ISI

SUSNO DUADJI BICARA DI SEMINAR PEMBANGUNAN PERTANIAN STIPER BELITANG


11-November-2016, 11:22


BELITANG – Bertempat di Sekolah Tinggi Pertanian (STIPER) Belitang Kabupaten Oku Timur, hari ini Ketua Umum Tenaga Pembangunan Sriwijaya (TP SRIWIJAYA) Susno Duadji, menjadi nara sumber seminar pertanian, Jumat (11/11)

Seminar yang diselenggarakan oleh Mahasiswa Sekolah Tinggi Pertanian Belitang ini mengambil thema “Pembanhunan pertanian menuju masa depan berkedaulatan pangan untuk perbaikan pendapatan petani” di buka oleh ketua Yayadan Stiper Belitang

seminar1

Dalam paparan Datuk Patani Susno Duadi, menjelaskan “bahwa di tahun 1950 – 1970, rakyat Sumsel mengalami masa kejayaan dibidang pertanian karet dan balam karena harga karet mentah mencapai harga tertinggi sehingga tingkat kehidupan masyarakat sejahtera.

Sebagai anak petani, saya menyadari betapa suburnya alam Indonesia jika dikelola dengan bijak dan tepat sasaran.

Bijak berarti mampu kelola lahan yang tersedia luas dan subur dengan cara menanami tanaman yang produktif, seperti padi, karet, sawit, sayuran dan buah-buahan sehingga terjaga kelestarian dan ekosistim alam.

seminar2

Sedangkan tepat sasaran memiliki arti yang luas, dimana memanfaatkan hasil pertanian secara maksimal yang dimulai dari penataan lahan-lahan yang subur, mendapatkan bibit tanpa susah payah, distribusi pupuk yang terjamin persediaannya, dan pemasaran hasil panen dengan harga yang sesungguhnya tanpa campur tangan tengkulak sehingga tingkat kesejahteraan petani meningkat.

“Jika pertanian dikelola baik dan disesuaikan dengan wilayah masing-masing, maka Indonesia tidak akan pernah lagi menjadi pengimport beras dari negara lain.” Ujar Susno Suadji didepan seminar

“Indonesia sangat indah, kaya, dan tanahnya subur. Sejak nenek moyang kita, sudah mengenal yang namanya pertanian. Dari hasil pertanian itu, kita dapat menjadi bangsa terkenal dengan limpahan hasil rempah rempah sehingga jadi incaran bangsa lain”

“Mengapa tidak kita kembangkan dan perluas pertanian hingga seluruh pelosok Indonesia. Saya bangga menjadi anak petani, sehingga selepas pensiun dari kepolisian saya kembali merasakan aroma padi yang sedang mengkuning dan siap panen.”tuturnya.

seminar3

Petani Indonesia memiliki kemauan yang kuat dan keras dalam bercocok tanam. Namun saat ini kita sangat prihatin bagaimana kehidupan petani dengan hasil panennya. Mereka tidak mendapatkan harga terbaik karena distribusi pemasarannya lebih banyak dikelola para tengkulak yang lebih banyak meraih keuntungan.”Pungkas Susno Duadji yang juga Ketum TP Sriwijaya.

Selain Susno Duadji, pembicara dalam seminar ini adalah Prof Fachrurrozie Syarkowi Guru Besar fakultas pertanian Unsri, Dr Hasriyono Ketua STIPER Belitang dan Ir. Beny Kusbini Ketua HKTI Pusat serta Badan Pelaksana penyuluhan dan ketahanan pangan OKU Timur (FATIR)

Bagikan ke :
Share on Facebook Share on Google+ Tweet about this on Twitter Email this to someone Share on LinkedIn Pin on Pinterest

