ISI

Waspada Investasi Bodong Berkedok Agama


4-April-2016, 18:42


Lubuk Linggai – Maraknya penipuan berkedok investasi mengharuskan masyarakat lebih waspada sebelum menggunakan uangnya untuk berinvestasi. Kedok investasi kian beragam, mulai dari investasi berbasis perdagangan valuta asing, ternak walet, hingga yang berkedok agama semisal mirip sedekah atau BMT. Tentu semua ini bukan hanya merugikan masyarakat tapi juga mencoreng ajaran agama.

Otoritas jasa keuangan (OJK) tengah memerangi investasi bodong yang meresahkan masyarakat. Otopritas meminta agar masyarakat berhati-hati terhadap investasi bodong yang berkedok toga dan tomas.

Pada salah satu situs informasi, Ketua Dewan Komisioner OJK Muliaman D Hadad mengatakan, toga adalah singkatan dari tokoh agama, sedangkan tomas adalah tokoh masyarakat. Banyak yang menawari investasi bodong yang membawa gambar ataupun perkataan dari tokoh-tokoh agama atau kita sebut toga.

Dari informasi yang dilangsir, volume pengaduan ke OJK NTB naik dari 2014 ke 2015 di sektor perbankan mencapai 62 pengaduan. Pada 2015, terdapat 12 pengaduan masyarakat melalui telepon dan belum ada yang lanjut ke meja hijau. Penting bagi masyarakat untuk meningkatkan pengetahuannya terhadap industri jasa keuangan. Sebagai acuan agar terhindar dari investasi bodong berkedok agama.

Pertama investasi bodong akan menjanjikan manfaat investasi atau keuntungan besar dan tidak wajar. Kedua, tidak ditawarkan melalui melalui lembaga penyiaran, baik teve maupun radio, namun ditawarkan melalui internet atau online, tidak jelas domisili usaha dan tidak dapat berinteraksi secara fisik. Kemudian bersifat berantai, member get member, namun tidak terdapat barang yang menjadi obyek investasi, atau terdapat barang, namun harga barang tersebut tidak wajar jika dibanding dengan barang sejenis yang dijual di pasar.

Selanjutnya dana masyarakat dikelola atau diinvestasikan pada proyek di luar negeri, menggunakan public figure, pejabat, tokoh agama, artis. Selanjutnya,menjanjikan bonus barang mewah (mobil mewah), tur keluar negeri. Lalu, mengaitkan antara investasi dengan charity atau ibadah dan memberi kesan seolah-olah bebas risiko.

Normalnya bunga deposito bank umum adalah patokan untuk bunga tertinggi. Jika ada investasi yang menjanjikan keuntungan lebih dari itu, maka kita patut berhati-hati. Untuk pertanyaan dan konsultasi, Anda bisa membuka website OJK atau call center OJK 1500655.(SO/W3)

Bagikan ke :
Share on Facebook Share on Google+ Tweet about this on Twitter Email this to someone Share on LinkedIn Pin on Pinterest

BERITA TERKINI

INVESTIGASI

BERITA SEBELUMNYA

BANYU ASIN 20-November-2024, 16:02

MOTOR PENGAWAI PEMKAB BANYUASIN DI GONDOL MALING 

LAHAT - 20-November-2024, 13:52

Polres Lahat Apel Gelar Pengamanan Depat Paslon ke-II Bupati/Wakil Bupati Lahat 

EMPAT LAWANG - 19-November-2024, 23:23

Tim Nakes Pobar Visit To Kalangan Sekaligus Buka Posko Kesehatan Gratis 

MUBA - 19-November-2024, 18:26

Pemkab Muba Siap Sukseskan Gelaran Porwada Sumsel ke IV 

JAKARTA - 19-November-2024, 12:59

Terus Perjuangkan Pengelolaan Legalitas Sumur Minyak, Pemkab Muba Sowan ke Kemenko Perekonomian 

