ISI

Data Nakes OKU Tidak Terupdate … Kapolres OKU : Jika Ada Unsur Pidana, Akan Kami Tindak.


6-November-2022, 23:29


AKBP Danu Agus Purnomo, S.ik

Ratusan Tenaga Kesehatan (Nakes) Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) ber-audiensi dengan PJ Bupati OKU serta pihak-pihak terkait dengan permasalahan yang sedang dialami Nakes OKU, Minggu (06/11/2022) jam 7.30 WIB, di aula Rumah Dinas Bupati OKE.

Pertemuan tersebut dihadiri oleh Pj Bupati OKU H. Teddy MeilwansyahS.STP. MM., M.Pd., Kepala BKSPDM OKU Mirdaili SSTP MSI, PLT Dinkes OKU Rozali SKM MM, Kepala BKAD OKU A.M Hanafi SE MM, Dirut RSUD Ibnu Soetowo dr. Rynna Diana M, MKM, Ketua Komisi II DPRD Parwanto, Staffsus PJ Bupati OKU, serta ratusan Nakes OKU.

Ratusan Nakes OKU dalam pertemuan ini kembali mempertanyakan mengenai apa yang menjadi latar belakang sehingga data mereka tidak terupdate di Kemenkes Pusat yang menyebabkan tidak dapat mengikuti seleksi penerimaan nakes non ASN (PPPK) ditahun 2022. Kemudian juga meminta kepada PJ Bupati OKU untuk memberikan solusi serta sangsi tegas kepada oknum ASN yang melakukan kelalaian ataupun diduga melakukan kesengajaan yang menyebabkan data nakes OKU tidak terupdate.

PJ Bupati OKU dan Kapolres OKU

PJ Bupati OKU menanggapi dengan positif apa yang disampaikan oleh peserta audiensi (Nakes OKU, red.). “Kami tidak pilih kasih dalam seleksi PPPK Nakes OKU, karena bagi kami Nakes OKU ini adalah pejuang, garda terdepan terutama di waktu Covid-19 sedang melanda di tahun lalu”, ungkapnya.

Kemudian menanggapi adanya oknum yang melakukan kelalaian atas kejadian ini, PJ Bupati OKU berjanji akan menindak tegas secara prosedural terhadap oknum tersebut bila nantinya ditemukan indikasi keteledoran apalagi kesengajaan. “Kami akan memberikan sangsi tegas terhadap oknum tersebut setelah dilakukan pemeriksaan oleh BKPSDM dan inspektorat” ujarnya.

Teddy Meilwansyah juga berjanji bahwa kejadian seperti ini tidak akan terulang kembali di tahun 2023 mendatang, terutama untuk nakes OKU akan mendapatkan prioritas dalam mengikuti seleksi penerimaan PPPK OKU. Dalam pertemuan ini, PJ Bupati OKU secara langsung telah mengucapkan permohonan maaf nya juga mewakili Pemerintah daerah OKU atas kelalaian ataupun keteledoran yang telah dilakukan oleh oknum ASN di Dinkes OKU.

Lebih lanjut, PJ Bupati OKU juga menegaskan bahwa hal seperti ini tidak boleh terjadi lagi karena ini menyangkut hajat banyak orang bukan hanya 1 atau 2 orang saja.

Hal senada juga disampaikan oleh Kepala BKPSDM OKU. Mirdaili juga mengatakan bahwa Nakes OKU sebetulnya telah terdata, namun karena kelalaian, data tersebut tidak ter-update ke Kemenkes Pusat.

Hal yang sama juga disampaikan oleh PLT Dinkes OKU sekaligus menyampaikan permohonan maaf atas permasalahan yang sedang dialami oleh Nakes OKU saat ini.

“Menurut laporan dari kawan kawan pengelola data, per 1 Mei kami pantau sudah 788 data nakes yang masuk, sementara sekitar 400 an lagi data masih harus jemput bola ke Puskesmas-puskesmas”, ungkapnya.

“Saya mohon maaf yang sebesar-besarnya atas keteledoran kami dalam meng-update data, sepulang dari ini, kami akan ke rumah Pak Lukman dan Bu Julaeha dan besok akan kami kumpulkan pengelola data mulai dari Puskesmas sampai Dinkes OKU. Kami akan berusaha terus, mudah-mudahan ada jalannya”, tandasnya yang sempat di soraki oleh ratusan Nakes OKU yang hadir.

