ISI

Febuar Rahman : “Stoplah Memasukan Tenaga Kasar Dari Luar Negeri”

Viral Video 2 ABK Asal OKI Di Buang Kelaut

10-May-2020, 13:25


PALEMBANG-Viral Dua dari tiga orang warga asal Komering bekerja sebagai Anak Buah Kapal (ABK) tewas dibuang kelaut oleh kapal Longshing 629 China, membuat kalangan masyarakat Indonesia geram.

Mengetahui informasi tersebut, Febuar Rahman, SH turut prihatin atas tindakan frontal dan keji yang dilakukan oleh oknum tidak bertangggung jawab hingga menewaskan 2 ABK itu.

“Sedih sangat prihatin kita mengetahui bagaimana WNI mencari nafkah ke negeri lain namun diperlakukan sebagaimana budak,” ungkap Ketua DPW Partai Perindo Sumsel ini.

Febuar juga mempertanyakan sikap dan tindakan pemerintah soal kasus ini. “Mengapa, rakyat Indonesia mengalami kesulitan mencari nafkah dinegeri sendiri, bahkan harus mengalami imbas seperti 2 ABK malang itu,”jelasnya.

Terkait kasus mengerikan ini, Febuar Rahman juga turut mengambil sikap tegas, dikatakannya hal tersebut adalah tindakan kekejaman yang luar biasa terhadap Tenaga Kerja Indonesia yang bekerja sebagai ABK.

Menurutnya tindakan kekejaman ini seharusnya jadi sorotan Pemerintah.
Pemerintah harus punya kebijakan yang tepat mengatur dan mengawasi para tenaga kerja yang bekerja baik didalam maupun luar negeri.

Umumnya, dengan memprioritaskan WNI bekerja di dalam negeri sendiri ketimbang harus ambil tenaga kerja kasar dari asing.

“Stoplah memasukan tenaga kasar dari luar negeri,” tegas Febuar, advokad kondang asal Sumatera Selatan.

Dikatakannya, pemerintah punya andil besar mengatur dan menempatkan para tenaga kerja, memberi banyak peluang dan kesempatan kepada para WNI asal dari negeri sendiri bekerja dinegeri sendiri.

Bukannya malah, memberi kesempatan kepada tenaga asing apalagi membawa tenaga kasar illegal dari negara lain. Pemerintah, Memberi ruang dan lapangan kerja seluas-luasnya kepada warga Indonesia sendiri, bekerja dinegeri sendiri.

“Seharusnya tidak ada lagi kejadian seperti ini, jika pemerintah memprioritaskan tenaga kerja dari negeri sendiri. WNI, tenaga kerja Indonesia harus dinomorsatukan dinegeri sendiri, terutama menyangkut keselamatan, dan kesejahteraan para tenaga kerja itu sendiri, ” tandasnya.

Untuk diketahui, 2 ABK malang yang tewas mengenaskan dan dibuang kelaut tersebut adalah warga Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan. Keduanya, Sefri (26) dan Ari (25), tercatat sebagai warga tidak mampu oleh pemerintah daerah setempat.(BeL)

Bagikan ke :
Share on Facebook Share on Google+ Tweet about this on Twitter Email this to someone Share on LinkedIn Pin on Pinterest

BERITA TERKINI

INVESTIGASI

BERITA SEBELUMNYA

BANYU ASIN 14-November-2024, 19:44

TAK SEJALAN LAGI DENGAN SELFI PARTAI BERKARYA PUTUSKAN DUKUNGAN ASTA 

EMPAT LAWANG - 14-November-2024, 16:51

Giat Home Visit JM-Kes Sasar Warga Desa Rantau Dodor Kecamatan Pobar 

OKU - 13-November-2024, 22:41

Semen Baturaja Santuni 50 Anak Yatim Dalam Rangka Jelang HUT Ke-50

OKU TIMUR 13-November-2024, 19:03

HUT ke-25, DWP Kabupaten OKU Timur Gelar Lomba Paduan Suara Antar DWP OPD 

LAHAT - 13-November-2024, 14:30

Aksi Protes FPL Berakhir Dengan Duduk Bersama Pj Bupati Lahat 

OKU - 13-November-2024, 13:54

Ini Penyebab Padam Listrik Di Sosoh Buay Rayap dan Gunung Meraksa, PLN ULP Baturaja Lakukan Upaya Perbaikan

