Penggalangan Dana Tim Relawan PMI Cabang OKU Untuk Korban Tsunami Di Lampung

3-January-2019, 22:54

OKU – Musibah Tsunami yang melanda Banten – Lampung terus menggugah hati nurani siapapun dan dimanapun. Begitu juga dengan rekan-rekan relawan PMI cabang OKU yang turut merasakan duka mendalam atas musibah tersebut. Sebagai bentuk kepedulian maka relawan PMI cabang OKU melaksanakan penggalangan dana yang telah dimulai pada hari Rabu (02/0) dan hari kedua Kamis (03/01/2018)

” penggalangan dana yang kita laksanakan hari ini merupakan hari kedua, Insha Allah hingga tanggal 09 januari nanti “, jelas Atiek salah satu tim relawan PMI cabang OKU dan pelatih PMR sekolah se OKU.

Atiek menambahkan ” seperti yang pernah kita lakukan saat adanya musibah gempa dan tsunami di Palu dan Donggala beberapa waktu lalu, begitu pula dengan penggalangan dana kali ini merupakan suatu bentuk turut prihatin dan turut serta membantu dalam pengumpulan dana dari warga OKU atau pengguna jalan disini yang secara ikhlas telah menyisihkan sebagian rejeki mereka untuk disalurkan ke saudara-saudara kita di Lampung, sebagaimana informasi yang kami dapati bahwa para korban tsunami di Lampung selatan yang tempat tinggalnya telah hancur dan rata dengan tanah berharap adanya bantuan berupa uang untuk keperluan membeli bahan bangunan sehingga nantinya dapat membuat rumah tempat tinggal kembali walaupun seadanya dan termasuk juga harapan saudara-saudara kita yang banyak kehilangan peralatan rumah tangga serta peralatan sekolah anak-anaknya yang sebentar lagi kembali memasuki kegiatan belajar disekolah dan tentunya mereka butuh bantuan biaya untuk hal tersebut “, jelas Atiek kembali.

Bencana alam berupa tsunami menyisakan duka mendalam bagi kita bersama. Puing-puing bangunan rumah yang berserakan menunjukkan betapa musibah tersebut telah meluluh lantakan aktivitas dan kehidupan disekitar lokasi.

” penggalangan dana ini juga merupakan cara untuk membantu warga OKU khususnya warga biasa dan tidak tau bagaimana cara untuk menyalurkan santunannya namun sangat ingin membantu korban tsunami Lampung – Banten, sedangkan bila membantu dengan cara transfer ke rekening bank yang biasa untuk penyaluran dana peduli namun dengan uang yang sedikit rasanya tidak mungkin, maka dengan adanya kami di lapangan dan dijalan ini membuat terwujudnya niat mereka, dengan keikhlasan semoga barokah “, tandasnya. (Asmara)

Bagikan ke :