LAHAT - 19-November-2024, 12:36

Tim Audit Itwasda Polda Sumsel Tahap II Aspek Pelaksanaan dan Pengendalian di Polres Lahat 

LAHAT - 19-November-2024, 12:35

Apel Pengawasan Pilkada Bawaslu oleh Kapolres Lahat 

LAHAT - 18-November-2024, 23:59

H-9 Jelang Pilkada, Diduga Timses Cik Ujang Sudah Mulai Bagi-bagi Duit 

MUBA - 18-November-2024, 21:41

Pemkab Musi Banyuasin Sambut Entry Meeting BPK Perwakilan Sumsel 

MUBA - 18-November-2024, 20:21

Pemkab Musi Banyuasin Sambut Entry Meeting BPK Perwakilan Sumsel 

OKU - 18-November-2024, 19:15

Ketua KPU Kabupaten OKU Bantah Tudingan Paslon YPN YESS, Berikut Pernyataan Resminya

OKU TIMUR 18-November-2024, 06:31

Hadiri Simulasi Pemungutan dan Perhitungan Suara di KPU, Ini pesan Pjs. Bupati OKU Timur 

OKU TIMUR 17-November-2024, 23:59

Dihadiri Pjs Bupati dan Kapolres OKU Timur, Perkumpulan Adat Bali OKU Timur Resmi Dikukuhkan 

BANYU ASIN 17-November-2024, 23:41

KPU BANYUASIN LAKSANAKAN KEGIATAN SIMULASI 

MUBA - 16-November-2024, 22:23

Kabupaten Muba Raih Penghargaan Zona Hijau dengan Opini Kualitas Tertinggi 

MUARA ENIM - 16-November-2024, 19:22

Babinsa Seleman Hadiri Bimtek Untuk Anggota KPPS Kecamatan Tanjung Agung 

LAHAT - 16-November-2024, 15:52

 Pj Bupati Lahat Hadiri Acara Simulasi Pemungutan dan Penghitungan Suara Cagub-Cawagub Serta Cabup dan Cawabup Lahat Digelar KPU

LAHAT - 16-November-2024, 14:30

Cabup Nomor Urut 1, Yulius Maulana ST Bantah Isu Akan Menutup Tambang Batubara 

LAHAT - 16-November-2024, 14:29

Kapolres Lahat Himbau Kepada Seluruh Masyarakat Jelang Debat Publik ke-2 Dapat Patuhi Aturan 

BANYU ASIN 15-November-2024, 23:42

KPU BANYUASIN GELAR SENAM SEHAT DAN SOSIALISASI MENSUKSESKAN PEMILIHAN 

LAHAT - 15-November-2024, 20:03

Posko Relawan Perubahan BZ-WIN Gelar Nobar, Jepang VS Indonesia

LAHAT - 15-November-2024, 19:38

BREDAR ISU, ADA ‘TIM BUNUH CULIK’ PENYELENGGARA PILKADA LAHAT APABILA CURANG

MUBA - 15-November-2024, 17:41

Panen Raya Jagung di Kecamatan Lalan: Mewujudkan Swasembada Pangan Muba 

EMPAT LAWANG - 15-November-2024, 13:06

Kabupaten Empat Lawang Terima Penghargaan dari Kementrian HAM RI

BANYU ASIN 15-November-2024, 13:04

POLISI GERBAK KAMPUNG NARKOBA DIDESA TAJA MULYA DAN TAJARAYA ll 

CATATAN SRIWIJAYA

  • Catatan Sriwijaya 26-November-2023, 22:50

    DETERMINASI POLITIK TERHADAP HUKUM

    Oleh Burmansyahtia Darma,S.H.

    Muara Enim - Pemilihan Calon Legislatif atau yang trend nya Calon Anggota D

APA dan SIAPA

FACEBOOKERS SRIWIJAYA ONLINE