ISI

PULUHAN WARGA SUKU KUBU ‘SINGGAHI’ LAHAT


25-May-2016, 18:04


//// Jalankan Tradisi Hukum Adat Melangun
Berjalan Kaki Selama 3 Bulan

Sedikitnya sebanyak 31 orang Suku Anak Dalam (SAD) atau Suku Kubu yang terdiri dari 11 Kepala Keluarga (KK) kemarin pagi (25/4), singgah di kabupaten Lahat. Mereka ini sudah menempuh perjalanan yang lumayan jauh dari daerah Rawas dan perbatasan Jambi dengan berjalan kaki, hingga sampai memasuki wilayah Kota Lahat. Hal ini jelas mendapatkan serta menyita perhatian dari banyak pihak, tak terkecuali jajaran Pemkab Lahat, melalui Dinas Sosial, yang kemarin secara kekeluargaan menjamunya di halaman kantor.

Diketahui, perjalanan tersebut akan terus dilanjutkan selama 3 bulan lamanya kedepan, sebagai salah satu hukum adat suku mereka (Kubu.red) yang dinamakan tradisi ‘Melangun’, dimana tradisi tersebut sebagai hal untuk membayar hukum adat atas musibah meninggalnya keluarga dari suku kubu tersebut. Dalam perjalanan tersebut, SAD yang terdiri dari laki-laki dewasa, perempuan dan anak-anak berjalan kaki tanpa tujuan yang pasti.

Oleh sebab itulah, Pemkab Lahat, melalui Dinas Sosial (Dinkessos) bersimpati langsung dengan mengumpulkan puluhan orang SAD itu ke halaman kantornya. Kepentingannya sendiri selain mendata, menanyakan langsung perihal tujuan mereka, serta menjamu kebutuhan mereka selama berada di Lahat, sebagai bentuk rasa solidaritas atar sesama umat manusia.

Keberadaan ‘tamu’ Lahat ini bahkan sampai menarik simpati serta dipantau langsung oleh bupati Lahat, H Saifudin Aswari Rivai SE, dalam hal ini melalui Asisten I Pemda Lahat, Ramsi SIP, bersama dengan H Hasnul Basri SH MM staf ahli bidang pemerintahan dan Marjono SE Staf Ahli Bidang Ekobag, Ekonomi, Keuangan Dan Pembangunan didampinggi Kepala Dinas Kesejahteraan Sosial (Kadinkessos) Kabupaten Lahat, Drs H Harinus MM.

“Baru pagi ini suku anak dalam tiba di Lahat, disini ada sebanyak 31 anggota keluarga. Yang terdiri dari laki-laki dewasa, perempuan serta anak-anak. Dan sengaja kita kumpulkan di Dinkessos Lahat ini untuk menanyakan langsung kepada mereka,”pungkas Harinus, dibincangi disela menjamu rombongan SAD, kemarin.

Diungkapkan Harinus lagi, tujuan suku kubu melakukan perjalanan kaki ini adalah sebagai tradisi hukum adat, sebagai upaya membayar hukum adatnya. Dimana diketahui, menurut keyakinan dan kebiasaan suku ini, dimana suami dari salah satu orang suku kubu ini ada yang meninggal dunia. Oleh karena itulah untuk membayarnya mereka harus keluar dari hutan tempat tinggal mereka dan melakukan perjalanan selama tiga bulan lamanya.

“Karena kawasan hutan mereka banyak yang terbakar pas kemarau kemarin, terpaksa suku kubu berjalan kaki melintasi jalan raya, namun kita tidak tahu tujuannya kemana, yang pasti mereka berjalan kaki harus dilakukan tiga bulan lamanya atas tradisi hukum adat suku mereka,”jelasnya lagi.

Sementara itu, Asisten I Pemda Lahat, Ramsi SIP yang datang langsung ke lokasi mengatakan, Pemkab Lahat dalam hal ini Dinkessos Kabupaten Lahat sangat peduli terhadap suku kubu tersebut. Dimana sebelum melanjutkan perjalanan lagi, para anggota suku kubu tersebut diberi makan nasi bungkus, serta perbekalan selama melakukan perjalanan, seperti mie instan, air mineral, dan rokok.

“Dengan adanya orang kubu ini, Pemda Lahat tetap peduli dan bersimpati. Karena itulah kita berikan bantuan perbekalan selama mereka melakukan perjalanan. Apalagi mereka ini melakukan jalan kaki selama tiga bulan sebagai tradisi hukum adat suku kubu, dan kita juga menanyakan saat ini mereka sudah 11 hari melakukan perjalanan sampai ke Kota Lahat,”bebernya.

Terpisah, Merengkuh (48) ketua rombongan suku kubu mengatakan, mereka berasal dari Desa Bukit Suban Kecamatan Air Hitam Kabupaten Sarolangon Provinsi Jambi.

