ISI

Cipayung Plus Soroti Sumsel Yang Masuk 3 Besar Provinsi Dengan Angka Kematian Tertinggi Akibat Covid-19


5-April-2021, 15:17


Kelompok Cipayung Plus yang terdiri dari beberapa Organisasi Kepemudaan (OKP) yaitu DPD IMM Sumsel, PD KMHDI, GMKI Cabang Palembang
Selama dua tahun terakhir sangat aktif dalam hal mengkritik kebijakan pemerintah Sumsel, banyak sudah pemikiran dan aksi yang dilakukan untuk mengingatkan pemerintah untuk selalu memperhatikan masyarakat secara keseluruhan. Ditambah lagi pada awal 2020 Pandemi Covid-19 mulai merusak tatanan ekonomi di masyarakat.

Dengan dikeluarkannya data dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI) bawasannya Sumatera Selatan berada di peringkat 3 dari 10 Provinsi dengan tingkat kematian tertinggi akibat Covid-19, hal ini membuktikan bahwa pemerintah Sumatera Selatan tidak becus dalam menangani kasus covid-19.

“Wabah Covid-19 yang berkepanjangan menjadi bukti ketidakberdayaan Gubernur Sumatera Selatan, ketidakberdayaan itu semakin nyata ketika hasil rilis dari Kemenkes RI tentang masuknya Provinsi Sumsel dalam 3 besar Provinsi dengan tingkat kematian tertinggi akibat Covid-19 pada 16 Maret 2021 yang lalu. Ketidakberdayaan itu tercermin dari tidak adanya langkah atau kebijakan alternatif, ketidakmampuan pengendalian atau melokalisir wabah ini, dan kegagalan menghentikan proses penularan Covid-19. Ucap Ketua DPD IMM Sumsel, Muhammad Iqbal.

Made Sudiyama, Ketua PD KMHDI Sumsel juga mengatakan “Data yang kami peroleh tercatat masih adanya peningkatan jumlah kasus Covid-19 dengan bertambahnya cluster-cluster baru, yang diperkirakan bahwa pertambahan kasus baru perhari kurang lebih bisa mancapai angka 100 kasus baru dalam waktu yang singkat.”

Dalam hal ini Petrus J. Sitompul selaku Sekretaris GMKI Palembang juga mengungkapkan bahwa, “Akibat tidak adanya kebijakan kongkrit dari Gubernur Sumatera Selatan mengenai Covid-19 sehingga menyebabkan perekonomian masyarakat Sumatera Selatan terjeremus kejurang resesi. Baru-baru ini Badan Pusat Statistik (BPS) merilis data tentang 10 Provinsi Termiskin di Indonesia, dimana Provinsi Sumatera Selatan berada di posisi ke-10 dengan tingkat kemiskinan 12,56 persen. Dan sekarang Provinsi Sumatera Selatan berada di posisi ke-3 dari 10 Provinsi dengan angka kematian tertinggi akibat Covid-19. Hal ini sangat jelas menggambarkan ketidakbecusan Gubernur dalam membuat kebijakan, sehingga kasus Covid-19 di Sumatera Selatan semakin bertambah setiap harinya. tutup Petrus

Bagikan ke :
Share on Facebook Share on Google+ Tweet about this on Twitter Email this to someone Share on LinkedIn Pin on Pinterest

BERITA TERKINI

INVESTIGASI

BERITA SEBELUMNYA

MUBA - 18-November-2024, 20:21

Pemkab Musi Banyuasin Sambut Entry Meeting BPK Perwakilan Sumsel 

OKU - 18-November-2024, 19:15

Ketua KPU Kabupaten OKU Bantah Tudingan Paslon YPN YESS, Berikut Pernyataan Resminya

OKU TIMUR 18-November-2024, 06:31

Hadiri Simulasi Pemungutan dan Perhitungan Suara di KPU, Ini pesan Pjs. Bupati OKU Timur 

OKU TIMUR 17-November-2024, 23:59

Dihadiri Pjs Bupati dan Kapolres OKU Timur, Perkumpulan Adat Bali OKU Timur Resmi Dikukuhkan 

