ISI

RIBUAN SISWA DI LAHAT TERIMA PIP 2015


9-November-2015, 16:37


//// SD Rp.400 ribu, SMP Rp.750 ribu
SMA Terima Rp.1 juta

Tahun ini, setidaknya ada 14.263 orang siswa sekolah dasar (SD), sekolah menengah pertama (SMP) dan sekolah menengah atas (SMA) penerima bantuan Program Indonesia Pintar (PIP) yang bersumberkan anggaran pendapatan belanja negara (APBN).

Hal tersebut dikatakan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Kadisdikbud) Kabupaten Lahat, Drs Sutoko MM. Dimana dirinya menyebutkan, tahun 2014 setidaknya ada 2.300 siswa yang dapat menyerap, pada 2015 tambahan kuota sangat besar, cukup melalui format sekolah dan rekomendasi kepsek dan komite yang layak. Diusulkan bupati lahat, khusus SD dfan SMP meningkat 14.263 penerima atau lima kali lipat. Besar bantuan indonesia pintar, dimana jumlah bantuan pertahunnya SMA Rp.1 juta, SMP Rp.750 ribu, dan SD Rp.400 ribu.

“Sedangkan untuk Kecamatan Kota Agung (449 penerima PIP), Mulak Ula (638), Tanjung Tebat (315), dan Pagar Gunung (365). Alokasi anggaran apbn 2015 dibawa dan diperjuangkan meliputi, pembangunan ruang baru, rehab, perpustakaan, unit sekolah baru, sarana dan prasarana termasuk bantuan Indonesia pintar dengan nominal terbesar di seluruh indonesia, bahkan alokasi yang ditarik ke Lahat mengalahkan ketua komisi IX DPR RI,” bebernya, Senin (9/11).

Ia menyebutkan, untuk saat ini Kabupaten Lahat mempertahankan 102 persen angka partisipasi kasar (APK) SD, arti belum masuk SD tapi sudah masuk sekolah, mewujudkan 100 persen SMP sudah diatas rata-rata nasional.

“Meningkatkan APK SMA di lahat diatas rata-rata nasional yakni 72 persen. Siswa dari kalangan kartu indonesia, dari ortu program keluarga harapan, siswa dari ortu kartu indonesia sehat,” jelas Sutoko.

Sementara itu, Anggota DPR RI, Ir Sri Meliyana mengungkapkan, bagian pendidikan adalah sederhana dalam tatanan negara ini, bersahabat dengan PGRI untuk membangkitkan dunia pendidikan.

“Kondisi sekolah di Lahat bisa dibilang baik sekali, jika dibandingkan dengan provinsi maupun kabupaten/kota lainnya di luar Provinsi Sumsel didalam kunjungan kerja (kunker), terpenting berikan pendidikan dan bina siswa-siswa dalam menunjang pendidikan lebih tinggi,” paparnya.

Ia menyebutkan, 17 ribu bukan lambang kemiskinan akan tetapi, merupakan suatu kerja keras untuk mewujudkannya dalam merealisasikan kartu indonesia pintar (KIP), sebagai program bantuan indonesia pintar bersumber dari APBN.

“Mempersiapkan siswa melanjutkan dunia pendidikan ke sekolah lebih tinggi, selain itu, membantu orang tua dalam membelikan keperluan anak bersekolah, jangan sampai disalahgunakan dana tersebut. Pergunakan sebagaimana mestinya,” tandas Sri Meliyana.(CEPY – LAHAT)

Bagikan ke :
Share on Facebook Share on Google+ Tweet about this on Twitter Email this to someone Share on LinkedIn Pin on Pinterest

