ISI

WARGA LAHAT TERPAKSA AMBIL RESIKO TERPLESET DAN JATUH KE SUNGAI


9-August-2015, 16:25


EMPAT LAWANG – Guna berbelanja di pasar Tebing Tinggi Empat Lawang untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari, warga. Transmigrasi Satuan Pemukiman (SP) 4 Kecamatan Kikim Barat Kabupaten Lahat terpaksa mengambil resiko terjatuh bersama kendaraan motornya bilamana terpeleset di Jembatan bambu Sungai banyu Dusun 3 Sungai jernih Desa Tanjungkupang Baru Kecamatan Tebing Tinggi Kabupaten Empat Lawang.

Tidak hanya warga dari SP4 Kikim Barat yang terpaksa mengambil resiko tersebut. Warga Kampung Talangtiga Tanjungkupang Baru pun terpaksa mengambil resiko yang sama bilamana menyeberangi Jembatan yang dibangun swadaya oleh masyarakat setempat tersebut. Tak terkecuali warga Sungaijernih itu sendiri, mereka terpaksa meniti Jembatan kurang lebih sepanjang 12 meter tersebut untuk menuju kebun miliknya yang terletak di seberang sungai yang bermuara di Sungai Musi itu.

Jembatan yang terbuat dari tumpukan bambu-bambu dipasang melintang di atas Sungai hingga menyerupai jembatan darurat itu. Di tengah-tengah Jembatan dipasang papan selebar kurang lebih 25 cm, di kedua sisi papan tersebut dipasang kayu setebal kurang lebih 5 jari orang dewasa, hal ini menurut warga sekitar sengaja dibuat sedemikian rupa agar roda kendaraan motor yang meniti Jembatan itu tidak terpeleset dan jatuh.

Menurut Ebit (36) warga yang kebetulan melintasi Jembatan itu menyebutkan tak jarang warga yang jatuh bersama motornya saat melintasi Jembatan tersebut lantaran ban motornya terpeleset. Menurutnya, meski sangat beresiko, Ia mengaku tidak ada pilihan karena ini adalah satu-satunya akses terdekat dengan Pasar Tebing Tinggi Kabupaten Empat Lawang.

“Ada sih jalan lain, namun terpaksa memutar jauh, ya ini satu-satunya akses terdekat ke talang kampung tiga dan trans SP4. Kalau talang kampung tiga itu wilayah Empat Lawang, sedangkan SP4 itu wilayah Kabupaten Lahat,” ungkapnya.

Dikatakannya, tidaklah rugi bagi Kabupaten Empat Lawang membangun Jembatan tersebut, sebab rata-rata warga Kabupaten Lahat yang mendiami kawasan tersebut berbelanja ke Pasar Tebing Tinggi, dan jika akses Jalan dan Jembatan di wilayah ini dibangun maka pertukaran uang, barang maupun jasa ke Pasar Tebing Tinggi akan semakin banyak, hal ini tentunya menguntungkan Kabupaten Empat Lawang itu sendiri. “Karena akses Jalan dan Jembatan di wilayah ini sangat dibutuhkan, Saya berharap jika pemerintah empat lawang dapat memberikan perhatiannya pada Jembatan tersebut sehingga warga tidak perlu was-was lagi jika harus melewati Jembatan ini,” terangnya.

Sementara Yani (38) warga lainnya mengakui jika warga Desa Tanjungkupang Baru sudah pernah mengusulkkan bangunan Jembatan tersebut menjadi Jembatan permanen. Meski diakuinya sudah dua tahun lalu namun usulan warga ke Pemkab Empat Lawang tidak kunjung ditanggapi.