LAHAT - 13-November-2024, 06:13

KPU Sukses Gelar Debat Publik Perdana 

MUBA - 12-November-2024, 23:59

Pj Bupati H Sandi Sampaikan Tanggapan Terhadap Pemandangan Umum Fraksi-Fraksi DPRD Muba 

MUBA - 12-November-2024, 20:18

 Fraksi-fraksi DPRD Muba Sampaikan Pendapat Terkait Raperda Inisiatif Pj Bupati Muba

JAKARTA - 12-November-2024, 18:59

Pembukaan COP29 Azerbaijan: PLN Galang Kolaborasi Global untuk Transisi Energi Menuju Swasembada Energi Berkelanjutan

PALEMBANG - 12-November-2024, 18:57

Dukung Pelayanan Kesehatan Masyarakat, PLN Percepat Penambahan Daya 555 kVA untuk Rumah Sakit Hermina Jakabaring

LAHAT - 11-November-2024, 20:29

PLN Siap Amankan Listrik Jelang Debat Pilkada di Kabupaten Lahat

LAHAT - 11-November-2024, 20:27

Pj Bupati Lahat Alfa, DPRD Lahat Tunda Paripurna Rapat Pembahasan APBD Lahat 2025 

LAHAT - 11-November-2024, 19:46

Jelang Debat Publik, Kapolres Lahat Imbau Paslon dan Pendukungnya Jaga Etika 

EMPAT LAWANG - 11-November-2024, 19:45

Tak Mengenal Kata Lelah, Camat Pobar Dalam Melayani Kegiatan JM-Kes Berkelanjutan 

MUBA - 11-November-2024, 16:32

Hadiri Rapat Paripurna, Pj Bupati Muba H. Sandi Fahlepi Sampaikan Penjelasan 3 Raperda Inisiatif Pemkab Muba 

BANYU ASIN 10-November-2024, 23:59

KPU BANYUASIN GELAR DEBAT PUBLIK KE lll CALON BUPATI DAN WAKIL BUPATI 

LAHAT - 10-November-2024, 21:31

Yulius Maulana Silaturahmi Akbar Sekaligus Pengukuhan LMP Cabang Lahat 

LAHAT - 10-November-2024, 21:26

Peringatan Hari Pahlawan, Polres Lahat Gelar Upacara dan Tabur Bunga di TMP 

MUBA - 10-November-2024, 16:48

Pj Bupati Muba H Sandi Fahlepi Pimpin Upacara Peringatan Hari Pahlawan 2024 

JAKARTA - 10-November-2024, 15:53

COP29, PLN Dorong Kolaborasi Global Perkuat Energi Hijau di Tanah Air

MUBA - 9-November-2024, 13:57

RSUD Sekayu Luncurkan Cath Lab: Langkah Revolusioner untuk Kesehatan Jantung Masyarakat Muba 

LAHAT - 8-November-2024, 22:53

Polsek Merapi Berbagi Makanan Bergizi Ratusan Paket Dibagikan ke Anak-Anak

JAKARTA - 8-November-2024, 19:32

Bangun Ekosistem Energi Hijau, PLN Gandeng Sederet Startup Terkemuka

LAHAT - 8-November-2024, 17:58

Inovasi Pemkab Lahat VS PLN, Lahat Zero Mati Lampu 2024 Isapan Jempol Belaka 

CATATAN SRIWIJAYA

  • Catatan Sriwijaya 26-November-2023, 22:50

    DETERMINASI POLITIK TERHADAP HUKUM

    Oleh Burmansyahtia Darma,S.H.

    Muara Enim - Pemilihan Calon Legislatif atau yang trend nya Calon Anggota D

APA dan SIAPA

FACEBOOKERS SRIWIJAYA ONLINE