ISI
Warung Ba’so Oma Tidak Dicampur Celeng
13-November-2015, 20:56

EMPAT LAWANG – Beredar isu di tengah tengah warga Kabupaten Empat Lawang khususnya di Kecamatan Tebing Tinggi beberapa hari terakhir dihebohkan dengan adanya isu yang baksonya diduga dicampur dengan daging celeng (babi).
Warung bakso yang berlokasi di Jalan Lintas Tengah Sumatera (Jalintengsum), Tanjung Beringin, samping Indomaret, Kecamatan Tebing Tinggi tersebut adalah Bakso Oma.
Warga bertambah curiga setelah beberapa bulan terakhir ini, warung bakso itu tutup hingga kemarin (13/11). “Katanya bakso itu dicampur daging babi sehingga tak kunjung buka. Tapi saya tidak tahu pasti apakah benar atau tidak,” cetus salah satu warga.
Pantauan di lokasi, warung Bakso Oma masih tutup dan digembok dari luar. Namun menurut salah satu warga sekitar yang enggan disebut namanya mengatakan, bahwa warung bakso tersebut sengaja ditutup karena pemiliknya pulang ke Jawa, bukan karena ada isu tersebut.
“Sudah dua bulan tutup karena pemiliknya pulang kampung ke Jawa untuk menghadiri anaknya wisuda. Kabar itu hanya isu saja, mungkin karena ada persaingan usaha,” ujarnya.
Diterangkannya Bakso Oma sudah buka sekitar sepuluh tahun dan mengapa isu tersebut baru sekarang, semestinya dari dulu jika memang isu tersebut benar. “Saya sering lihat sendiri tulang-tulang sapi dari warung itu. Warung bakso ini sengaja tutup, nanti buka lagi,” cetusnya.
Sementara itu Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Empat Lawang Peterson Okki Bial mengatakan, bahwa sampai saat ini pihaknya belum melakukan pemeriksaan secara langsung ke tempat pedagang bakso Oma.
“Kami hanya mendapatkan informasi dari masyarakat, kalau bakso Oma itu dicampur daging celeng dan isu itu sudah menyebar ke masyarakat luas” katanya, saat dihubungi, Jumat (13/11).
Saat disinggung mengenai bukti yang jelas, apakah bakso Oma itu bakso celeng, dirinya mengungkapkan sampai saat ini pihaknya belum menemukan bukti tersebut, karena memang belum dilakukan pemeriksaan.
“Saat kami ingin memeriksanya, warung itu sudah tutup, sampai saat ini belum juga buka. Jika sudah buka nanti akan kami lakukan pemeriksaan untuk membuktikan apakah isu tersebut benar atau tidak,” ucapnya.
Terpisah Kapolres Empat Lawang AKBP Rantau Isnur Eka SIk melalui Kasat Reskrim AKP Nanang Supriatna menjelaskan, bahwa pihaknya saat ini belum mendapatkan laporan ataupun aduan dari masyarakat terakait isu tersebut.
Nanang menjelaskan, pihaknya juga tidak bisa gegabah melakukan perkara ini. Sebab untuk membuktikan bakso tersebut dicampur dengan daging babi harus melalui uji laboratorium yang alatnya ada di Lampung.
“Kami tidak bisa gegabah untuk menentukan apakah itu memang dicampur daging celeng. Sebab untuk memastikannya harus diperiksa uji laboratorium di Lampung,” jelasnya.
Sementara pemilik warung Bakso Oma, Udin (45) atau biasa disapa Lek Din, ketika dikonfirmasi melalui ponselnya, membantah keras pentol bakso jualannya dicampur daging celeng dan dirinya merasa tidak terima dengan hal ini.
“Demi Allah saya tidak pernah mencampurnya dengan daging celeng, Saya rela pertaruhkan nyawa saya, itu jelas-jelas fitnah besar. Jangankan pelanggan, kami sekeluarga juga sering makan bakso tersebut,” katanya.
Dijelaskan Udin, daging sapi dibelinya di Lubuklinggau di perusahaan teman akrabnya sendiri. Nama perusahaan pengilingannya itu Solo Abadi. “Dia juga orang Jawa dan sering main ke rumah saya di Tebing Tinggi. Kita beli daging sapi yang sudah digiling dan itu murni daging sapi asli tanpa ada campuran, dijamin 100 persen,” argumennya.
Ia merasa nama baik dan usahanya dicemarkan, ia sendiri berencana akan membawa kasus ini ke ranah hukum terlebih media yang sudah menyebarkan fitnah ini. “Saya tidak segan-segan akan membawa ini ke jalur hukum karena ini menyangkut harga diri,” tegasnya.
