ISI

Warga Banyuasin Stop Alat Berat PT MAR Yang Menggarap Lahan Terlantar


21-April-2019, 18:36


BANYUASIN — Ratusan Warga dari berbagai Desa di Kabupaten Banyuasin, kembali mendatangi lahan terlantar peninggalan extrans tahun 1986, yang berlokasi di Desa Sedang dan Desa Tanjung Laut Kecamatan Suak Tapeh Kabupaten Banyuasin.

Warga meminta kepada pihak perusahaan PT. Mitra Anekah Rezeki (MAR) untuk menghentikan operasi alat berat yang ikut menggarap lahan terlantar, yang direncanakan akan dikelolah masyarakat untuk lahan pertanian padi, dan mengaktipkan kelompok tani sebagai wadah dalam pengelolahannya.

Perwakilan dari warga setempat yakni M Yunus mengatakan, kedatangan dirinya bersama masyarakat Banyuasin, ingin menemui pihak PT MAR untuk melakukan musyawarah meminta PT MAR menyetop pengkerjaan saluran air di lahan tersebut yang menggunakan alat berat.

Sebagai Bentuk tuntutan masyarakat bahwa berdasarkan keputusan Kementrian Agraria Badan Pertanahan Nasional, Hak Guna Usaha perusahaan telah dicabut tahun 2015 lalu, hingga saat ini proses perpanjangan tidak dilakukan, dan lahan tersebut sudah dimiliki negara.

“Kami bersama masyarakat Banyuasin bersama ingin membuka lahan ini dengan luas 1400 Hektar, menurut hemat kami lahan ini sudah dikuasai negara karena hampir 5 tahun terlantar sejak ditinggal masyarakat trans,” kata M.Yunus kepada awak media, Minggu (21/04).

Dan kondisi seperti ini lanjut dia, PT MAR juga kabarnya sudah memperpanjang HGU sampai 2028 untuk perkebunan kelapa sawit.”Jika ini memang terjadi kami akan menuntut,” beber Yunus.

Dikatakan M Yunus, tuntutan warga yang ke sekian kalinya ini meminta dengan tehas agar PT MAR mencabut alat beratnya, karena selama pekerjaan dilakukan ini diduga pihak perusahaan tidak memiliki HGU dalam pengelolaan tanah terlantar, yang rencanya warga banyuasin ingin mengelolah lahan tersebut dengan mengaktifkan kelompok tani.

“Perlu kami sampaikan kalau warga menuntut lahan PT. MAR yang selama ini HGU nya sudah Habis sejak lama, dan dari itu warga juga ingin mengelolah lahan menjadi perkebunan padi, tetapi pihak PT, MAR malah menurunkan alat berat,” imbuh dia.

Oleh karena itu, kata dia, kami minta mediasi dengan Wakil Bupati Banyuasin, tanggal 23 April 2019, untuk menyelesaikan masalah tanah terlantar yang digusur PT MAR. “Sedangkan lahan ini mulai di kelolah oleh warga,” Terang dia.

Sementara JM PT MAR, AR Siregar mengatakan, mulai dikerjakannya lahan seluas 1.456 hektar itu merupakan lahan inti dan perusahaan memegang HGU tersebut diperpanjang hingga tahun 2028.

“Kami minta agar masyarakat tidak gegabah terkait masalah lahan ini, sebelumnya kami telah berkoordinasi dan HGU pihak kami memiliki itu, untuk langkap selanjutnya biarkan pemerintah yang mengatasi sebagai pengadil di maayarakat,” ujar dia. (Adm)

Bagikan ke :
Share on Facebook Share on Google+ Tweet about this on Twitter Email this to someone Share on LinkedIn Pin on Pinterest

BERITA TERKINI

INVESTIGASI

BERITA SEBELUMNYA

PALEMBANG - 14-April-2024, 12:44

Guna memberikan kenyamanan Pemudik Kapolda Sumsel, monitoring Jalur arus mudik/balik Lebaran 1445 Hijriah . 

