ISI

4 ANAK PEREMPUAN DISELAMATKAN LP3A DAN POLISI


18-February-2016, 18:08



//// Diduga Sudah Memperlakukan dan Mengeksploitasi Berlebihan
Juga Dapatkan Perlakuan Kasar

Berkat laporan dari masyarakat dan tetangga sekitar tempat kediaman 4 orang anak, masing-masing Rismawati (13), Rohayati (12), Sumarni (9) dan Deka (8), warga Kelurahan Kota Jaya yang diperlakukan tak sewajarnya, serta di eksploitasi berlebihab oleh kedua orangtuanya, Romli dan Nurhayati akhirnya membuat pihak Lembaga Perlindungan, Pemberdayaan Perempuan dan Anak (LP3A) Lahat, didampingi petugas Kepolisian Resort (Polres) Lahat ‘mencocoknya’, guna dimintai keterangan dan pertanggungjawabannya kedepan.

Dikemukakan Ketua LP3A Lahat, M Aplitara SH menyebutkan, berdasarkan laporan, pihaknya pun kemudian merespons dan langsung menindak lanjutinya, dengan menggandeng pihak Polres untuk mengecek kebenarannya dilapangan. Benar saja, saat dijumpai di kediamannya, didapati ada dari keempat orang anak itu yang dalam kondisi dirantai kakinya didalam rumah.

“Alasan mereka saat ditanya dikediamannya karena sikap dan perilaku anaknya itu bandel, namun meski demikian, kita tetap harus membawa kedua orangtua itu untuk diperiksa dan diambil keterangannya lebih lanjut,” pungkas Aplitara kepada pewarta, kemarin.

Dikemukakannya, selain merantai anaknya didalam rumah, berdasarkan pengaduan yang masuk, keempat anak-anak yang ada itu dilapangan setiap harinya diperlakukan dan diperintahkan untuk melakukan pekerjaan seperti mengemis, mengamen, dengan tujuan mendapatkan sejumlah uang, dengan target angka tertentu, dan semuanya dinikmati oleh kedua orangtuanya tadi.

“Jika target yang ada tidak terpenuhi, tidak jarang jika anak-anaknya tadi diperlakukan kasar, seperti dipukuli atau digebuki, baik dengan tangan kosong atau dengan menggunakan alat,” beber Aplitara lagi.

Usai disambangi kekediamannya, akhirnya kedua orangtua keempat anak ini digelandang ke Mapolres Lahat, guna kedepan akan diperiksa dan ditindak sesuai dengan aturan hukum yang berlaku. Sampai berita ini diturunkan, kedua orangtua empat bocah itu masih nampak dalam proses interogerasi pihak kepolisian, khususnya Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA).

Kapolres Lahat, AKBP Yayat Popon Ruhiyat Sik, melalui Kasat Reskrim, AKP Arif Mansyur Sik, didampingi Kanit PPA, Ipda Marty Fitrianty Sik membenarkannya. Dimana menurutnya, berdasar hasil sidak menyikapi laporan yang masuk, dan dengan koordinasi bersama pihak LP3A Lahat, pihaknya sementara ini mengamankan kedua orangtua empat anak-anak, yang diduga sudah diperlakukan tidak sesuai norma dan melanggar aturan.

“Keduanya sampai saat ini masih akan kita dalami dengan beberapa tahapan pemeriksaan kedepannya. Kemungkinannya akan dijeratkan dengan aturan dalam Undang-undang tentang perlindungan anak, dengan ancaman mencapai 5 tahun pidana penjara,” tegas Marty. (CEPY – LAHAT)

Bagikan ke :
Share on Facebook Share on Google+ Tweet about this on Twitter Email this to someone Share on LinkedIn Pin on Pinterest

