WABUP MUARA ENIM YAKIN PRODUKSI KOPI AKAN MEMBERIKAN KESEJEHTERAAN MASYARAKAT

25-March-2019, 05:47

Muaraenim – Setelah dibuka oleh Gubernur Sumatera Selatan H. Herman Deru (23/3), Festival Melemang dan Ngopi Bareng terus berlanjut, kini tak kalah seru, Festival Kopi dan Ngopi bareng di Tanjung Enim menghabiskan kurang lebih 600 cangkir kopi yang disajikan untuk para tamu yang hadir. Minggu (24/3).

Festival Kopi dan Ngopi Bareng, di tempatkan di Ruang Terbuka Hijau Kota Tanjung Enim berjalan lancar dan seru, yang di hadiri langsung oleh Bupati dan Wakil Bupati Muara Enim ( Ir. H. Ahmad Yani, MM – H. Juarsah ), Sekda Muara Enim, Kepala OPD, FKPD di lingkungan Pemkab Muara Enim.

Diketahui bahwa, Agenda yang termasuk dalam 25 Colorful Muaraenim Festival 2019 ini bertujuan untuk melestarikan budaya dan mengembangkan ekonomi rakyat serta promosi potensi unggulan khususnya kopi serta merupakan upaya Pemerintah dalam menumbuh kembangkan para pelaku usaha khususnya Usaha Mikro Kecil (UMK) yang alhamdulillah sebagaimana disampaikan Gubernur Sumsel H. Herman Deru, SH, MM kemarin bahwa Kabupaten Muara Enim sudah berhasil menarik perhatian Pemerintah Provinsi bahkan sampai ke Pusat atas adanya kegiatan kegiatan positif untuk kemajuan.

Saat Pantauan awak media, Bupati Muara Enim Ir. H. Ahmad Yani, MM dalam sambutannya melalui Wakil Bupati Muaraenim H. Juarsah, SH mengatakan, potensi unggulan yang dimiliki khususnya Kopi Semende yang telah mendapatkan pengakuan dengan diterimanya Sertifikat Paten produksinya dapat terus ditingkatkan.

Saat ini, luas areal kebun kopi di Semende 23.725 Ha lebih, yang terdiri dari Robusta 23.100,5 Ha dan Arabica 652 Ha dengan produksi Robusta 25.623 Ton dan Arabica 518 Ton pertahun. Memang kita akui produksi ini belum optimal, kedepan baik luasan areal dan produksinya akan terus kita tingkatkan.

“Meningkatnya produksi dan luasan areal diharapkan dapat meningkatkan pendapatan petani. Dengan demikian, maka kesejahteraan masyarakat secara bertahap akan terwujud, sesuai dengan tujuan dan sasaran angka kemiskinan dapat turun menjadi satu digit,”Ungkapnya. (ALI).

Bagikan ke :