Camat Laki Monitor Proses Belajar Tatap Muka,Pastikan Berjalan Sesuai Prokes C 19

14-September-2021, 02:49

Muara Enim, sriwijayaonline.com – Camat Lawang Kidul (Laki) Andrille Martin SE adakan monitoring Proses pembelajaran tatap Muka yang tak lama ini baru berjalan, hal tersebut disampaikan Camat pada saat awak media membincangi nya.

Dikatakan Camat Laki, tujuan monitoring yang dilakukan nya, dimulai dari SMA sampai ke TK di wilayah Kecamatan laki Kabupaten Muara Enim adalah untuk memastikan bahwa proses pembelajaran tersebut memang berjalan sesuai aturan yang harus di perketat protokol kesehatan (Prokes) Covid 19. Senin (13/9).

“Alhamdulillah seperti yang saya lihat, proses pembelajaran tatap muka berjalan lancar dengan tetap memperketat prokes covid 19, saya menghimbau kepada para guru untuk terus pertahankan aturan ini dengan kata lain jangan Budi pacalan, berikanlah contoh yang baik kepada siswa dan saya titip para siswa siswi TK dan SD, karna mereka perlu mendapat perhatian khusus” Ucap Andrille.

Selain itu Andrille martin juga menghimbau kepada para siswa tetap laksanakan prokes, ketika ingin mengkuti pembelajaran dipastikan kondisi harus sehat.

“Yang pastinya saya meminta kepada adik adik untuk belajarla dengan sungguh sungguh demi membanggakan ke dua orang tua dan guru, dan satu lagi yang bapak pesankan, jangan galak main game online, karna itu bisa membuat kita menjadi buyan dan bandel, maksud bapak, manfaatkan data internet adik adik untuk belajar, sekali lagi bapak ingatkan untuk tetap prokes” Ucap Andrille.

Kepala Sekolah SDN 04 Tanjung Enim Susnita SPD MM , saat di bincangi awak media menyambut baik giat monitoring yang dilakukan Camat Laki.
Dirinya pun mendukung apa yang disampaikan Camat laki untuk tetap perketat Prokes Covid 19 pada saat pembelajar tatap muka.

“Alhamdullillah, demi mengindari adanya penyebaran Wabah Covid 19 pada saat proses pembelajaran tatap muka yang baru berjalan ini, kami pihak sekolah terus mengawasi para siswa untuk mentaati prokes, seperti terus menggunakan masker dan pada saat akan masuk ke lokal, siswa diwajibkan terlebih dahulu mencuci tangan menggunakan sabun.

Selanjut nya dalam proses pembelajaran tatap muka ini kami pihak sekolah juga membagi para siswa didalam lokal, maksud nya supaya dibagi waktu, dengan tujuan agar siswa diatur jarak sesuai prokes atau aturan yang sudah ditetapkan, “Jelas Susnita.

Pada kesempatan ini, sambung Susnita, ” saya juga meminta kepada para orang tua wali murid untuk mendukung proses pembelajaran tatap muka ini, maksud nya bagi para wali murid yang menghantarkan anak nya, cukup mengantar sampai di pintu gerbang sekolah saja, tak perlu masuk, dikarnakan untuk menghindari kerumunan demi kenyamanan dan kesehatan siswa. Percayakanla para Siswa kepada kami dan mari kita berdoa semoga wabah ini cepat berlalu sehingga proses pembelajaran kembali berjalan normal, “Ungkap Susnita.

(Ali).

Bagikan ke :