LAHAT - 14-April-2024, 12:43

Raja Saweran Cabup Lahat Yulius Maulana Disambut Hangat Warga Sumber Karya 

PALEMBANG - 13-April-2024, 19:03

Ditlantas Polda Sumsel Antisipasi Kemacetan Arus Balik Lebaran 

PALEMBANG - 13-April-2024, 19:02

Karo SDM Polda Sumsel :
Polri memberi Kesempatan Putra/Putri Terbaik Sumsel untuk menjadi Anggota Polri

PALEMBANG - 12-April-2024, 19:05

Pakai Batik Motif Ambung Dan Khaman, Pj. Bupati Muara Enim Bersama Jajaran Silaturahmi ke Griya Agung 

MUARA ENIM - 12-April-2024, 19:04

Himbauan Kaposyan Jembatan Enim Dua untuk Keselamatan di Masa Arus Balik 

MUARA ENIM - 12-April-2024, 19:03

Pantauan Situasi Arus Balik di Pos Pelayanan Cinta Kasih Kec. Belimbing mulai Padat 

LAHAT - 11-April-2024, 21:59

Muhammad Farid : “Tepian Sungai Lematang Akan Menjadi Atensi Pemkab Lahat”

PALEMBANG - 11-April-2024, 20:47

Kompak Pakai Gambo Muba, Pj Bupati Apriyadi Boyong Kepala OPD Halal Bihalal ke Forkopimda Sumsel 

LAHAT - 11-April-2024, 18:51

Waw.!!! Video Remaja Bermesraan di Tepian Sungai Lematang Viral Didunia Maya 

LAHAT - 11-April-2024, 17:49

Dua Warga Desa Setupe Digiring Kesel Tahanan Polsek Tanjung Sakti 

LAHAT - 10-April-2024, 16:22

Halal Bihalal Kapolres Lahat Dengan Forkopimda Lahat 

PALEMBANG - 10-April-2024, 16:20

Kapolda Sumsel Datangi Mapolsek Plaju Berikan Penghargaan Kepada Personel 

LAHAT - 10-April-2024, 15:01

Polres Lahat Bersama Forkopimda Cek dan Kontrol Serta Pemberian Bingkisan 

BANYU ASIN 10-April-2024, 12:23

PJ BUPATI BANYUASIN SHOLAT IDUL FITRI 1 SAWAL 1445 H 

MUBA - 10-April-2024, 11:11

Bareng Keluarga dan Warga Muba, Pj Bupati Apriyadi Salat Id di Rumdin 

MUBA - 10-April-2024, 11:10

Gelar Halal Bihalal Terbuka untuk Warga Muba, Pj Bupati Apriyadi Siapkan Jajanan Gerobak UMKM 

MUBA - 9-April-2024, 23:59

Pj Bupati Apriyadi Pawai Takbir Bareng Ribuan Warga Muba 

MUARA ENIM - 9-April-2024, 21:20

Babinsa Koramil 404-05/TE, Himbau Anak Muda Untuk Tidak Kebut-Kebutan Saat Bermotor

PAGAR ALAM - 9-April-2024, 19:03

Sebab Antri di ATM, Fernando Ditangkap Team Opsnal Polres Pagar Alam

OKU - 9-April-2024, 16:04

Penyandang Tuna Netra Mendapat Bingkisan Lebaran Dari Polres Oku

PAGAR ALAM - 9-April-2024, 13:53

 POLRES PAGAR ALAM GELAR PEMBAGIAN SEMBAKO KEPADA PERSONEL YANG MELAKSANAKAN OPERASI KETUPAT MUSI 2024

LAHAT - 9-April-2024, 07:51

Amankan Sandra, Tim Jagal Bandit Polres Lahat Ungkap Kasus Pengeroyokan 

LAHAT - 9-April-2024, 07:50

Kapolres Lahat Cek Pos Pam Jalur Mudik Idul Fitri 1445 H Sekaligus Berikan Bingkisan 

LAHAT - 9-April-2024, 07:49

Polres Lahat Polda Sumsel Evakuasi Penumpang Bus Marlin Alami Kerusakan 

CATATAN SRIWIJAYA

  • Catatan Sriwijaya 26-November-2023, 22:50

    DETERMINASI POLITIK TERHADAP HUKUM

    Oleh Burmansyahtia Darma,S.H.

    Muara Enim - Pemilihan Calon Legislatif atau yang trend nya Calon Anggota D

APA dan SIAPA

FACEBOOKERS SRIWIJAYA ONLINE