ISI
MENGAPA MASIH IMPORT JAGUNG ? INI REAKSI SUSNO DUADJI
13-July-2016, 20:09

PAGAR ALAM – Konon menurut data yang disajikan oleh Investor Daily pada tahun 2016 Indonesia memutuskan mengimport 2,4 juta Ton jagung dilaksanakan 200 ribu ton tiap bulan, total kebutuhan jagung nasional adalah 8,6 juta ton atau sekitar 665 ribu ton perbulan.
Jagung akan didatangkan dari India, Brazil, Thailand , dan USA. Jagung import akan disimpan di gudang Bulog dan akan dikeluarkan kalau harga pasar jagung mengalami kenaikan, kebutuhan akan jagung sebagian besar adalah untuk pakan ternak. Menurut Dirut Perum Bulog Djarot Kusumayakti bahwa Bulog sudah mengantongi izin dari pemerintah untuk impor jagung sebanyak 600 ribu ton pada kuartal I 2016.
Produksi jagung Indonedia pada tahun 2016 diproyeksikan naik menjadi 21,35 juta ton dibanding tahun sebelumnya, demikian angka prakiraan yang dikeluarkan oleh Kementerian Pertanian. Sedangkan Menko Perekonomian Darmin Nasution mengatakan, langkah import jagung dilakukan pemerintah karena produksi jagung dalam negeri tidak mampu memenuhi kebutuhan jagung nasional. Sehingga pihaknya akan membantu realisasi import jagung setiap tiga bulan sekali.
Pada peringatan hari Pers Nasional dihadapan Prediden RI, saat itu dalam pidatonya Gubernur NTB Tuan Guru mengatakan, mereka mendengar bahwa pemerintah akan mengimpor jagung dengan harga Rp 3.000/ kg, seandainya jagung produksi petani NTB dibeli seharga Rp 3.000 / kg, alangkah senangnya para petani jagung NTB.
Sedangkan Ketua TP Sriwijaya secara pribadi mengungkapkan, saat ini mencoba menanam jagung di lahan sawah di desa Tebat Gunung, Dempo Selatan, Pagaralam, Sumsel. Sebagai tanaman sela setelah selesai panin padi, ternyata jagung nya tumbuh subur, dan besar-besar, tidak rewel, sangat mudah bertani jagung.
“Kemudian timbul pertanyaan mengapa petani tidak mau bertani jagung ? Ternyata jawabannya jelas karena jagung produksi petani dihargai terlalu murah. Memang mengamati pernyataan para pejabat terkait impor jagung di negeri ini, sungguh menyedihkan bahwa Indonesia sebagai negara Agraris yang subur dengan lahan yang sangat luas kok mengimport jagung, padahal jagung tumbuh subur di negeri ini.
Kalau diruntut problem perjagungan negeri ini adalah sebagai seperti ini, Mengapa Indonesia mengimport jagung ? Karena keperluan jagung yang untuk industri pakan ternak tidak terpenuhi oleh produksi jagung dalam negeri. Mengapa petani tidak mau menanami lahan nya dengan jagung secara besar-besaran ? Karena harga beli jagung produksi petani lebih murah dari harga jagung kalau beli dari negara lain/impor,” Ungkap Susno, Rabu (13/7).
Lebih lanjut dia juga memaparkan, Mengapa harga jagung produksi petani tidak dinaikan ? Karena memang pemerintah berupaya agar harga jagung petani tidak naik, kalau harga jagung dalam negeri naik maka pemerintah akan operasi pasar dengan jagung import yang disimpan di gudang Bulog.
“Mengapa pemerintah lebih mementingkan kepentingan peodusen/industri pakan ternak dari pada mensejahterahkan petani jagung ? saya tidak tau! Mengapa bertahun-tahun upaya mencukupi kekurangan jagung dilakukan dengan cara import bukan dengan cara berupaya meningkatkan produksi jagung dalam negeri ? Jawabannya hanya pemetintah yang tau.
Aneh juga ya ! Mestinya harga jagung dalam negeri dinaikan supaya ada gairah petani untuk bertanam jagung dan petani jagung akan sejahtera. Kenapa khawatir ya harga jagung naik sehingga harus import 2,4 juta ton/tahun, apa gak malu sebagai negara agraris koq import jagung, impor bawang, impor beras, impor apa lagi ? Tak tahulah saya!,” paparnya lagi.
Berikutnya dia menguraikan, sebagai Ketua TP Sriwijaya dia hanya menyuarakan aspirasi petani saja, bahwa kalau mau meningkatkan produksi jagung, harga jagung dinaikan, jangan malah petani jagung di serang oleh jagung import.
“Selama bos kita masih hobby import bukan meningkatkan jumlah dan kwalitas produksi pertanian dalam negeri, maka kita sebagai negara agraris akan menjadi konsumen/pasar, bukan menjadi produsen .
