ISI

WABAH ‘KEONG MAS’ SERANG PADI WARGA SEBERANG


17-December-2015, 15:09


//// Petani Khawatir dan Harapkan Bantuan

Pasca musim kemarau yang lumayan panjang tahun ini, akhirnya berakhir, berganti dengan datangnya musim penghujan, yang juga menjadi penanda dimulainya musim bertanam, khususnya bagi kalangan petani sawah, seperti salah satunya yang ada di kawasan seberang kota Lahat, tepatnya disekitar kawasan Desa Tanjung Payang. Namun, baru saja musim bertanam ini disambut gembira oleh para petani, ada satu wabah atau ancaman menerpa, khususnya bagi tanaman padi yang usianya masih sangat muda, yaitu ‘keong mas’.

Para petani kawasan Desa Tanjung Payang diketahui mengeluhkan akan banyaknya binatang dikenal dengan nama keong mas, yang merupakan suatu hama yang menyerang tanaman padi yang baru selesai ditanam, sehingga dikhawatirkan akan mempengaruhi produksi pertumbuhan padi kedepannya. Maka dari itu, tak sedikit pula petani yang mengeluhkan akan kondisi ini dilapangannya.

“Banyak nian keong mas di sawah, ini hama pemakan tanaman padi yang masih mudo,” tukas Yahi, petani di Desa Tanjung Payang, Kecamatan Lahat Selatan, dijumpai kemarin.

Ia menambahkan, hampir di semua kawasan atau petak sawah baru tanam petani di kawasan seberang yang luasnya meliputi tak kurang dari puluhan hektare didapati ancaman hama keong mas. Upaya manual sudah dilakukan petani sendiri, yaitu dengan mengambil, mengumpulkan hingga membuang keong mas itu dari tanaman padinya, sembari memang tetap berharap akan ada upaya atau bantuan lain dari pihak terkait dalam waktu dekatnya.

“Obat anti keong mas sudah disebar, bahkan sudah diambili satu persatu, tapi kalo debit air banyak lagi, keongnyo otomatis jadi ado lagi. Kami sudah mulai bingung pak,” ujarnya.

Hal serupa juga diutarakan petani lainnya di Desa Banjar negara, Kecamatan Lahat Selatan, Bakar yang menjelaskan bahwa, pengalaman ini sudah sering dialaminya setiap tahunnya, yaitu dengan cukup banyak keong mas di sawah. Namun untuk upaya khusus dari pihak terkait bisa dikatakan masih sangat minim, tinggal bagaimana petani saja menyiasatinya dilapangan.

“Biasonyo, sesudah bibit ditanamkan, sawah kami keringkan, untuk menghindari tanaman dimakan keong mas. Upaya ini memang sedikit, tapi ini kan upaya manual, kami tetap harapkan adonyo upaya lanjutan dalam hal pencegahannyo,” tukasnya. (CEPY – LAHAT)

Bagikan ke :
Share on Facebook Share on Google+ Tweet about this on Twitter Email this to someone Share on LinkedIn Pin on Pinterest

BERITA TERKINI

INVESTIGASI

BERITA SEBELUMNYA

MUARA ENIM - 26-March-2024, 13:37

Lakukan Walping, Serka Ibrahim Hadiri Mediasi Antara Masyarakat Dengan PT BAS

PALEMBANG - 26-March-2024, 13:21

Pj. Bupati Banyuasin Terima Penghargaan Kategori Birokrat Peduli Pers

BANYU ASIN 26-March-2024, 13:11

KEPALA DESA PANGKALAN PANJI SALURKAN BLT EKTREM 

MUBA - 26-March-2024, 12:54

Memalukan,Mantan Angota DPRD Muba Serang Panwascam dan Komisioner Bawaslu 

LAHAT - 26-March-2024, 01:16

Jalan Lintas Merapi – Muara Enim Macat Total, Termasuk Mobil Pj Bupati Lahat

MUARA ENIM - 25-March-2024, 21:39

Team Trabas Polsek Gunung Megang Tangkap Pelaku Pengguna Narkoba di perlintasan rel kereta api

LAHAT - 25-March-2024, 21:31

Polres Lahat Buka Puasa Bersama Personel, Bhayangkari Lahat dan Anak Yatim 

BANYU ASIN 25-March-2024, 19:39

RAPAT PARIPURNA PERTANGGUNGJAWABAN LKPJ BUPATI BANYUASIN TAHUN 2023 

MUBA - 25-March-2024, 19:38

Pj Bupati Apriyadi Hadiri Pelantikan Pengurus PWI Sumsel 2024-2029 

MUARA ENIM - 25-March-2024, 19:24

Bukit Asam (PTBA) Bantu Warga Desa Bangkitkan Usaha Jamur Tiram

PALEMBANG - 25-March-2024, 19:05

Mapolda Sumsel Banjir Karangan Bunga, Dukung Polisi Tindak Tegas Premanisme Berkedok Debt Collector 

PALEMBANG - 25-March-2024, 19:04

Mapolda Sumsel Banjir Karangan Bunga, Dukung Polisi Tindak Tegas Premanisme Berkedok Debt Collector 

PALEMBANG - 25-March-2024, 18:15

Bidpropam Polda Sumsel Pastikan AIPTU FN Diproses Pelanggaran Etik POLRI dan Pidana 

MUBA - 25-March-2024, 14:34

Tuntaskan Permasalahan Masyarakat, Pemkab Muba Gelar Mediasi Bersama PT BSS 

PALEMBANG - 25-March-2024, 14:32

Awal April Peralihan Jaringan Listrik MEP ke PLN Dimulai 

OKU - 25-March-2024, 14:27

Kebelet Berat Ujung, Pemuda Ini Paksa Masukkan Anunya Ke Mulut Teman Ceweknya Sampai Muncr*t , Lalu Ancam Sebarkan Video Porno Korban.

MUARA ENIM - 25-March-2024, 14:04

Babinsa Koramil 404-05/TE, Lakukan Pembinaan Komsos, Himbau Anak Muda Supaya Tidak Balap Liar

LAHAT - 24-March-2024, 23:28

PJ WALI KOTA PAGAR ALAM GELAR PENUTUPAN GIAT PAGAR ALAM WEDDING EXPO 2024

LAHAT - 24-March-2024, 22:05

PWI Lahat Borong Hadiah Mancing Mania Bersama PTBA 

LAHAT - 24-March-2024, 21:34

Polres Lahat Gelar Apel Patroli dan Razia Berskala Besar 

PALEMBANG - 24-March-2024, 21:32

Polda Sumsel Terbitkan AIPTU FN DPO 

PALEMBANG - 24-March-2024, 17:08

Apriyadi Dinobatkan Birokrat Peduli Pers oleh PWI Sumsel 

MUARA ENIM - 24-March-2024, 04:12

Didampingi Dandim, PJ Bupati Muara Enim Gelar Pasar Murah

BANYU ASIN 23-March-2024, 23:59

WARGA TANAH MAS INDAH TOLAK TRUK GALIAN C MELINTAS 

LAHAT - 23-March-2024, 20:38

Kapolres Lahat Bersama Priamanaya Grup Santuni Anak Yatim 

CATATAN SRIWIJAYA

  • Catatan Sriwijaya 26-November-2023, 22:50

    DETERMINASI POLITIK TERHADAP HUKUM

    Oleh Burmansyahtia Darma,S.H.

    Muara Enim - Pemilihan Calon Legislatif atau yang trend nya Calon Anggota D

APA dan SIAPA

FACEBOOKERS SRIWIJAYA ONLINE