Oknum Anggota DPRD Empat Lawang Lecehkan Wartawan

4-September-2015, 01:53

Tebing Tinggi – Sungguh tak patut dicontoh prilaku dan sikap oknum anggota DPRD Empat Lawang yang satu ini. Padahal sejatinya selaku pajabat publik yang mewakili aspirasi masyarakat, harus memberikan contoh yang baik dan tauladan ke khalayak ramai.

Namun malah sebaliknya, Oknum Anggota Dewan  berinisial (Mu) ini, tanpa berdosa melecehkan sejumlah wartawan yang bertugas di Bumi Saling Keruani Sangi Kerawati.

Pasalnya, ketika para jurnalis dari berbagai media ingin mengkonfirmasi berkenaan dengan berita, malah Mu menunjukan atitud (sikap) yang tidak bermoral selaku pejabat publik.

Awalnya,  sejumlah wartawan usai acara Paripurna di Gedung DPRD Empat Lawang, Kamis (3/9), berinisiatif menjumpai Mu, terkait perkembangan kasus Mu yang sempat menghebohkan masyarakat Empat Lawang, atas dugaan kasus ijazah asli tapi palsu (aspal) yang kini tengah di proses di Polda Sumsel.

Kawanan Wartawan pun memasuki ruang komis II, nampak Mu sedang duduk dikursi, didalam ruangan tersebut juga ada sejumlah staf pegawai.

Kawanan wartawan pun mengucap salam dan berjabat tangan dengan Mu. Saat itu, Mu sedang bertelponan, meski menelpon/ditelpon, Mu tetap mengumbar senyum dan mempersilakan para wartawan untuk duduk di kursi.

Saat Mu tengah sibuk bertelponan, salah seorang pegawai menghidangkan minuman mineral ke para wartawan.

Sekitar 5 menit, Mu masih sibuk berteleponan, padahal para wartawan sudah duduk didekat Mu. Tak lama kemudian, datang seseorang yang diduga pegawai DPRD masuk ke dalam ruangan, meski Mu sedang bertelpon ria, pegawai tersebut langsung memotong pembicaraan Mu.

“Maaf pak, bapak dipangil pak ketua ke ruangan (Ketua DPRD Empat Lawang.red),” sampainya

Mendengar ajakan tersebut, Mu langsung beranjak dari tempat duduk dan masih tetap bertelponan, pria berkacamata tersebut, perlahan meninggalkan ruangan, tanpa basa-basi, Mu yang juga merupakan Ketua Pujakusuma Empat Lawang ini, tanpa sepatah kata, tanpa isyarat apa pun, meninggalkan para wartawan yang sudah sabar menunggu Dirinya dari tadi.

“Ya saman, dak nyangko jingok anggota dewan mak ini caronyo, kito ni bukan wartawan bodrex nak mintak duit, kito lah baek-baek, lah bebener, lah sopan, katek nian basa-basi, awak pejabat publik, selamo ini baru nyingok manusio cak itu,” cetus salah satu wartawan yang sudah bertahun-tahun berprofesi menjadi jurnalis di salah satu media ternama di Sumsel

Sikap yang tidak mencerminkan tata krama oknum anggota dewa ini, menuai kecaman dari berbagai kalangan.

“Kalo baso palembang, alangke cugaknyo, asli cugak nian, katek sopannyo lagi, hidup ni perlu Oyy basa-basi. Madai sekelas anggota dewan berprilaku cak itu,” ungkap salah satu warga di Tebing Tinggi

Ketika dimintai tanggapan disalah satu anggota dewan Empat Lawang, pria yang tidak ingin namanya disebut menuturkan, sangat disayangkan jika ada oknum dewan yang berperilaku demikian.

“Karena kami ini (anggota dewan.red) merupakan wakil rakyat, jadi kalau wartawan ingin mengkonfirmasi suatu berita, itu sah-sah saja, karena ada UU-KIP (Keterbukaan Informasi Publik) dan UU Pers, inti masalah adalah sikap oknum yang dimaksud yang tidak bersahabat, yang dianggap melecehkan jurnalis, tentu hal ini sangat disayangkan, dan membuat citra tidak baik selaku pejabat publik,” tandasnya

Untuk diketahui, kasus dugaan ijazah palsu yang dilaporkan oleh LSM NGO Revolutioner, atas dugaan ijazah palsu hingga kini masih dalam proses penyelidikan Polda Sumsel.

Hingga berita ini dimuat, informasi yang berkembang, terlapor Mu sudah menjalani masa persidangan di Pengadilan, kuat dugaan terlapor akan naik status menjadi tersangka.

“99,99 persen terlapor akan naik status, barang bukti sudah jelas, tinggal putusan pengadilan saja, nanti kita informasikan selnjutnya,” pungkas Manager LSM NGO Revolutioner, K Achmad Zarkasih didampingi Ketua ICW4L, Adiyasco Herwindo.

Terpisah, Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Pol R Djarod Padakova ketika dimintai keterangan melalui pesan Blackberry Messenger (BBM), beberapa waktu lalu, belum bisa memberikan keterangan jelas atas dugaan kasus Ijazah Aspal terlapor Mu. “O.. mengenai itu nanti Saya cek dulu ya,” balasnya singkat (OPI4L)

Bagikan ke :