Dalam kesempatan berdialog kali ini, Dedek Ronaldi salah satu Nakes perawat di RSUD Ibnu Soetowo mewakili rekan-rekannya mengatakan rasa kecewanya lantaran karena tidak diundang rapat kemaren, kemudian nyata-nyata juga tidak di umumkan.

Kemudian Dedek juga menanggapi perihal kelalaian soal input data, “jika kelalaian itu melibatkan ribuan Nakes apa pantas disebut kelalaian, mohon berikan sangsi yang tegas bagi oknum pelaku, jika ada unsur pidana .. pidanakan, kami nilai ini bukan unsur kelalaian tapi kesengajaan”, ujarnya.

Selanjutnya, Suci Marlena juga salah satu Nakes OKU, menyampaikan bahwa kelalaian yang dilakukan oleh oknum membuat kecewa dan sedih Nakes OKU. Suci juga menyatakan rasa kecewanya pada Dinkes OKU, lantaran tidak adanya undangan atau pemberitahuan mengenai tidak akan ada penerimaan PPPK ataupun informasi kegiatan-kegiatan lain juga tidak diberitahu. Suci meminta agar Dinkes OKU selanjutnya untuk transparan kepada Nakes OKU dan jangan terulang lagi hal yang sama kedepannya.

Ratusan peserta audiensi dan yang hadir turut merasakan kesedihan saat Suci menyampaikan uneg-uneg nya disertai tangisan.

Di lain kesempatan, awak media meminta tanggapan dari Kapolres OKU AKBP Danu Agus Purnomo, S.ik yang memantau langsung audiensi tersebut, pernyataan terkait dugaan adanya kelalaian dari oknum ASN yang bertanggung jawab atas kejadian tidak meng-enakkan ini. Kapolres OKU mengatakan bahwa kehadirannya secara langsung dalam kesempatan ini merupakan sebagai upaya pemantauan selaku aparat keamanan untuk menjaga agar tetap kondusif dan aman dalam melakukan audiensi tersebut. “Hal-hal yang perlu di evaluasi kedepannya kami dukung”, ujar Kapolres OKU.

“Pengamanan yang dilakukan hari ini agar supaya situasi dan keselamatan dari semua pihak yang sedang beraudiensi ini tetap terjaga, kemudian kami akan dalami hal ini, jika ada unsur-unsur masuk dalam rana pidana maka akan kami tindak” ungkap Kapolres OKU.

Lebih lanjut media ini pun mencoba berkomunikasi melalui pesan singkat WhatsApp kepada Dirut RSUD Ibnu Soetowo, mengenai apa yang sudah menjadi pembahasan di aula Rumah Dinas Bupati OKU. dr. Ryna Diana mengatakan bahwa menurutnya kesalahan itu berada pada oknum Dinkes OKU bukan pada BKPSDM OKU.

” Klo saya boleh bicara BKPSDM sudah tidak salah lagi…Yg salah itu oknum d Dinkes …”, ungkapnya.

Kemudian ketika ditanya bagaimana tanggapan dr. Ryna Diana terkait janji yang disampaikan oleh Pj Bupati OKU, BKPSDM dan juga Dinkes OKU dalam audiensi tersebut, Dirut RSUD Ibnu Soetowo mengatakan, “masalah besar ini menyangkut masa depan orang banyak”, tutupnya. (Asmara Nian)

Bagikan ke :
Share on Facebook Share on Google+ Tweet about this on Twitter Email this to someone Share on LinkedIn Pin on Pinterest

BERITA TERKINI

INVESTIGASI

BERITA SEBELUMNYA

BANYU ASIN 15-May-2025, 15:07

WABUP NETTA PANEN JAGUNG BERSAMA KAPOLRES BANYUASIN DUKUNG SWASEMBADA PANGAN NASIONAL

MUSI BANYUASIN 15-May-2025, 15:06

Dinkominfo Muba Kolaborasi dengan Komdigi untuk Tuntaskan Blankspot di Muba

MUBA - 14-May-2025, 20:37

Pemkab Muba Dukung Program MSG, Siap Tetapkan Lokasi untuk Pembangunan SPPG 

MUBA - 14-May-2025, 15:36

Gubernur H. Herman Deru dan Bupati Muba H M. Toha Resmikan Groundbreaking Revitalisasi Jembatan P6 Sungai Lalan