Efek selanjutnya cadangan valas kita akan terkuras unt import, maka nilai mata uang kita selamanya akan terpuruk,” pungkasnya kepada Lahat Katakita Mediatama group (Lahatonline.com dan Sriwijayaonline.com).(*)
Penulis : Indi Sirani
BERITA TERKINI
-
LAHAT - 25-March-2023, 20:48
Empat Anggota DPD RI Dapil Sumsel, Serahkan Bantuan Ke Warga Korban Banjir di Kab Lahat
Lahat, sriwijayaonline.com – Pasca Bencana banjir Bandang yang melanda di Kabupaten (Kab) Laha
-
PALI - 25-March-2023, 19:09
3 Tahun Buron, RD Dibekuk Tim Opsnal Unit Reskrim Polsek Talang Ubi
PALI- Pelarian seorang terduga pelaku atas kasus tindak pidana kejahatan pada tahun 2020 lalu, akhir
-
MUSI RAWAS - 25-March-2023, 18:57
Salah Paham, Bambang Tujah Reno Hingga Tewas
SRIWIJAYAONLINE.COM, MUSI RAWAS-Kurang dari 1X24 jam, Tim Landak Satreskrim serta Satnarkoba, Satint
INVESTIGASI
-
Investigasi 14-September-2015, 22:52
KAJARI LAHAT : PENETAPAN TERSANGKA SIMPEG 2010 “TIDAK ADA TEBANG PILIH”
BANDAR JAYA = Issue yang menyatakan bahwa Kejaksaan Negeri Lahat tebang pilih dalam kasus Sistem Inf
BERITA SEBELUMNYA
MUBA - 21-March-2023, 13:24
Pj Sekda Muba : Alokasi Dana Pilkada Harus, Efisiensi dan Mengacu Pada Peraturan Perundang-undangan
MUBA - 21-March-2023, 13:23
Wajibkan Rumah Makan di Muba Pakai Tabir Penutup Selama Puasa
MUARA ENIM - 21-March-2023, 00:01
M Zen Sukri Anggota DPRD Muara Enim Ajak Masyarakat Sambut Ramadhan Dengan Semangat
OKU - 20-March-2023, 23:16
PJ. Sekda OKU Dampingi Pj. Bupati OKU Menyerahkan Bantuan Uang Tunai Rp.15 juta
MUARA ENIM - 20-March-2023, 23:14
LPAI Rayakan Hari Gizi Nasional Ke-63 Bersama Siswa/i Di SLB
PALEMBANG - 20-March-2023, 22:58
GSMP Merupakan Upaya Herman Deru Mengubah Mindset Dari Pembeli Menjadi Penghasil Pangan.
MUARA ENIM - 20-March-2023, 22:54
PLT Bupati Muara Enim, Kaffa Buka Musrenbang Tingkat Kabupaten
LAHAT - 20-March-2023, 22:44
Bupati Lahat Akan Bangun Rumah Warga Yang Hanyut Sistem Knock Down
PALI - 20-March-2023, 21:11
PWI AJAK MASYARAKAT IKUT LKTI MERIAHKAN HUT PALI
LAHAT - 20-March-2023, 20:41
Lapas Kelas IIA Lahat Touring Bantu Korban Banjir Bandang
MUBA - 20-March-2023, 20:36
Regu Putri Kwarcab Muba Bakal Wakili Sumsel Lomba Tingkat Regu Penggalang IV Tingkat Nasional
MUBA - 20-March-2023, 19:14
Sadis ! Seorang Ayah Di Sanga Desa Muba, Digorok Lehernya Oleh Anak, Istri Dan Menantu
BANYU ASIN 20-March-2023, 17:35
PENGURUS PERSATUAN DRUMBAND INDONESIA KABUPATEN BANYUASIN RESMI DILANTIK
PALEMBANG - 20-March-2023, 17:33
BUPATI BANYUASIN KOORDINASI BIDANG KETAHANAN PANGAN
JAKARTA - 20-March-2023, 16:58
Pj Bupati Apriyadi Mahmud Masuk ke Penilaian Triwulan Ketiga Jabatan
OKU TIMUR 20-March-2023, 16:57
Bupati Enos Letakkan Batu Pertama Pembangunan Griya Lansia Majelis Ar-Raudhah
JAKARTA - 20-March-2023, 14:25
Kadis Kominfo Muba Ikuti Forum SPBE Summit 2023
BANYU ASIN 19-March-2023, 22:30
Herman Deru Menyebut Dirinya Tidak Asing Dengan Warga Hindu Bali.
PALEMBANG - 19-March-2023, 22:25
Gubernur Sumsel H. Herman Deru Apresiasi Pelayanan Terbaik Insan Perawat di Sumsel
LAHAT - 19-March-2023, 22:16
Ratusan Ucapan Banjiri Menjelang Pelantikan Pengurus PWI Lahat
MUBA - 19-March-2023, 20:49
Tim Voli Muba Sapu Bersih Piala Liga Voli Sumsel 2023
LAHAT - 19-March-2023, 20:09
Sambut Bulan Suci Ramadhan, Pengurus Masjid Al-Huda Helat Perlombaan Kultum
PALEMBANG - 19-March-2023, 15:55
Pengurus DPD PJS Prov Sumsel, Resmi di Lantik
PALEMBANG - 18-March-2023, 22:57
Seminar Bersama Prof. Dr. H. Edwar Jualiarta dan Ormas Laskar Merah Putih (LMP) se_Sumsel
LAHAT - 18-March-2023, 21:22
Mapala UMP, Serahkan Bantuan Kekorban Terdampak Banjir Bandang di Kabupaten Lahat
CATATAN SRIWIJAYA
-
Catatan Sriwijaya 26-December-2020, 21:50
TEDDY LASZUARDY (1) :
-
Catatan Sriwijaya 15-June-2020, 10:46
Terdakwa Penyiram Novel Baswedan Dituntut 1 Tahun, Kok Bisa ?
Oleh :Burmansyahtia D
APA dan SIAPA
-
MUARA ENIM - 15-April-2019, 14:33
Sutradara Cantik Film “Anak Kopi” Produksi Java creation Pemkab Muara Enim
Muara Enim, Sriwijayaonline.com - Banyak Usaha dan Dobrakan yang terus dilakukan oleh Bupati Muara E