BERITA TERKINI

INVESTIGASI

BERITA SEBELUMNYA

MUARA ENIM - 29-March-2023, 22:15

Pemdes Lingga salurkan Paket Sembako Peduli PT. Bukit Asam

LAHAT - 29-March-2023, 21:11

Ketua KPU Lahat Diperiksa DKPP Karena Pinta Uang Ke Calon PPK

LAHAT - 29-March-2023, 21:05

Bukit Asam Bagikan 10.000 Paket Sembako di Muara Enim dan Lahat

LAHAT - 29-March-2023, 20:29

Polres Lahat, Polda Sumsel Ungkap Kasus Curat 

LAHAT - 29-March-2023, 19:13

Febri Yanto Ditangkap Dipinggir Jl Sekip Sidomulyo 

MUBA - 29-March-2023, 17:31

Permudah Pengadaan Barang dan Jasa, PUPR Tandatangan Kontrak E-Katalog 

MUARA ENIM - 29-March-2023, 14:17

Polsek Tanjung Agung Salurkan Bansos Kepada Warga Desa Pandan Dulang

MUARA ENIM - 29-March-2023, 14:15

Polres Muara Enim Salurkan Bansos kepada Warga

PALEMBANG - 29-March-2023, 13:46

Gubernur Herman Deru Lantik Pj Bupati Apriyadi Jadi Sekda Muba Definitif 

PALEMBANG - 28-March-2023, 21:15

Gubernur Sumsel Ke Kelurahan Sialang Melihat Sejauh Mana Keaslian Program GSMP

MUARA ENIM - 28-March-2023, 21:14

Per 1 April 2023, PDAM Lematang Enim Naikan Tarif Air Bersih

PALEMBANG - 28-March-2023, 21:11

Kepala Biro Gelar, Tanda Jasa dan Tanda Kehormatan Brigjen TNI (Mar) Ludi Prastyono, M.Tr Opsla Lakukan Verifikasi

PALI - 28-March-2023, 19:44

BAGIKAN TAKJIL, WUJUD NYATA KEHADIRAN POLRI DI MASYARAKAT 

LAHAT - 28-March-2023, 18:01

Aksi Unras Massa Tergabung Dalam AAMPL Dikawal Ketat Polres Lahat 

MUARA ENIM - 28-March-2023, 17:52

Pengacara Muda Di Muara Enim Alami Kecelakaan, Masuk Lobang di Jalan Depan SPBU Kepur

MUARA ENIM - 28-March-2023, 17:52

Tingkatkan Pengetahuan Tentang Alqur’an, Siswa/i SDN 04 Laki Ikuti Pesantren Ramadhan

EMPAT LAWANG - 28-March-2023, 16:12

Agar Tepat Sasaran, Babinsa Koramil 405-01/Tebing Tinggi Dampingi Penyerahan BLT Dana Desa

MUARA ENIM - 28-March-2023, 15:02

Bobby Chandra Sang Pengusaha Muda, Bagikan Paket Sembako dan Daging Sapi Ke Warga

MUBA - 28-March-2023, 15:02

MUBA SIAP LUNCURKAN CSIRT 

PALEMBANG - 28-March-2023, 14:29

PJ Bupati H Apriyadi Gerilya Tuntaskan Desa di Muba Belum Dialiri Listrik 

MUBA - 28-March-2023, 13:10

Pemkab Muba bersama Menko PMK Bahas Percepatan Penanganan Stunting dan Kemiskinan Ekstrem se-Sumsel 

MUARA ENIM - 28-March-2023, 12:15

Bukit Asam Konservasi Terumbu Karang di Pulau Pahawang

MUARA ENIM - 28-March-2023, 02:00

DPC PJS Muara Enim Siap Laksanakan UKW Akbar

EMPAT LAWANG - 27-March-2023, 23:59

RAMADHAN BERBAGI, KEPALA BKPSDM EMPAT LAWANG BERBAGI TAKJIL KEPADA PENGENDARA 

MUBA - 27-March-2023, 23:51

Pj Bupati Muba Sampaikan LKPJ TA 2022

CATATAN SRIWIJAYA

APA dan SIAPA

FACEBOOKERS SRIWIJAYA ONLINE
X