MUARA ENIM - 14-May-2025, 13:11

Kecewa Dengan Keputusan, Warga Desa Pulau Panggung Siap Aksi, Stop Aktifitas PT BAS Dan MME

LAHAT - 13-May-2025, 16:15

PLTU Baturaja Salurkan Sebanyak 1.055 Paket Sembako

LAHAT - 13-May-2025, 12:37

Belum 1×24 Jam, Tim Jagal Polres Lahat Tergabung Satgas GAKKUM Ops Sikat Musi I Berhasil Ungkap Kasus Pencurian

LAHAT - 13-May-2025, 09:08

Himbauan Pemberantasan dan Pencegahan Premanisme Pungli di Wilkum Polsek Kikim Timur 

LAHAT - 12-May-2025, 21:31

Giliran Polsek Kikim Tengah Ungkap Kasus Curat Rangja Ops Ketupat Musi I 2025

MUBA - 12-May-2025, 15:09

Waspada Penyalahgunaan Data Biometrik: Lindungi Data Pribadi Anda! 

PALEMBANG - 12-May-2025, 14:26

CATIN PRIA DI PALEMBANG DIBACOK OTK SAAT TURUN MOBIL

OKU - 12-May-2025, 12:59

Semen Baturaja Tennis Championship 2025 Resmi Dibuka,Dorong Minat Olahraga Tenis di Kalangan Pelajar OKU Raya

JAKARTA - 12-May-2025, 07:55

PLN Luncurkan Program Loyalti Gelegar PLN Mobile 2025, Hadiah Menarik untuk Pelanggan Setia

LAHAT - 11-May-2025, 21:04

Longsor Tutup Jalan Lintas Sepanjang 20 Meter

LAHAT - 11-May-2025, 16:33

Kapolres Lahat,Tegas: Premanisme Harus Hilang dari Kabupaten Lahat

MUBA - 11-May-2025, 16:04

WASPADA PENIPUAN! Akun Facebook An “Haji Toha” Gunakan Foto Bupati Muba, Dipastikan Palsu Alias Akun HOAX

LAHAT - 11-May-2025, 14:32

Telah Hadir Reflexsi PADUKA Dijalan Rejang Sebelum CityMall 

LAHAT - 11-May-2025, 10:57

Ops Sikat 1 Musi 2025, Dua Dari Tiga Pelaku Curanmor Ditangkap Polisi 

OKU - 11-May-2025, 07:33

Listrik Padam Di Hari Minggu Pagi, Berikut Penjelasan Manager PLN ULP Baturaja

MUARA ENIM - 11-May-2025, 00:23

Cuma Hitungan Jam, Polsek Laki Ungkap Kasus Pembunuhan di Desa Keban Agung

LAHAT - 9-May-2025, 23:58

Polsekta Lahat Ungkap Kasus Curat Ops Sikat Musi I 2025 

LAHAT - 9-May-2025, 19:49

Hendak Transaksi, Sintaro Ditangkap Satresnarkoba Polres Lahat Dipinggir Jalan Gugah 

LAHAT - 9-May-2025, 19:43

Sejumlah Oknum Diduga Premanisme di Kawasan Wisata Benteng Diamankan 

OKU - 9-May-2025, 18:16

Kapolres OKU dan Personil Mengecek Lapangan Tembak Polsek Baturaja Timur.

SULAWESI SELATAN 9-May-2025, 18:04

Listrik SuperSUN Hadir di Pulau Satangnga, Hidupkan Denyut Kehidupan Warga

CATATAN SRIWIJAYA

  • Catatan Sriwijaya 26-November-2023, 22:50

    DETERMINASI POLITIK TERHADAP HUKUM

    Oleh Burmansyahtia Darma,S.H.

    Muara Enim - Pemilihan Calon Legislatif atau yang trend nya Calon Anggota D

APA dan SIAPA

FACEBOOKERS SRIWIJAYA ONLINE