BANYU ASIN 17-November-2024, 23:41

KPU BANYUASIN LAKSANAKAN KEGIATAN SIMULASI 

MUBA - 16-November-2024, 22:23

Kabupaten Muba Raih Penghargaan Zona Hijau dengan Opini Kualitas Tertinggi 

MUARA ENIM - 16-November-2024, 19:22

Babinsa Seleman Hadiri Bimtek Untuk Anggota KPPS Kecamatan Tanjung Agung 

LAHAT - 16-November-2024, 15:52

 Pj Bupati Lahat Hadiri Acara Simulasi Pemungutan dan Penghitungan Suara Cagub-Cawagub Serta Cabup dan Cawabup Lahat Digelar KPU

LAHAT - 16-November-2024, 14:30

Cabup Nomor Urut 1, Yulius Maulana ST Bantah Isu Akan Menutup Tambang Batubara 

LAHAT - 16-November-2024, 14:29

Kapolres Lahat Himbau Kepada Seluruh Masyarakat Jelang Debat Publik ke-2 Dapat Patuhi Aturan 

BANYU ASIN 15-November-2024, 23:42

KPU BANYUASIN GELAR SENAM SEHAT DAN SOSIALISASI MENSUKSESKAN PEMILIHAN 

LAHAT - 15-November-2024, 20:03

Posko Relawan Perubahan BZ-WIN Gelar Nobar, Jepang VS Indonesia

LAHAT - 15-November-2024, 19:38

BREDAR ISU, ADA ‘TIM BUNUH CULIK’ PENYELENGGARA PILKADA LAHAT APABILA CURANG

MUBA - 15-November-2024, 17:41

Panen Raya Jagung di Kecamatan Lalan: Mewujudkan Swasembada Pangan Muba 

EMPAT LAWANG - 15-November-2024, 13:06

Kabupaten Empat Lawang Terima Penghargaan dari Kementrian HAM RI

BANYU ASIN 15-November-2024, 13:04

POLISI GERBAK KAMPUNG NARKOBA DIDESA TAJA MULYA DAN TAJARAYA ll 

PALEMBANG - 14-November-2024, 20:57

Pj Bupati Sandi Fahlepi Laporkan Progres Pembangunan Jembatan Lalan ke Pj Gubernur Sumsel 

BANYU ASIN 14-November-2024, 19:44

TAK SEJALAN LAGI DENGAN SELFI PARTAI BERKARYA PUTUSKAN DUKUNGAN ASTA 

EMPAT LAWANG - 14-November-2024, 16:51

Giat Home Visit JM-Kes Sasar Warga Desa Rantau Dodor Kecamatan Pobar 

OKU - 13-November-2024, 22:41

Semen Baturaja Santuni 50 Anak Yatim Dalam Rangka Jelang HUT Ke-50

OKU TIMUR 13-November-2024, 19:03

HUT ke-25, DWP Kabupaten OKU Timur Gelar Lomba Paduan Suara Antar DWP OPD 

LAHAT - 13-November-2024, 14:30

Aksi Protes FPL Berakhir Dengan Duduk Bersama Pj Bupati Lahat 

OKU - 13-November-2024, 13:54

Ini Penyebab Padam Listrik Di Sosoh Buay Rayap dan Gunung Meraksa, PLN ULP Baturaja Lakukan Upaya Perbaikan

LAHAT - 13-November-2024, 06:13

KPU Sukses Gelar Debat Publik Perdana 

MUBA - 12-November-2024, 23:59

Pj Bupati H Sandi Sampaikan Tanggapan Terhadap Pemandangan Umum Fraksi-Fraksi DPRD Muba 

CATATAN SRIWIJAYA

  • Catatan Sriwijaya 26-November-2023, 22:50

    DETERMINASI POLITIK TERHADAP HUKUM

    Oleh Burmansyahtia Darma,S.H.

    Muara Enim - Pemilihan Calon Legislatif atau yang trend nya Calon Anggota D

APA dan SIAPA

FACEBOOKERS SRIWIJAYA ONLINE