Tinggi : Bukit Besak – Kab.Lahat,

8.Situs Sejarah : Megalit Besemah – Kota Pagaralam,

9.Atraksi Budaya : Tari Gending Sriwijaya – Prov.Sumatera Selatan,

10.Festival Pariwisata : Festival Gendang Melayu – Kota Lubuk Linggau,

11.Destinasi Unik : Pantai Bongen – Kab.Musi Banyuasin,

12.Destinasi Baru : Danau Shuji – Kab.Muara Enim.

Kabupaten Lahat pernah mendapatkan Anugerah Pesona Indonesia (API) 2018 dangan kategori Wisata Kreatif Terpopuler didapatkan oleh Pelancu, Desa Ulak Pandan Kecamatan Merapi Barat.

Pelancu menjadi juara 1 sedang juara 2 oleh Kampung Bekelir – Kota Tangerang dan juara 3 Pantai Tope Jawa – Kabupaten Takar. Dengan pengalaman ini maka dalam ajang tahun 2021 ini Kabupaten Lahat sudah selayaknya akan menang kembali.

Untuk itu kami mohon bantuan seluruh masyarakat Kabupaten Lahat dan Propinsi Sumatera Selatan dimanapun berada untuk mendukung kemenangan BUKIT BESAK – KAB.LAHAT sebagai Juara 1 Anugerah Pesona Indonesia (API) 2021 kategori Dataran Tinggi dengan cara :

  1. Like IG BUKIT BESAK – KAB. LAHAT di akun @ayojalanjalanindonesia
  2. SMS dengan ketik API 10B dan kirim ke 99386
  3. Like video youtube BUKIT BESAK – KAB. LAHAT di channel @apiaward.

Tolong bantu share ke keluarga, kawan sekolah, rekan kerja dan kerabat dimanapun berada, terimakasih.

(RELEASE)

Bagikan ke :
Share on Facebook Share on Google+ Tweet about this on Twitter Email this to someone Share on LinkedIn Pin on Pinterest

BERITA TERKINI

INVESTIGASI

BERITA SEBELUMNYA

LAHAT - 30-April-2024, 21:25

Kedatangan YM, Kaum Hawa Palembaja Berebut Berfoto Calon Bupati Lahat

LAHAT - 30-April-2024, 20:59

Hj. Lidyawati S.Hut, MM Akan Maju di Pilkada Muara Enim 

OKU - 30-April-2024, 20:46

Ormas Pemuda Pancasila Meminta Dengan Tegas Agar Dishub OKU Tertibkan Parkir dan Pungutan Yang Dianggap Ilegal dan Liar.

MUARA ENIM - 30-April-2024, 20:33

Lidyawati Cik Ujang “Bertarung” di Pilkada Muara Enim, Sudah Kembalikan Formulir ke PAN 

PALEMBANG - 30-April-2024, 19:16

Komplotan Pelaku Jual Beli Akun WhatsApp untuk Judi Online di Palembang Diringkus Subdit Siber Ditreskrimsus Polda Sumsel 

PALEMBANG - 30-April-2024, 15:59

Pj Bupati Sandi Fahlepi Hadiri Musrenbang RKPD Sumsel Tahun 2025 

MUBA - 30-April-2024, 13:16

Pemkab Muba Beri Kontribusi Besar untuk Warga Nahdlatul Ulama 

MUBA - 29-April-2024, 23:59

Pj Bupati Sandi Fahlepi dan Ribuan Warga Muba Nobar Timnas 

LAHAT - 29-April-2024, 23:45

Pendopoan Bupati Lahat Jadi Lautan Manusia Nobar Semifinal Piala Asia U 23

BANYU ASIN 29-April-2024, 21:40

PJ BUPATI BANYUASIN MELEPAS PESERTA JALAN SANTAI 

LAHAT - 29-April-2024, 21:37

Ratusan Massa Barisan Muda Lahat dan Front Pemuda Lahat Bangkit Geruduk Pemkab Lahat 

LAHAT - 29-April-2024, 20:59

Pelaku Curas DPO Antar Provinsi, Berhasil Diungkap Polsekta Lahat 

BANYU ASIN 29-April-2024, 20:25

HANI SYOPIAR RUSTAM TEBAR BENIH IKAN DI SUNGAI BOOM BERLIAN 

BANYU ASIN 29-April-2024, 20:23

Waw.!!! Hampir 1.000 Warga Dari Berbagai Kecamatan Nyatakan Dukungan Untuk YM 

OKU - 29-April-2024, 19:49

Selain Sosialisasi Manfaat Makan Ikan, 120 Paket Makanan Olahan Ikan Dibagikan Saat Acara GEMARIKAN Kabupaten OKU

MUBA - 29-April-2024, 19:23

Pj Bupati Sandi Fahlepi Ajak Birokrat Muba Tingkatkan Kolaborasi, Jauhi Kompetisi 

BANYU ASIN 29-April-2024, 15:19

Hj DIANA KUSMIlA AMBIL FORMULIR DI DPC PARTAI PAN 

MUBA - 29-April-2024, 12:29

Rutin Keliling Desa di Muba, Banyak Libatkan Generasi Muda 

MUBA - 29-April-2024, 11:49

Sandi Fahlepi Ungkap Butuh Support dan Kerjasama yang Baik untuk Membangun Muba 

OKU - 29-April-2024, 11:43

Dalam Apel Gebyar Bakti Penyulang, Senior Manager Distribusi dan Manager PLN UP3 Lahat Menyampaikan Hal Penting Untuk Personil PLN ULP Baturaja, Begini Pesannya ..

BANYU ASIN 29-April-2024, 09:51

LIMA DESA KECAMATAN MUARA SUGIAN AKAN DI BANGUN

LAHAT - 28-April-2024, 21:26

YM Didampingi Tim Pemenangan dan Rombongan Hadiri Pernikahan Desi – Yoga 

PALEMBANG - 28-April-2024, 19:48

Dua Anggota Polri Harumkan Indonesia Lewat Timnas U-23 

BANYU ASIN 28-April-2024, 18:54

HANI SYOPIAR RUSTAM TINJAU KONDISI JALAN AIR SALEK 

MUBA - 28-April-2024, 16:54

Pj Bupati Sandi Fahlepi Blusukan Tinjau Infrastruktur Jalan 

CATATAN SRIWIJAYA

  • Catatan Sriwijaya 26-November-2023, 22:50

    DETERMINASI POLITIK TERHADAP HUKUM

    Oleh Burmansyahtia Darma,S.H.

    Muara Enim - Pemilihan Calon Legislatif atau yang trend nya Calon Anggota D

APA dan SIAPA

FACEBOOKERS SRIWIJAYA ONLINE