ISI

Bukit Asam Manfaatkan Akar Wangi untuk Bersihkan Air Asam Tambang


8-August-2022, 15:02


Muara Enim, sriwijayaonline.com- PT Bukit Asam Tbk (PTBA) menerapkan kaidah pertambangan yang baik (Good Mining Practice) untuk meminimalkan dampak negatif. Salah satunya dengan membersihkan air asam tambang agar tidak mencemari lingkungan.

PTBA menerapkan metode pengelolaan air asam tambang secara pasif atau wetland di Unit Pertambangan Tanjung Enim pada IUP Banko Barat, IUP Air Laya, dan IUP Muara Tiga Besar. Khusus untuk penerapan wetland di Banko Barat dan Air Laya, PTBA sudah menjalin kerja sama strategis dalam pengembangan metode constructed wetland bersama IPB University dan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK). Senin (8/8).

Kerja sama ini merujuk pada diundangkannya Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor 5 Tahun 2022 tentang Pengolahan Air Limbah Bagi Usaha dan/atau Kegiatan Pertambangan dengan Menggunakan Metode Lahan Basah Buatan. PTBA menjadi pilot project dari pengembangan metode lahan basah buatan ini (constructed wetland).

Satuan Kerja Pengelolaan Lingkungan PTBA punya cara unik untuk memurnikan air limbah tambang, yakni dengan memanfaatkan tanaman Akar Wangi yang memiliki kemampuan dan biomassa tinggi untuk menyerap kandungan logam berat berupa Fe (Besi) dan Mn (Mangan).

“Metode ini sudah terbukti berhasil dengan adanya uji laboratorium dari internal dan eksternal setiap bulan. Hasil pengujian tersebut menunjukkan air limbah yang dialirkan ke badan air sudah memenuhi baku mutu lingkungan,” kata Corporate Secretary PTBA, Apollonius Andwie.

Akar wangi merupakan tanaman darat yang toleran terhadap kondisi berair. Dalam pemanfaatan akar wangi, PTBA melakukan inovasi dengan constructed floating wetland di mana Akar Wangi tersebut tetap dapat optimal dalam menyerap logam berat walaupun ditanam pada kondisi berair.

Constructed floating wetland berperan sebagai media tanam agar Akar Wangi bisa tumbuh di tanah namun akarnya dapat berada di air asam tambang. Tanaman Akar Wangi mengumpulkan logam berat melalui akar, lalu diakumulasi di dalam tubuhnya. Karena itu, Akar Wangi dipanen secara berkala untuk kemudian dimusnahkan.

Selain Akar Wangi, Apollonius menambahkan, PTBA juga memanfaatkan Eceng Gondok, Kiambang, Ekor Tikus, (Typha), Lonkida, dan Melati Air untuk menurunkan kadar logam berat pada air tambang.

“Kualitas air tambang terus dipantau PTBA secara harian menggunakan alat Sparing yang terpasang di lokasi. Data parameter kualitas air dikirimkan ke sistem secara real time di aplikasi Cisea milik PTBA,” ujarnya.

Pengelolaan operasional PTBA yang berkaitan dengan lingkungan hidup telah sesuai dengan standar internasional. Hal ini ditandai dengan sertifikasi ISO 14001:2015 Manajemen Lingkungan yang dipegang Perusahaan.

(Ali).

Bagikan ke :
Share on Facebook Share on Google+ Tweet about this on Twitter Email this to someone Share on LinkedIn Pin on Pinterest

BERITA TERKINI

INVESTIGASI

BERITA SEBELUMNYA

LAHAT - 26-April-2024, 12:17

Pemkab Muba Terima LHP Tahun Anggaran 2023 

PALEMBANG - 25-April-2024, 16:34

Kapolda Sumsel MoU Dengan Kementerian Pertanian Secara Daring 

LAHAT - 25-April-2024, 16:33

Lagi. YM Bantu Warga Yang Tertimpa Musibah 

MUBA - 25-April-2024, 13:29

Mau Jadi Petani Milenial ?, Pemkab Muba Siapkan 80 Kuota Kuliah Pertanian Gratis di Yogyakarta 