“Terakhir, kami terpaksa urunan (patungan, Red) memperbaiki jembatan itu karena sempat patah dan menjatuhkan warga saat melintas. Sekarang ini kondisi bambunya sudah diperbaharui namun saat perbaikan kemarin sempat mencederai warga yang sedang (opi4L)

Bagikan ke :
Share on Facebook Share on Google+ Tweet about this on Twitter Email this to someone Share on LinkedIn Pin on Pinterest

BERITA TERKINI

INVESTIGASI

BERITA SEBELUMNYA

LAHAT - 21-March-2023, 19:32

Polres Lahat Polda Sumsel Kawal Aksi Unras di Kejari Lahat 

PALEMBANG - 21-March-2023, 19:22

Pemkab Muba Raih Penghargaan Batas Daerah Antar Kabupaten di Sumsel 

BANYU ASIN 21-March-2023, 16:04

WABUP BANYUASIN SERAHKAN SERTIFIKAT TANAH WAKAF MASJID 

PALI - 21-March-2023, 15:01

KAPOLRES PALI BERI ARAHAN JELANG MASUKNYA BULAN SUCI RAMADHAN 

LAHAT - 21-March-2023, 14:55

Bupati Lahat Akui Pelantikan PWI Lahat Kali Sangat Meriah 

MUBA - 21-March-2023, 14:30

Pemkab Muba Konsisten Wujudkan Pemerintah Bersih dan Transparan 

MUBA - 21-March-2023, 13:24

Pj Sekda Muba : Alokasi Dana Pilkada Harus, Efisiensi dan Mengacu Pada Peraturan Perundang-undangan 

MUBA - 21-March-2023, 13:23

Wajibkan Rumah Makan di Muba Pakai Tabir Penutup Selama Puasa 

MUARA ENIM - 21-March-2023, 00:01

M Zen Sukri Anggota DPRD Muara Enim Ajak Masyarakat Sambut Ramadhan Dengan Semangat

OKU - 20-March-2023, 23:16

PJ. Sekda OKU Dampingi Pj. Bupati OKU Menyerahkan Bantuan Uang Tunai Rp.15 juta

MUARA ENIM - 20-March-2023, 23:14

LPAI Rayakan Hari Gizi Nasional Ke-63 Bersama Siswa/i Di SLB

PALEMBANG - 20-March-2023, 22:58

GSMP Merupakan Upaya Herman Deru Mengubah Mindset Dari Pembeli Menjadi Penghasil Pangan.

MUARA ENIM - 20-March-2023, 22:54

PLT Bupati Muara Enim, Kaffa Buka Musrenbang Tingkat Kabupaten

LAHAT - 20-March-2023, 22:44

Bupati Lahat Akan Bangun Rumah Warga Yang Hanyut Sistem Knock Down

PALI - 20-March-2023, 21:11

PWI AJAK MASYARAKAT IKUT LKTI MERIAHKAN HUT PALI 

LAHAT - 20-March-2023, 20:41

Lapas Kelas IIA Lahat Touring Bantu Korban Banjir Bandang 

MUBA - 20-March-2023, 20:36

Regu Putri Kwarcab Muba Bakal Wakili Sumsel Lomba Tingkat Regu Penggalang IV Tingkat Nasional 

MUBA - 20-March-2023, 19:14

Sadis ! Seorang Ayah Di Sanga Desa Muba, Digorok Lehernya Oleh Anak, Istri Dan Menantu 

BANYU ASIN 20-March-2023, 17:35

PENGURUS PERSATUAN DRUMBAND INDONESIA KABUPATEN BANYUASIN RESMI DILANTIK 

PALEMBANG - 20-March-2023, 17:33

BUPATI BANYUASIN KOORDINASI BIDANG KETAHANAN PANGAN 

JAKARTA - 20-March-2023, 16:58

Pj Bupati Apriyadi Mahmud Masuk ke Penilaian Triwulan Ketiga Jabatan 

OKU TIMUR 20-March-2023, 16:57

Bupati Enos Letakkan Batu Pertama Pembangunan Griya Lansia Majelis Ar-Raudhah 

JAKARTA - 20-March-2023, 14:25

Kadis Kominfo Muba Ikuti Forum SPBE Summit 2023 

BANYU ASIN 19-March-2023, 22:30

Herman Deru Menyebut Dirinya Tidak Asing Dengan Warga Hindu Bali.

PALEMBANG - 19-March-2023, 22:25

Gubernur Sumsel H. Herman Deru Apresiasi Pelayanan Terbaik Insan Perawat di Sumsel

CATATAN SRIWIJAYA

APA dan SIAPA

FACEBOOKERS SRIWIJAYA ONLINE
X