ISI

SUSNO DUADJI : BANGKITKAN KEJAYAAN DURIAN KITA


26-March-2017, 20:31


PAGARALAM, Minggu 26 Maret 2017 , meski punya predikat sebagai negara agraris , negara yang subur makmur, punya lahan luas, iklim yang relatif sama sepanjang tahun, dan punya pengalaman bertani sejak zaman nenek moyang, serta pangsa pasar dalam negeri yang besar, tapi aneh Indonesia koq menjadi negara importir komeditas pertanian yang membelanjakan bermilyar US $ devisa untuk membeli komuditas pertanian,

Bukan sebaliknya menjadi negara eksportir berbagai komuditas pertanian, kalau kita menjadi negara eksportir komuditas pertanian maka kita akan memghasilkan banyak devisa dari hasil penjualan komuditas pertanian yang tentunya akan membuat kocek keuangan negara kita kebanjiran valuta asing,

Menurut data Badan Pusat
Statistik (BPS) Senin (20/3/2017), impor buah-buahan di periode Januari-Februari 2017 yakni sebesar 161.402 ton dengan nilai US$ 233,44 juta. Seperti halnya sayur mayur, impor buah terbesar juga paling banyak didatangkan dari China dengan volume 96.737 ton (US$ 137,36 juta), sisanya berasal Thailand, Pakistan, Amerika Serikat, Mesir, dan lainnya.

Buah impor ini paling banyak masuk melewati Pelabuhan Tanjung Perak sebanyak 103.329 ton, Pelabuhan Tanjung Priok 42.982 ton, Pelabuhan Belawan 10.044 ton, Pelabuhan Tanjung Emas 3.284 ton, dan Bandara Soekarno-Hatta 567 ton. (Detik Finance , 20 Maret 2017)

Khusus durian saat ini yang sangat terkenal adalah durian Bangkok dan Durian Musang King,
Ditilik dari segi nama tetap memakai nama “durian”
Sudah barang tentu bahwa durian bangkok , asal usulnya adalah dari Nusantara,
Tapi mengapa buah ini di Negeri Gajah putih demikian hebat pengembangan kwalitas dan kwantitasnya sehingga mampu merebut pasar internasional, dan hebatnya lagi mampu membanjiri pasar buah durian di negeri asalnya Indonesia, sehingga buah durian kita kalah bersaing dengan durian bangkok maupun durian musang king,

Apakah perhatian kita kurang ?
Apakah kita lalai mengembangkan buah lokal asli milik kita ?
Apakah kita lalai mengatur mekanisme pasar buah lokal kita ?
Apakah kita tidak melakukan penelitian , pengembangan dan percobaan untuk meningkatkan kwalitas dan kwantitas buah durian kita ?
Dan masih banyak apakah yang kain ,

Tapi apalah gunanya toh kita banyak bertanya dan banyak protes tanpa berbuat, yang penting mari kita lakukan langkah perbuatan sepanjang apa yang bisa kita lakukan untuk menyelamatkan buah durian kita,
Kita perbanyak tanaman pohon durian kita, kita perbaiki kwalitas buah durian kita, kita perbaiki mekanisme pasar buah-buahan kita sehingga harganya bagus dan petani bergairah untuk menanam durian,

Kita beri kesempatan kepada pakar / ekspert kita dari berbagai perguruan tinggi untuk mengembangkan dan meningkatkan kwalitas buah-buahan kita , termasuk kwalitas buah durian sehingga kita menjadi negara penghasil buah terbesar dan terbaik dunia,

Durian buah yang kulitnya penuh duri rasanya sungguh lezat, hampir semua orang menyukainya, dapat juga dijadikan berbagai kue seperti lempok dan dodol, juga dicampur sebagai minuman juice durian sungguh nikmat sekali, kalau di Sumatera Selatan dapat juga dijadikan sebagai penyedap menu makanan dicapur masakan ikan atau dijadikan sambal tempoyak, nafsu makan pasti bertambah,,

Indonesia punya banyak varitas durian , ada durian petruk, ada durian monthong, ada durian tembaga, di Kalimantan ada durian berbagai warna yang okeh masyarakat setempat dinamakan lai ; warna kuning, merah, putih, hijau dan hitam,

Kita yakin kalau diberi kepercayaan dan biaya maka para pakar buah-buah an Indonesia akan mampu mengembang dan meningkatkan kwalitas dan kwantitas buah-buahan kita , termasuk buah durian,

Menanam pohon durian tidaklah terlalu sulit amat, dan bibitnya banyak di pasar lokal, dan dapat dikembang biakan sendiri baik dengan cara menanam bininya di polibek maupun dengan cara stik dahan , sangat gampang, dan dapat ditanam di halaman rumah atau tanah kosong di mana pun,

Saya sendiri sudah mencoba menanam beberapa pohon di kebun dekat rumah di kampung halaman di Da. Tebat Gunung, Kecamatan Dempo Selatan, Pagaralam, Sumsel.