Dijelaskannya, satu bulan warung baksonya ditutup karena ia dan keluarganya mudik ke Jawa Tengah untuk menghadiri acara wisuda sekaligus mengadakan acara selamatan untuk rumah barunya. Dalam waktu dekat dirinya akan pulang ke Empat Lawang untuk mengurus persoalan ini. (OPI4L)
BERITA TERKINI
-
EMPAT LAWANG - 23-March-2023, 23:59
JENAZAH KORBAN HANYUT WARGA BABATAN BERHASIL DI KETEMUKAN
EMPAT LAWANG – Setelah empat hari dilakukan upaya pencarian, korban hanyut warga desa Babatan
-
PALI - 23-March-2023, 23:58
ADU KAMBING GRAND MAX VS NISSAN NAVARA, 1 LUBER
PALI – Telah terjadi kecelakaan lalulintas antara mobil Daihatsu Grand Max BG 8332 BF, dengan
-
PALEMBANG - 23-March-2023, 05:16
Gubernur Sumsel Membuka Pengajian Ramadhan 1444 H di Griya Agung
Ketersediaan bahan pokok menjelang bulan suci ramadhan tetap menjadi perhatian Gubernur Sumsel H Her
INVESTIGASI
-
Investigasi 14-September-2015, 22:52
KAJARI LAHAT : PENETAPAN TERSANGKA SIMPEG 2010 “TIDAK ADA TEBANG PILIH”
BANDAR JAYA = Issue yang menyatakan bahwa Kejaksaan Negeri Lahat tebang pilih dalam kasus Sistem Inf
BERITA SEBELUMNYA
PALEMBANG - 19-March-2023, 22:25
Gubernur Sumsel H. Herman Deru Apresiasi Pelayanan Terbaik Insan Perawat di Sumsel
LAHAT - 19-March-2023, 22:16
Ratusan Ucapan Banjiri Menjelang Pelantikan Pengurus PWI Lahat
MUBA - 19-March-2023, 20:49
Tim Voli Muba Sapu Bersih Piala Liga Voli Sumsel 2023
LAHAT - 19-March-2023, 20:09
Sambut Bulan Suci Ramadhan, Pengurus Masjid Al-Huda Helat Perlombaan Kultum
PALEMBANG - 19-March-2023, 15:55
Pengurus DPD PJS Prov Sumsel, Resmi di Lantik
PALEMBANG - 18-March-2023, 22:57
Seminar Bersama Prof. Dr. H. Edwar Jualiarta dan Ormas Laskar Merah Putih (LMP) se_Sumsel
LAHAT - 18-March-2023, 21:22
Mapala UMP, Serahkan Bantuan Kekorban Terdampak Banjir Bandang di Kabupaten Lahat
PALI - 18-March-2023, 21:00
AKAN SEGERA DITERTIBKAN, PEDAGANG KAKI LIMA PASAR INPRES PENDOPO HARAPKAN KEBIJAKAN PEMERINTAH (PALI)
PALEMBANG - 18-March-2023, 14:48
Cara Penanggulangan Kemiskinan ala Pj Bupati Apriyadi Diuji Dosen Unsri
MUARA ENIM - 17-March-2023, 21:52
Gelar Bin Opsnal Bag, Sat, Sei dan Polsek, di Jajaran Polres Muara Enim
PALEMBANG - 17-March-2023, 21:46
Pj Bupati Apriyadi Silaturahmi dengan Anggota V BPK RI
LAHAT - 17-March-2023, 20:36
Polwan Polres Lahat Polda Sumsel Peduli Bencana Banjir Bandang
MUARA ENIM - 17-March-2023, 19:46
Peringati Hari Jadi Ke-49, PPNI Gelar Senam, Pemeriksaan Kesehatan Dan Donor Darah
MUARA ENIM 17-March-2023, 19:44
Tingkatkan Usaha Tani, Dinas TPHP Muara Enim Teken Komitmen Terkait Program IPDMIP
LAHAT - 17-March-2023, 18:49
Imanullah Tetap Terima Tunjangan Sebesar Rp.20 Juta Perbulan
EMPAT LAWANG - 17-March-2023, 17:17
MINIMALISIR LAKALANTAS, POLRES EMPAT LAWANG TIMBUN JALAN BERLUBANG
PALI - 17-March-2023, 17:13
Eci, Finalis BGP, Visi Misi Ingin Kenalkan PALI ke Kancah Internasional
MUBA - 17-March-2023, 16:55
KOMINFO MUBA JADI REFERENSI STUDI TIRU
LAHAT - 17-March-2023, 16:55
Hati Nurani Yus Maulana, Wabup Empat Lawang Terpanggil Atas Musibah Lahat
LAHAT - 17-March-2023, 16:43
Tim YM Bantu Korban Banjir Tiga Desa Merapi Area
PALEMBANG - 17-March-2023, 11:28
Pj Bupati Apriyadi Mahmud Beri Penghargaan Petugas BNNP Sumsel
MUARA ENIM - 17-March-2023, 09:42
Arsal Ismail Raih Penghargaan The Best CEO Strategic Orientation
LAHAT - 16-March-2023, 20:20
Sekwan DPRD Lahat Tertutup Untuk Wartawan dan Susah Ditemui
LAHAT - 16-March-2023, 20:09
Dipecat Dari Gerindra, IM Gugat DPC Sampai DPP Gerindra, KPUD, Bupati dan Gubernur
PALI - 16-March-2023, 19:06
Peduli Korban Banjir, Kapolres PALI Bagikan 56 Paket Bansos
CATATAN SRIWIJAYA
-
Catatan Sriwijaya 26-December-2020, 21:50
TEDDY LASZUARDY (1) :
-
Catatan Sriwijaya 15-June-2020, 10:46
Terdakwa Penyiram Novel Baswedan Dituntut 1 Tahun, Kok Bisa ?
Oleh :Burmansyahtia D
APA dan SIAPA
-
MUARA ENIM - 15-April-2019, 14:33
Sutradara Cantik Film “Anak Kopi” Produksi Java creation Pemkab Muara Enim
Muara Enim, Sriwijayaonline.com - Banyak Usaha dan Dobrakan yang terus dilakukan oleh Bupati Muara E