BANYU ASIN 25-April-2024, 13:18

PEMKAB BANYUASIN PERINGATI HARI OTONOMI DAERAH KE 28 

MUBA - 25-April-2024, 11:34

Kucurkan Rp18,3 Miliar, Dua Ruas Jalan di Jirak Jaya Bakal Diperbaiki 

JAWA TIMUR - 25-April-2024, 11:32

Hadiri Peringatan Hari Otonomi Daerah ke XXVII, Ini Kata Pj Bupati Muba H Sandi Fahlepi 

OKU - 25-April-2024, 11:02

Pemeriksaan Mendadak Oleh Sie Dokkes Kepada Anggota dan ASN Polres OKU

LAHAT - 24-April-2024, 21:16

Diduga Arus Pendek, Kelurahan Kota Baru Lahat Nyaris Jadi Lautan Api 

BANYU ASIN 24-April-2024, 21:00

PJ BUPATI BANYUASIN HADIRI DZIKIR TAUSIYAH 

MUBA - 24-April-2024, 17:32

Sekda Apriyadi : MTQ XXX di Muba, Sukses Tuan Rumah dan Prestasi 

BANYU ASIN 24-April-2024, 17:22

BAWASLU BANYUASIN BUKA PENDAFTARAN PANWASCAM KECAMATAN 

LAHAT - 24-April-2024, 14:40

Polres Lahat Klarifikasi Terkait Informasi Dugaan Penculikan Anak 

MUBA - 24-April-2024, 14:06

Sertijab, Apriyadi Siap Dukung Penuh Pj Bupati Muba Sandi Fahlepi 

PAGAR ALAM - 23-April-2024, 21:28

SELEKSI PENERIMAAN POLRI TERPADU TA-2024 POLRES PAGAR ALAM TRANSPARAN DAN AKUNTABEL

PALEMBANG - 23-April-2024, 18:53

PJ BUPATI BANYUASIN HADIRI RAKOR PEMBERANTASAN KORUPSI 

OKU - 23-April-2024, 14:20

Pj Bupati OKU H Teddy Meilwansyah Hadir Dalam Rapat Paripurna DPRD Kabupaten OKU Ke-V

MUBA - 23-April-2024, 13:33

Sekda Muba Hadiri Acara Pelepasan Siswa-siswi kelas XII SMA Negeri 1 Sekayu 

MUBA - 23-April-2024, 12:16

Mendesak, Muba Siapkan Rp60 Miliar Atasi Kerusakan Infrastruktur Dampak Bencana Alam 

PALEMBANG - 23-April-2024, 12:15

Pj Bupati Muba Hadiri Acara Lepas Sambut Pangdam II/Sriwijaya 

LAHAT - 22-April-2024, 23:18

RAPAT PARIPURNA ISTIMEWA HUT KABUPATEN BANYUASIN KE-22

OKU - 22-April-2024, 19:34

Bayangkan… !!, 4 Bulan Gaji Tidak Dibayar, Karyawan Mitra Ogan Minta DPRD OKU Bantu Nasib Mereka

OKU - 22-April-2024, 19:04

Ada Warga Ngamuk, Kapolsek SBR Langsung Ke Lokasi TKP

MUBA - 22-April-2024, 18:58

Pemkab Muba Sediakan 40 Tenda Kuliner yang Bakal Ramaikan Kegiatan MTQ 2024 

LUBUK LINGGAU - 22-April-2024, 18:54

SULASTRI DI PUTUS BEBAS, SETELAH SEMPAT DITAHAN 10 BULAN

CATATAN SRIWIJAYA

  • Catatan Sriwijaya 26-November-2023, 22:50

    DETERMINASI POLITIK TERHADAP HUKUM

    Oleh Burmansyahtia Darma,S.H.

    Muara Enim - Pemilihan Calon Legislatif atau yang trend nya Calon Anggota D

APA dan SIAPA

FACEBOOKERS SRIWIJAYA ONLINE