Selamat mencoba,
Kita stop import buah kita dengan cara memproduksi sendiri

Susno duadji
—————-
~ Ketua Umum TP Sriwijaya
~ Ketua Komite Pemenatau Pengawas Perta ian Indonesia
~ Datuk Patani Sumsel

Bagikan ke :
Share on Facebook Share on Google+ Tweet about this on Twitter Email this to someone Share on LinkedIn Pin on Pinterest

BERITA TERKINI

INVESTIGASI

BERITA SEBELUMNYA

MUBA - 23-July-2024, 11:38

Pj Bupati Muba H Sandi Fahlepi Ajak Masyarakat Sukseskan Pekan Imunisasi Nasional 

OKU - 23-July-2024, 08:10

Gelar Bakti PDKB di Baturaja, PLN UP3 Lahat Perbaiki Konstruksi Tanpa Padam

PALEMBANG - 22-July-2024, 23:44

Pemkab Muba Komitmen Tingkatkan Pelayanan Birokrasi yang Semakin Baik, Terbuka dan Akuntabel

PALEMBANG - 22-July-2024, 23:42

Audiensi Bersama SKK Migas Sumbagsel, Kapolda Irjen Rachmad Wibowo : Kita Ingin Ada Solusi

PALEMBANG - 22-July-2024, 23:37

Pemprov Sumsel Dukung Program Managemen Talenta

LAHAT - 22-July-2024, 21:38

Hari Bhakti Adhiyaksa Ke-64, Kapolres Lahat Berikan Kejutan

PALEMBANG - 22-July-2024, 20:27

Pj Gubernur Sumsel Lantik Pj Bupati Lahat Imam Pasli Gantikan M.Farid 

PALEMBANG - 22-July-2024, 20:20

Selamat Datang Pj. Bupati Banyuasin Muhammad Farid, S. STP., M. Si Di Bumi Sedulang Setudung 

LAHAT - 22-July-2024, 20:19

Hari Bhakti Adhyaksa ke-64, Kejari Lahat Tetapkan Mantan Kepala Inspektorat Tersangka Korupsi 

LAHAT - 22-July-2024, 20:18

Kapolres Didampingi Wakapolres Lahat Berikan Arahan Kepada PJU dan Polsek Jajaran 

PALEMBANG - 22-July-2024, 20:17

Sebut Sebagai Tragedi Kemanusiaan, Kapolda Sumsel Berharap Komitmen Pemerintah Daerah. 

PAGAR ALAM - 22-July-2024, 18:23

ALFIAN – SAFRUDIN MAJU PILKADA PAGARALAM, PERPADUAN POLITISI BIROKRAT

JAMBI 22-July-2024, 16:29

PLN Dorong Ekosistem Kelistrikan Penuhi Kebutuhan Pelanggan Pengguna EV, SPKLU ke-5 di Provinsi Jambi Resmi dibuka

LAHAT - 22-July-2024, 14:45

Jelang Pilkada, Ketua Mappilu PWI Lahat Pj Bupati Lahat Bisa Bersifat Netral

MUBA - 22-July-2024, 14:41

Kajari Muba Gelar Upacara Peringatan HBA ke 64

JAKARTA - 22-July-2024, 12:54

Berkat Sukses Tingkatkan Layanan, CC PLN 123 Borong 14 Penghargaan GCC WA 2024 Asia Pasifik

BANYU ASIN 22-July-2024, 10:47

Kapolres Banyuasin Pimpin Langsung Kegiatan KRYD Patroli dan Razia Stasioner 

JAKARTA - 21-July-2024, 23:58

PWI Sumsel Tolak Keputusan DK PWI Pusat Pemberhentian Hendry Ch Bangun

MUARA ENIM - 21-July-2024, 23:29

Berikut Kabar Rangkaian HUT IAD Ke 24 Dan Hari Bhakti Adhyaksa ke-64 Di Kejari Muara Enim

LAHAT - 21-July-2024, 22:19

Kebakaran Kembali Terjadi, Kapolda Sumsel Minta SKK Migas Tutup Sumur Secara Permanen

MUSI BANYUASIN 21-July-2024, 20:32

KEBAKARAN SUMUR MINYAK ILEGAL TERJADI LAGI 

JAKARTA - 21-July-2024, 10:25

Gelombang Kedua Penerimaan Calon Mahasiswa ITPLN Tahun 2024

PALEMBANG - 21-July-2024, 09:20

Pimpin Apel dan Sumulasi Karhutla Provinsi Sumsel, Menko Perekonomian RI Airlangga Hartarto Tekankan Sinergi Semua Elemen 

LAHAT - 20-July-2024, 23:59

Polsek Merapi Barat Jemput Dua Orang Terduga Pelaku Pencurian 

LAHAT - 20-July-2024, 23:58

Amukan Sijago Merah Lalap Rumah Ruzali dan Jumadi Merugi Ratusan Juta 

CATATAN SRIWIJAYA

  • Catatan Sriwijaya 26-November-2023, 22:50

    DETERMINASI POLITIK TERHADAP HUKUM

    Oleh Burmansyahtia Darma,S.H.

    Muara Enim - Pemilihan Calon Legislatif atau yang trend nya Calon Anggota D

APA dan SIAPA

FACEBOOKERS SRIWIJAYA ONLINE