“Kami disini adalah keluarga besar, dan berasal dari Desa Bukit Suban Kecamatan Air Hitam Kabupaten Sarolangon. Kami ini sedang lakukan tradisi hukum adat . Dimana kami keluar dari hutan untuk melakukan jalan kaki selama tiga bulan lamanya sebagai membayar hukum adat. Dan perjalanan ini kami lakukan berpindah-pindah, terima kasih atas perhatian orang sini,”ucap Merengkuh yang pasif bisa lancar menggunakan Bahasa Indonesia ini. (CEPY – LAHAT)

Bagikan ke :
Share on Facebook Share on Google+ Tweet about this on Twitter Email this to someone Share on LinkedIn Pin on Pinterest

BERITA TERKINI

INVESTIGASI

BERITA SEBELUMNYA

LAHAT - 20-March-2023, 20:41

Lapas Kelas IIA Lahat Touring Bantu Korban Banjir Bandang 

MUBA - 20-March-2023, 20:36

Regu Putri Kwarcab Muba Bakal Wakili Sumsel Lomba Tingkat Regu Penggalang IV Tingkat Nasional 

MUBA - 20-March-2023, 19:14

Sadis ! Seorang Ayah Di Sanga Desa Muba, Digorok Lehernya Oleh Anak, Istri Dan Menantu 

BANYU ASIN 20-March-2023, 17:35

PENGURUS PERSATUAN DRUMBAND INDONESIA KABUPATEN BANYUASIN RESMI DILANTIK 

PALEMBANG - 20-March-2023, 17:33

BUPATI BANYUASIN KOORDINASI BIDANG KETAHANAN PANGAN 

JAKARTA - 20-March-2023, 16:58

Pj Bupati Apriyadi Mahmud Masuk ke Penilaian Triwulan Ketiga Jabatan 

OKU TIMUR 20-March-2023, 16:57

Bupati Enos Letakkan Batu Pertama Pembangunan Griya Lansia Majelis Ar-Raudhah 

JAKARTA - 20-March-2023, 14:25

Kadis Kominfo Muba Ikuti Forum SPBE Summit 2023 

BANYU ASIN 19-March-2023, 22:30

Herman Deru Menyebut Dirinya Tidak Asing Dengan Warga Hindu Bali.

PALEMBANG - 19-March-2023, 22:25

Gubernur Sumsel H. Herman Deru Apresiasi Pelayanan Terbaik Insan Perawat di Sumsel

LAHAT - 19-March-2023, 22:16

Ratusan Ucapan Banjiri Menjelang Pelantikan Pengurus PWI Lahat

MUBA - 19-March-2023, 20:49

Tim Voli Muba Sapu Bersih Piala Liga Voli Sumsel 2023 

LAHAT - 19-March-2023, 20:09

Sambut Bulan Suci Ramadhan, Pengurus Masjid Al-Huda Helat Perlombaan Kultum 

PALEMBANG - 19-March-2023, 15:55

Pengurus DPD PJS Prov Sumsel, Resmi di Lantik

PALEMBANG - 18-March-2023, 22:57

Seminar Bersama Prof. Dr. H. Edwar Jualiarta dan Ormas Laskar Merah Putih (LMP) se_Sumsel

LAHAT - 18-March-2023, 21:22

Mapala UMP, Serahkan Bantuan Kekorban Terdampak Banjir Bandang di Kabupaten Lahat

PALI - 18-March-2023, 21:00

AKAN SEGERA DITERTIBKAN, PEDAGANG KAKI LIMA PASAR INPRES PENDOPO HARAPKAN KEBIJAKAN PEMERINTAH (PALI) 

PALEMBANG - 18-March-2023, 14:48

Cara Penanggulangan Kemiskinan ala Pj Bupati Apriyadi Diuji Dosen Unsri 

MUARA ENIM - 17-March-2023, 21:52

Gelar Bin Opsnal Bag, Sat, Sei dan Polsek, di Jajaran Polres Muara Enim

PALEMBANG - 17-March-2023, 21:46

Pj Bupati Apriyadi Silaturahmi dengan Anggota V BPK RI 

LAHAT - 17-March-2023, 20:36

Polwan Polres Lahat Polda Sumsel Peduli Bencana Banjir Bandang 

MUARA ENIM - 17-March-2023, 19:46

Peringati Hari Jadi Ke-49, PPNI Gelar Senam, Pemeriksaan Kesehatan Dan Donor Darah

MUARA ENIM 17-March-2023, 19:44

Tingkatkan Usaha Tani, Dinas TPHP Muara Enim Teken Komitmen Terkait Program IPDMIP

LAHAT - 17-March-2023, 18:49

Imanullah Tetap Terima Tunjangan Sebesar Rp.20 Juta Perbulan 

EMPAT LAWANG - 17-March-2023, 17:17

MINIMALISIR LAKALANTAS, POLRES EMPAT LAWANG TIMBUN JALAN BERLUBANG 

CATATAN SRIWIJAYA

APA dan SIAPA

FACEBOOKERS SRIWIJAYA ONLINE
X