BERITA TERKINI

INVESTIGASI

BERITA SEBELUMNYA

LAHAT - 4-December-2023, 23:59

Terakhir Kepemimpinan CAHAYA Upacara Bendera 

LAHAT - 4-December-2023, 23:58

CAHAYA Silahturahmi Warga Merapi Selatan Sekaligus Ziarah Kemakam Puyang 

BANYU ASIN 4-December-2023, 20:20

DISKOMINFO BANYUASIN TERIMA KUNKER KOMINFO OKU 

PALEMBANG - 4-December-2023, 19:53

PJ Bupati Muara Enim, Salurkan Hibah Bangun Rumdin Dansat Brimob Polda Sumsel

LAHAT - 4-December-2023, 17:10

Polres Lahat Deklarasi Damai Pemilu 2024

JAKARTA - 4-December-2023, 16:37

Desa Bailangu Raih Award Desa Cantik Tingkat Nasional 2023 

MUBA - 4-December-2023, 10:43

Pemkab Muba Cek Lapangan Persiapan Gebyar Musik
Pemilu Damai 2024

PALEMBANG - 3-December-2023, 23:28

Kinerja Pj Bupati Apriyadi di Muba Diganjar Award oleh Aktivis Sumsel 

MUARA ENIM 3-December-2023, 22:57

Pawai Pembangunan Kendaraan Hias Meriahkan HUT Kabupaten Muara Enim Ke-77

MUBA - 3-December-2023, 16:18

Pembukaan Lokakarya 7, Program Pendidikan Guru Penggerak Angkatan 8 Panen Hasil Belajar di Muba 

LAHAT - 2-December-2023, 20:47

Safari Politik, Sujoko Bagus SH MH Caleg Dapil Lahat Tujuh Nomor Urut 5 Sapa Masyarakat Kikim Area

OKU - 2-December-2023, 19:55

Hendak Mandi Di Sungai, Warga Keban Agung Kaget Melihat Sesosok Pria Yang Telah Meninggal ditepi Sungai.

LAHAT - 2-December-2023, 17:41

Bupati Lahat Berpesan Pengusaha Pangan Skala Besar Bisa Menyelenggarakan GPM 

LAHAT - 2-December-2023, 17:39

Polres Lahat Penjarakan Kakek-Kakek Setubuhi Anak di Bawah Umur 

MUBA - 2-December-2023, 17:00

PJ Bupati H Apriyadi Dorong CSR Perusahaan Bantu Bangun Fasilitas Yankes 

BANYU ASIN 2-December-2023, 11:07

JEMBATAN PENGHUBUNG DI DESA PERAJIN KONDISINYA RUSAK 

PALEMBANG - 2-December-2023, 10:58

PERJUANGAN TANPA BATAS DPD APDESI SUMSEL UNTUK KEPALA DESA SE SUMSEL

OKU - 1-December-2023, 19:06

PT. SSP PLTU Sumbagsel-1 dan Warga Desa Sleman Mengadakan Pengajian dan Do’a Bersama

MUARA ENIM - 1-December-2023, 17:12

Baleho Hadiono, Caleg DPRD Muara Enim Nomor Urut 1 Partai Golkar Diminati Masyarakat

MUBA - 1-December-2023, 16:56

Rakerda MUI Dimulai, Pemkab Muba Ajak MUI Sukseskan Pesta Demokrasi 2024 

MUARA ENIM - 1-December-2023, 15:24

PELAKU PENGANIAYAAN DIRINGKUS TIM LAKID POLSEK LAWANG KIDUL

BANYU ASIN 1-December-2023, 13:49

SLAMET SOMOSENTONO MAJU MENCALONKAN DIRI SEBAGAI BUPATI BANYUASIN 

MUARA ENIM - 1-December-2023, 12:47

Bukit Asam (PTBA) Sukses Pulihkan Daerah Aliran Sungai 234 Ha di Muara Enim

OKU - 1-December-2023, 07:13

Tertimpa Runtuhan Bangunan, 1 Orang Petugas Damkar OKU Meninggal Dunia

LAHAT - 30-November-2023, 21:16

Jam Komandan Korem 044/Gapo Diikuti Anggota Kodim 0405/Lahat Secara Virtual

CATATAN SRIWIJAYA

  • Catatan Sriwijaya 26-November-2023, 22:50

    DETERMINASI POLITIK TERHADAP HUKUM

    Oleh Burmansyahtia Darma,S.H.

    Muara Enim - Pemilihan Calon Legislatif atau yang trend nya Calon Anggota D

APA dan SIAPA

FACEBOOKERS SRIWIJAYA ONLINE