BERITA TERKINI

INVESTIGASI

BERITA SEBELUMNYA

PALEMBANG - 26-March-2024, 13:21

Pj. Bupati Banyuasin Terima Penghargaan Kategori Birokrat Peduli Pers

BANYU ASIN 26-March-2024, 13:11

KEPALA DESA PANGKALAN PANJI SALURKAN BLT EKTREM 

MUBA - 26-March-2024, 12:54

Memalukan,Mantan Angota DPRD Muba Serang Panwascam dan Komisioner Bawaslu 

LAHAT - 26-March-2024, 01:16

Jalan Lintas Merapi – Muara Enim Macat Total, Termasuk Mobil Pj Bupati Lahat

MUARA ENIM - 25-March-2024, 21:39

Team Trabas Polsek Gunung Megang Tangkap Pelaku Pengguna Narkoba di perlintasan rel kereta api

LAHAT - 25-March-2024, 21:31

Polres Lahat Buka Puasa Bersama Personel, Bhayangkari Lahat dan Anak Yatim 

BANYU ASIN 25-March-2024, 19:39

RAPAT PARIPURNA PERTANGGUNGJAWABAN LKPJ BUPATI BANYUASIN TAHUN 2023 

MUBA - 25-March-2024, 19:38

Pj Bupati Apriyadi Hadiri Pelantikan Pengurus PWI Sumsel 2024-2029 

MUARA ENIM - 25-March-2024, 19:24

Bukit Asam (PTBA) Bantu Warga Desa Bangkitkan Usaha Jamur Tiram

PALEMBANG - 25-March-2024, 19:05

Mapolda Sumsel Banjir Karangan Bunga, Dukung Polisi Tindak Tegas Premanisme Berkedok Debt Collector 

PALEMBANG - 25-March-2024, 19:04

Mapolda Sumsel Banjir Karangan Bunga, Dukung Polisi Tindak Tegas Premanisme Berkedok Debt Collector 

PALEMBANG - 25-March-2024, 18:15

Bidpropam Polda Sumsel Pastikan AIPTU FN Diproses Pelanggaran Etik POLRI dan Pidana 

MUBA - 25-March-2024, 14:34

Tuntaskan Permasalahan Masyarakat, Pemkab Muba Gelar Mediasi Bersama PT BSS 

PALEMBANG - 25-March-2024, 14:32

Awal April Peralihan Jaringan Listrik MEP ke PLN Dimulai 

OKU - 25-March-2024, 14:27

Kebelet Berat Ujung, Pemuda Ini Paksa Masukkan Anunya Ke Mulut Teman Ceweknya Sampai Muncr*t , Lalu Ancam Sebarkan Video Porno Korban.

MUARA ENIM - 25-March-2024, 14:04

Babinsa Koramil 404-05/TE, Lakukan Pembinaan Komsos, Himbau Anak Muda Supaya Tidak Balap Liar

LAHAT - 24-March-2024, 23:28

PJ WALI KOTA PAGAR ALAM GELAR PENUTUPAN GIAT PAGAR ALAM WEDDING EXPO 2024

LAHAT - 24-March-2024, 22:05

PWI Lahat Borong Hadiah Mancing Mania Bersama PTBA 

LAHAT - 24-March-2024, 21:34

Polres Lahat Gelar Apel Patroli dan Razia Berskala Besar 

PALEMBANG - 24-March-2024, 21:32

Polda Sumsel Terbitkan AIPTU FN DPO 

PALEMBANG - 24-March-2024, 17:08

Apriyadi Dinobatkan Birokrat Peduli Pers oleh PWI Sumsel 

MUARA ENIM - 24-March-2024, 04:12

Didampingi Dandim, PJ Bupati Muara Enim Gelar Pasar Murah

BANYU ASIN 23-March-2024, 23:59

WARGA TANAH MAS INDAH TOLAK TRUK GALIAN C MELINTAS 

LAHAT - 23-March-2024, 20:38

Kapolres Lahat Bersama Priamanaya Grup Santuni Anak Yatim 

LAHAT - 23-March-2024, 20:03

DPRD Lahat Rapat Paripurna Masa Persidangan Kedua 2024 

CATATAN SRIWIJAYA

  • Catatan Sriwijaya 26-November-2023, 22:50

    DETERMINASI POLITIK TERHADAP HUKUM

    Oleh Burmansyahtia Darma,S.H.

    Muara Enim - Pemilihan Calon Legislatif atau yang trend nya Calon Anggota D

APA dan SIAPA

FACEBOOKERS SRIWIJAYA ONLINE